Harga dan Promo Varian BYD M6
Mobil BYD M6 2024
BYD M6 2024 adalah 7 dan 6 Seater MPV yang tersedia dalam daftar harga Rp 379 - 429 Juta di Indonesia. Dimensi M6 adalah 4710 mm L x 1810 mm W x 1690 mm H. Cicilan bulanan terendah dimulai dari Rp 26,85 Juta (selama 60 bulan).
Baca SelengkapnyaSpesifikasi Utama BYD M6
Jenis Transmisi |
Listrik Otomatis
|
Kapasitas Baterai |
Listrik 71.8 kWh
|
Tenaga |
Listrik 154 hp
|
Kapasitas Tempat Duduk |
Listrik 6 Kursi
|
BYD M6 : Dari Para Ahli
Dapatkan wawasan yang lebih baik dan bantuan untuk membeli atau tidakModel MPV mudah dilirik
Range hingga 500 kilometer
Pengisian daya cepat
Bahan interior yang terasa murah
Pilar A yang mengganggu di beberapa situasi
Meter cluster berkesan jadul
Informasi Terkini M6
Harga BYD M6
Harga M6 adalah antara Rp 379 Juta hingga Rp 429 Juta.
Varian BYD M6
Ada 3 varian yang tersedia dari M6: Standard 7-Seater, Superior 7-Seater dan Superior Captain 6-Seater.
Fitur BYD M6
Daftar fitur M6 mencakup Central Locking, Power Door Locks, Anti Theft Device, Alarm Mobil dan Engine Immobilizer dalam hal keamanan.
Fitur pendukung Kenyamanan & Kemudahan termasuk AC, Automatic Climate Control, Ventilasi AC Belakang, Pemanas, Power Outlet, Engine Start Stop Button, Arm Rest Konsol Tengah, Bottle Holder, Cup Holder - depan, Cup Holder - belakang, Keyless Entry, Power Window Depan, Power Window- Belakang, Lampu baca, Vanity Mirror dan Lampu Bagasi.
Fitur Hiburan & komunikasi termasuk Apple Carplay/Android Auto, Soket USB, Sambungan Bluetooth, Radio AM/FM, Speaker depan, Speaker belakang, Sistem Navigasi, Lingkar kemudi Dengan Tombol Multi Fungsi, Perintah Suara dan Layar Sentuh.
Eksterior BYD M6
Fitur eksterior termasuk Spion Lipat Elektrik, Kaca spion elektrik, Lampu sein kaca Spion Luar, Antena Terpadu, Adjustable Headlights dan Sunroof.
Fitur Keselamatan BYD M6
Fitur keamanan Model mencakup Anti Lock Braking System, Brake Assist, EBD (Electronic Brake Distribution), Vehicle Stability Control System, Kontrol Traksi, Pengingat Pintu Terbuka, Crash Sensor, Kantong Udara Pengemudi, Airbag Penumpang Depan, Curtain Airbags, Airbag Samping Depan, Pengingat Pemakaian Sabuk Pengaman, Sabuk Pengaman Belakang, Sabuk Pengaman Depan dengan Penyesuai ketingg, Child Safety Locks, ISOFIX Child Seat Mounts, Spion Tengah Lipat, Sensor Parkir, Rear Parking Sensors, Kamera Belakang, Pelindung Benturan Depan, Pelindung Benturan Samping, Engine Check Warning, Pengukur Tekanan Ban dan Speed Sensing Door Locks.
Harga BYD M6 2024
Harga BYD M6 di Indonesia dimulai dari Rp 379 Juta untuk varian dasar Standard 7-Seater dan naik hingga Rp 429 Juta untuk varian tertinggi. M6 tersedia dalam 3 varian, dengan DP mulai dari Rp 26,85 Juta dan MA Rp 8,59 Juta (60) pada 21 November 2024. Harga OTR BYD M6 untuk versi otomatis dimulai dari Rp 379 Juta. Simak daftar harga M6 2024 di bawah untuk melihat harga OTR dan promo yang tersedia.
Baca Selengkapnya- Listrik
BYD M6 Standard 7-Seater
Otomatis, 7 Kursi, 55 kWh, 154 hp
|
Rp 379 Juta (OTR) Angsuran Rp 8,59 Juta x 60 Bulan, DP Rp 26,85 Juta | Lihat Promo |
|
BYD M6 Superior 7-Seater
Otomatis, 7 Kursi, 71 kWh, 154 hp
|
Rp 419 Juta (OTR) Angsuran Rp 9,39 Juta x 60 Bulan, DP Rp 32,85 Juta | Lihat Promo |
|
BYD M6 Superior Captain 6-Seater
Otomatis, 6 Kursi, 71 kWh, 154 hp
|
Rp 429 Juta (OTR) Angsuran Rp 9,61 Juta x 60 Bulan, DP Rp 34,35 Juta | Lihat Promo |
|
Bandingkan BYD M6 Dengan Mobil Sejenis
|
|
|
|
|
Tempat Duduk
7
|
7
|
7
|
7
|
7
|
Jenis Transmisi
Otomatis
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
AC
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Anti Lock Braking System
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Radio AM/FM
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Audio 2DIN
Tidak
|
Ya
|
Ya
|
Tidak
|
Tidak
|
Adjustable Seats
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Mesin
-
|
1998
|
1499
|
1499
|
1496
|
Jenis penggerak
-
|
2WD
|
-
|
-
|
-
|
Mesin
-
|
2.0L Petrol Engine, In-Line 4 Cylinder 16 Valve DOHC
|
1.5L Petrol Engine, In-Line 4 Cylinder 16 Valve DOHC
|
1.5L Petrol Engine, 4 Cylinder 16 Valve DOHC
|
1.5L Petrol Engine, In-Line 4 Cylinder 16 Valve DOHC
|
|
Harga BYD M6 di Kota Populer
Galeri BYD M6
- Eksterior
Gambar Eksterior BYD M6 2024
Gambar EksteriorBYD M6 memiliki 1 gambar eksterior, diantaranya Tampak Depan Bawah.
