Inilah 5 Varian MPV Paling Diminati Di Triwulan 2016

Sebelumnya kami sudah merilis 10 mobil penumpang terlaris hingga bulan Maret 2016 dan rasanya akan semakin seru jika membedahnya lebih mendetail, terutama di kelas MPV. Ya, segmen mobil multi-purpose vehicle (MPV) memang pemakan 'kue' wholesales terbesar yang tak akan bergeming meskipun tren SUV dan LCGC sedang naik daun akhir-akhir ini.

Berbekal data laporan wholesales di segmen MPV dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) bulan Maret 2016, kami mengolahnya untuk mencari tahu 5 varian MPV yang sangat menarik perhatian selama tiga bulan pertama tahun ini. Dan hasilnya terbilang unik, karena posisi para jawaranya didominasi oleh jajaran line-up Toyota.

Bagaimana dengan produk MPV unggulan Daihatsu dan Honda? Merujuk dari jumlah setiap varian yang dilaporkan ini terpampang bahwa Xenia berada di posisi 7,8 dan 10 sedangkan untuk Mobilio perlu lagi menambah semangatnya untuk dapat menerobos masuk ke papan atas, karena menempati urutan 6 dan 9. Mengenai selisih angkanya, dari rangking 6 hingga 10 masih dekat sehingga tidak menutup kemungkinan pasar MPV akan terus bergejolak.

Lalu apakah MPV dengan mesin kecil dan harganya yang terjangkau menjadi magnet penarik konsumen Indonesia? Dan siapa sajakah yang masuk ke dalam posisi 5 besar varian MPV terlaris hingga saat ini? Berikut kami sampaikan ulasannya, diurutkan dari yang paling 'bontot'.

5. Toyota All New Kijang Innova G

Saat peluncurannya medio November tahun 2015 lalu, PT Toyota Astra Motor (TAM) memasarkan All New Kijang Innova dalam 3 tipe yakni G, V dan yang paling tinggi Q, dengan masing-masing tipenya dibekali dengan dua pilihan mesin berbahan bakar bensin atau solar.

Lalu tipe mana yang paling diminati? tertera hampir 25% dari pencapaian keseluruhan Kijang Innova generasi terbaru ini atau 4.093 unit disumbangkan oleh varian paling standar yakni tipe G dengan mesin bensin dan transmisi manual. Sedangkan, urutan kedua di keluarganya ditempati oleh tipe yang sama namun memakai mesin diesel dan transmisi otomatis.

Dibalik kap mesin Kijang Innova G paling diminati ini tersembunyi depot tenaga 4-silinder berkode 1TR-FE DOHC dengan teknologi dual VVT-i yang kapasitasnya 2.0L. Kemampuannya adalah memproduksi tenaga 139 PS pada 5.600 rpm dan melontarkan torsi 183 Nm di 4.000 rpm. Guna menghantarkan kompetensinya ke roda, Toyota membekalinya dengan sistem transmisi manual 5-percepatan.

Dibandingkan dengan varian diatasnya, Innova tipe G sudah dilengkapi dengan lingkar kemudi yang bisa diatur naik-turun dan maju-mundur, glove box dengan fungsi pendinginan, velg alloy 16 inci serta layar multimedia berukuran 7 inci yang bisa terkoneksi dengan bluetooth, AUX, USB, SD Card plus perintah voice command. Mengenai harganya, TAM melepas All New Kijang Innova G paling laris ini di Rp 285,4 Juta on-the road DKI Jakarta.

4. Toyota Grand New Veloz 1.5

Masih di dalam jajaran produk yang diniagakan oleh PT Toyota Astra Motor (TAM), kasta tertinggi dari Avanza ini juga berhasil masuk ke posisi 4 dari varian MPV yang paling diminati selama tiga bulan pertama tahun 2016. Adapun varian yang ditawarkan pada Great New Veloz terdiri dari Veloz 1.3 dan Veloz 1.5 dengan dua pilihan transmisi manual atau otomatis.

Dari data yang CarBay olah, tercatat sebanyak 55% dari total peraihan Great New Veloz sampai dengan saat ini atau sebanyak 4.312 unit dikumpulkan oleh Veloz yang mengenakan mesin berkekuatan 1.5L dengan sistem transmisi manual. Hasil ini jauh lebih positif dibandingkan dengan Veloz berkapasitas mesin yang sama dengan gigi otomatis.

Berbicara performanya, Great New Veloz ini didukung dengan jantung mekanis 1.5L berkode IL berbahan bakar bensin yang berkonfigurasi 4-silinder dual VVT-i. Prestasi dari mesinnya adalah menyajikan daya maksimum 104 PS pada 6.000 rpm dan menghadirkan momen puntir 136 Nm di 4.200 rpm. Sebagai pendistribusi tenaga dari MPV berdimensi panjang 4,2 meter ini teraplikasi sistem transmisi manual dengan 5 tingkat percepatan.

Karena Veloz 1.5 terbaru ini merupakan varian tertinggi maka, secara tampilannya pastinya lebih sporty. Dengan lampu depan projector, velg alloy 15 inci berpalang modern, layar multimedia 6,1 inci yang bisa memutar DVD, Eco Lamp indikator di speedometer dan lingkar kemudi berlapis kulit plus tombol pengaturan suara. Perihal banderolnya, Toyota menjual low MPV ini Rp 218,7 Juta on-the road DKI Jakarta.

