Ini yang Baru dari Vespa Sprint dan Sprint S

Selain meluncurkan Primavera kemarin (4/4), PT Piaggio Indonesia juga merilis Vespa Sprint dan Sprint S. Ya, keduanya kini punya lini berimbuhan S. Marco Noto La Diega, Presiden Direktur PT Piaggio Indonesia mengatakan, “Primavera dan Sprint, berkontribusi lebih dari 50% penjualan Vespa di Indonesia. Makanya, kami memperkaya pilihan untuk kedua tipe ini.” Cukup relevan, kedua motor ini memang paling banyak terlihat di jalanan.

“Bagi Anda yang suka Vespa Sporty, tentu Sprint jawabannya. Tapi kini, kami memiliki Sprint S, varian yang jauh lebih sporty,” tambahnya. Memang sejak awal, Sprint dibuat untuk yang berkarakter agresif. “Finish at the front”, begitu taglinenya. Tunggu, jangan mengira Ia lebih kencang. Spesifikasi mesin identik dengan Primavera. Keduanya sama-sama menggunakan mesin i-Get 154,8 cc.

Sama seperti Primavera yang sebelumnya diberitakan, dalam artikel ini kami membahas detil perubahan terbaru Vespa Sprint dan Sprint S. Simak ulasan berikut:

Headlamp Hexagonal yang dulu menggunakan bohlam biasa, sudah diremajakan dengan LED. Bahkan ada garis horizontal di tengah, membuat pencahayaan terbagi dua bagian. Terbalik dengan Primavera, lampu utama Sprint ada di atas sedangkan highbeamnya di bawah. Sedangkan untuk stoplamp, juga mengadaptasi alur LED membulat yang sama dengan saudaranya. Di sektor ini, baik Sprint dan Sprint S tidak berbeda.

Pelek 12-incinya memiliki alur baru. Terdiri dari 14-palang kecil, dengan lekukan tajam di tengahnya. Praktis membuat motor lebih gahar. Untuk kedua varian dibedakan warnanya saja. Yang basic dilebur hitam, dengan bibir pelek berkelir alumunium brushed. Sedangkan varian S, seluruhnya berwarna hitam glossy dengan sedikit bubuhan decal merah.

Pilihan warna Sprint basic cukup banyak: Yellow Sole, Grey Titanio (Matt), Red Passione dan White Innocenza. Kali ini jok tak disesuaikan dengan kelir bodi, semuanya hitam beraksen jahitan putih. Nah, yang lebih menarik, Sprint S menawarkan kelir Grey Materia (Pastel). Mengingatkan aura Vespa di masa lampau, saat masih bermesin dua tak. Selain itu, menurut kami biasa saja (Blue Vivace dan Black Vulcano). Menambah aura sport, alur joknya dibuat baru. Dari depan hingga ke belakang, tertera lekukan seperti pipa. Aksen light grey di sisi serta jahitan putih juga berpadu pas dengan bagian tengah jok yang hitam.

Sprint sama sekali tak berganti atau menambahkan ornamen di bodi. Sedangkan untuk Sprint S, sebetulnya pun sama. Hanya saja kisi-kisi cover klakson diberi warna merah, lalu bodi samping dipasangkan decal. Sisanya masih sama.

Fitur ABS, Immobilizer, USB port, tombol elektrik pembuka jok, semua masih dipertahankan. Sama seperti Primavera, instrumen juga belum dibekali layar full LCD. Untuk harganya, Sprint dijual Rp 45,5 juta dan Sprint S 48 juta OTR Jakarta. Bagaimana? Pilih Primavera atau Sprint? (Hel/Odi)

Baca Juga: Melihat Lebih Detail Vespa Primavera dan Primavera S