Video M6
Lihat video terbaru BYD M6 untuk mengetahui interior, eksterior, performa, dan lainnya.
Bandingkan Varian BYD M6
- Listrik
Review BYD M6 2024
Setyo Adi Nugroho berkata
BYD M6 menjadi model terbaru yang ditawarkan pabrikan Tiongkok Build Your Dream (BYD) di Indonesia. Hadir di GIIAS 2024 lalu, M6 menarik perhatian dengan desain multi purpose vehicle (MPV) yang digerakkan motor listrik dari baterai miliknya.
Kehadirannya menjawab pertanyaan seperti apa bentuk produk MPV listrik yang selama ini dinanti di Tanah Air. Produk ini pun memiliki status debut global sebab Indonesia jadi negara pertama yang memasarkan model ini.
Jika menyusuri literasi di Tiongkok, BYD M6 dikembangkan dari produk BYD Song Max dengan desain menyerupai model e6. Model ini dikembangkan BYD sejak 2010 untuk menyasar armada taksi yang ingin lebih ramah lingkungan.
Kembali soal M6, BYD menyebut multi purpose electric vehicle (MPEV) ini dirancang sebagai mobil keluarga. Targetnya adalah orang-orang yang menginginkan kendaraan ramah lingkungan tanpa mengorbankan fungsionalitas.
Selain itu, M6 menambah daftar portofolio BYD di Indonesia setelah menghadirkan beberapa model di segmen SUV, sedan juga citycar. Terlebih segmen yang disasar adalah MPV yang merupakan pasar populer untuk meraih ketertarikan konsumen di Indonesia.
Teknologi unggulan BYD di produk global juga diberikan di sini. Salah satunya Blade Battery. BYD mengklaim teknologi baterai ini lebih aman dan efisien dalam pengisian daya untuk membawa pengemudi menempuh jarak hingga 530 kilometer.
Beberapa keunggulan pada M6 antara lain ruang tampung untuk tujuh orang atau enam orang dengan konfigurasi captain seat di baris kedua. Fitur keselamatan seperti pengereman ABS EBD, ESC, dan enam airbag jadi standar.
BYD menawarkan M6 dengan empat pilihan warna yakni Crystal White, Ink Stone Blue, Cosmos Black, dan Harbour Grey. Terdapat tiga varian untuk dipilih yakni Standard 7 seater dengan harga Rp379 juta, Superior 7 Seater Rp419 juta dan Superior 6 seater Rp429 juta.
Interior & Fitur BYD M6
Masuk ke area interior BYD M6 punya kesan tersendiri. Dibandingkan dengan produk BYD yang sudah hadir yakni Atto3, Seal, dan Dolphin, desain dasbor M6 justru terlihat konvensional. Atau jika dibandingkan dengan beberapa produk EV yang sudah hadir, desain dasbor ini biasa saja.
Namun ini bukan sesuatu yang buruk. Bagi pengguna awam untuk EV, jelas ini lebih mudah untuk beradaptasi. Desain ini juga terasa fungsional dalam beberapa kesempatan berkendara dengan M6, memudahkan sepanjang perjalanan. Pewarnaan gelap yang dipilih dengan sentuhan kromium pada garis tengah dasbor, serta lubang AC, membuat dasbor ini tidak terasa membosankan.
Kesan futuristisnya hadir dari area konsol tengah. Tuas transmisi, atau mode gerak, memiliki desain kepala lebar yang nyaman digenggam. Area ini juga menjadi tempat untuk tombol fitur seperti lampu hazard, auto brake hold, mode berkendara, level rem regeneratif, sensor parkir, tombol on off untuk AC, serta dial volume. Letaknya berdekatan dengan tempat wireless charging dan cup holder.
Area pengemudi, perhatian disematkan pada lingkar kemudi. Desainnya flat bottom namun berukuran cukup besar. Nyaman digenggam dengan diameter yang mudah untuk bermanuver. Terdapat tombol pengaturan di sisi kiri untuk fitur ADAS, adaptive cruise control, kamera 360 derajat serta mengubah mode head unit vertikal dan horizontal, khas BYD. Pada sisi kanan, terdapat tombol pengaturan hiburan, sambungan telepon, serta akses mode pada MID.