3. Suzuki New Ertiga GL

Strategi Suzuki untuk line-up Ertiga tergolong luar biasa, karena model low MPV ini tetap saja menggoda walaupun telah kedatangan pemain baru yaitu Mobilio dan juga berhasil meninggalkan pesaing terberatnya yakni Xenia. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sendiri menghadirkan Ertiga ke dalam tiga tipe yakni GA, GL, GX dan kelas tertingginya Dreza.

Mengenai tipe yang paling diminati konsumen adalah New Ertiga GL bertransmisi manual dengan presentasi lebih dari 50% lebih atau sebanyak 5.057 unit dari total keseluruhan Ertiga terbaru yang dicatatkan selama tiga bulan pertama tahun 2016. Dibandingkan dengan tipe lainnya, pada posisi keduanya ditempati oleh Ertiga tipe GX bertransmisi manual.

Menariknya, Ertiga menggendong mesin 4-silinder segaris berkode K14B yang berkapasitas 'tanggung', bukan 1.3L seperti Avanza atau 1.5L seperti Veloz tetapi malahan 1.4 L. Meski demikian, hasil tenaga yang dihasilkannya sebesar 92 PS pada 6.000 rpm dan memproduksi torsi sebanyak 130 Nm di putaran 4.000 rpm. Berperan untuk menyampaikan daya dari mesin berbahan bakar bensin ini, Suzuki menanamkan transmisi manual 5-percepatan.

Sebagai varian yang berada di tengah, tipe GL mempunyai perbedaan dengan GA, varian entry-level Ertiga, pada bagian grill berlapis krom dan aksen krom di lampu kabut. Di bagian kaki-kakinya tersemat velg alloy berukuran 15 inci. Tak ketinggalan di rumah spionnya sudah menganut sistem lipat elektris dan juga penambahan fitur parking sensor yang membantu ketika parkir mundur. Berbicara harga, SIS meniagakannya Rp 199,5 Juta OTR Jabodetabek.

2. Toyota Grand New Avanza 1.3 E

Tidak heran bila Toyota Avanza tipe ini bisa masuk di posisi kedua. Alasannya adalah varian ini merupakan yang paling terjangkau harganya dibandingkan dengan kontestan lainnya bahkan di line-up low MPV Toyota sendiri. Ya, TAM merilis Avanza generasi terbaru ini ke dalam dua tipe yakni E yang hanya bermesin 1.3 dan G yang punya pilihan mesin 1.5L.

Meskipun sama-sama Avanza akan tetapi pangsa pasarnya cukup menjanjikan. Bayangkan saja, sebanyak 35% atau 7.902 unit dari pencapaian yang dikumpulkan keluarga Avanza merupakan kontribusi dari tipe E yang bermesin 1.3L dengan sistem transmisi manual. Sedangkan untuk otomatisnya tertinggal jauh bahkan tak sampai 10%-nya dari versi manual.

Perihal produsen tenaganya, Toyota membenamkan mesin 1.3 L 4-silinder berkode IL dengan dual VVT-i pada Avanza. Kompetensinya ialah menyemburkan daya maksimum 96,5 PS di 6.000 rpm dan menghadirkan torsi sebesar 120 Nm pada 4.200 rpm. Dalam rangka mendistribusikan tenaganya tersemat sistem transmisi manual 5-percepatan.

Menyandang varian paling ekonomis, Avanza tipe ini dilengkapi spesifikasi standar yakni pengereman ABS, side impact beam, one touch tumble yang memudahkan melipat kursi baris kedua dan velg 14 inci. Di dalam kabinnya tersedia head unit 2DIN yang bisa memutar CD dan koneksi USB plus AUX. Bagaimana banderolnya? TAM memasarkannya Rp 184,2 Juta on-the road DKI Jakarta.

1. Toyota Grand New Avanza 1.3 G

PT Toyota Astra Motor bisa berbangga karena selain model ini menduduki posisi puncak dari 10 mobil paling laris di triwulan pertama 2016 namun juga menguasai segmen MPV di Indonesia. Gelar sebagai mobil sejuta umat yang melekat pada Avanza sepertinya tidak bisa lepas dan tetap sakti meskipun trend mobil bergenre SUV mulai merekah beberapa bulan ini.

Siapakah varian MPV yang paling laris? All New Avanza sudah pasti tetapi tipenya adalah yang G dengan transmisi manual. Pengaruhnya sebesar 52% atau 11.498 unit dari total raihan keluarga Avanza. Namun perhitungan tersebut tanpa mengikutsertakan line-up Great New Veloz. Sama seperti tipe E, edisi otomatis dari tipe ini tidak se-'manis' dari manualnya.

Persoalan jantung tenaga, Avanza generasi terbaru kasta G ini memiliki mesin yang sama dengan tipe E yaitu mesin 1.3 L 4-silinder berkode IL dengan dual VVT-i. Prestasi dari depot tenaganya pun tidak berbeda yakni memberikan tenaga maksimum 96,5 PS di 6.000 rpm dan melontarkan torsi sebanyak 120 Nm pada 4.200 rpm. Tak hanya itu, sistem transmisinya pun juga sama yakni manual dengan 5 tingkat percepatan.

Yang menjadi pembeda dengan penghuni posisi kedua adalah Avanza tipe G ini dipercantik detailnya melalui kehadiran lampu kabut yang tampak pada bagian bawah bumper depan, garnish silver di area sandaran tangan di pintu, head unit 2DIN yang bisa terhubung dengan iPod dan panel tengah dashboard yang berkelir silver. Perihal harganya, TAM menjual Avanza terlaris ini Rp 202,3 Juta dalam kondisi on-the road wilayah Jakarta.

Baca Juga: Pilihan City Car Bertampang Macho