Perhatian juga pada meter cluster. BYD menawarkan desain yang sederhana di mana terdapat petunjuk model jarum konvensional yang menunjukkan konsumsi tenaga di sebelah kiri dan kecepatan di kanan. Bagian tengahnya terdapat layar TFT berukuran 5 inci yang menampilkan beragam informasi kendaraan.
Sayangnya soal MID digital ini, desainnya terlampau padat. Pada mode berkendara normal petunjuknya terdiri dari jam, mode berkendara, arah mata angin, suhu, posisi tuas transmisi, level rem regeneratif, serta penunjuk kapasitas daya dan sisa jarak tempuh.
Area tengahnya dibuat sebagai informasi fitur ADAS utamanya sensor jarak dengan kendaraan depan, selain itu masih ada simbol-simbol terkait fitur keselamatan ini yang tersebar di layar berukuran kecil. Perlu adaptasi lebih guna memanfaatkan informasi di layar ini.
Area baris pertama terhitung nyaman. Jok dengan balutan kulit sintetis ini memiliki fitur pendingin dan penghangat untuk kenyamanan sepanjang perjalanan. Desainnya juga cukup lebar, menopang badan penumpang berukuran besar secara menyeluruh.
Pada baris kedua, BYD menyediakan dua opsi jok. Ada captain seat sebagai varian teratas dan jok model sambung konvensional. Jok sambung ini area tengahnya terdapat arm rest dan juga cup holder untuk kenyamanan. Bahan kulit sintetis yang digunakan tetap terasa nyaman untuk bepergian.
Catatan tersendiri ada pada penilaian lebar area duduk. Beberapa orang dengan tinggi 170 cm, merasa jok baris kedua ini kurang mengakomodasi area pantat. Kaki penumpang terasa masih menggantung meski untuk ruang kaki di area depan cukup lapang, sehingga mengurangi kenyamanan sepanjang perjalanan jauh.
Kenyamanan baris kedua ini, penumpang mendapatkan dua port USB A dan C untuk pengisian daya gawai, serta lubang AC di belakang konsol tengah yang letaknya di bagian bawah dan di bagian atas. Ada juga area penyimpanan di area pintu, serta di belakang jok baris pertama.
Pengalaman menarik sebagai penumpang sebenarnya dengan kehadiran panoramic glass roof yang berukuran besar. Penumpang baris kedua merasakan sudut pandang yang lapang berkat kehadiran atap panoramic ini, meski lebih banyak ditutup tirai dalam kondisi cuaca panas.
Bagi yang mengandalkan baris ketiga BYD untuk penumpang dewasa, baiknya tidak terlalu berharap banyak. Penumpang dengan tinggi 170 cm dan berat 80 kilogram masih merasakan area kaki yang sempit. Area kaki ini sebenarnya juga bergantung pada posisi jok baris kedua yang bisa diatur lebih maju, tentu ini harus berkompromi dengan penumpang di depannya. Soal kenyamanan, baris ketiga ini memberikan cupholder, speaker audio serta lubang AC di bagian atas.
Eksterior M6
Melihat BYD M6 pertama kali langsung merasakan bahwa ukuran kendaraan ini terbilang besar. Di atas kertas, M6 menawarkan panjang 4.710 mm, lebar 1.810 mm, dan tinggi 1.690 mm. Jarak sumbu rodanya sejauh 2.800 mm serta jarak pijak ke tanah setinggi 170 mm. Berkat sumbu roda yang panjang ini, M6 bisa menawarkan volume bagasi sebanyak 180 liter hingga 580 liter jika konfigurasi kursi direbahkan.
Dari luar, M6 tampak sebagai sebuah MPV yang terbilang sederhana. Tidak ada desain futuristik yang mencolok yang biasa hadir di produk EV asal Tiongkok. Bagian gril depan menyatu dengan bagian bumper yang tertutup. Desain garis tebal di area depan menyatu dengan lampu besar yang meruncing. Area bawah bumper menghadirkan lubang udara untuk pendinginan dan tanpa kehadiran fog lamp, menciptakan area kosong yang terbilang besar di depan. Sentuhan kromium diberikan pada beberapa detil eksterior M6 yang mampu membuatnya terlihat premium. Soal penerangan, baik pada headlamp dan stoplamp, sudah menggunakan teknologi LED. Fitur DRL dan follow me home jadi tawaran tambahan untuk bagian depan kendaraan.
Beranjak ke samping, perhatian tertuju pada pelek 17 inci dengan balutan ban 225/55 R17. Desainnya tidak terlalu spesial dengan penggunaan palang berbentuk Y dan pewarnaan two tone. Area samping ini masih disematkan sentuhan kromium pada sisi jendela, hingga ke area side skirt kendaraan.
Sisi samping ini memberikan kesan sebuah model MPV yang berukuran besar. Area pilar A diberikan jendela berukuran kecil untuk meminimalisasi titik buta. Pada sisi samping ini juga terlihat kehadiran kamera pada rumah kaca spion elektrik untuk fitur kamera 360 derajat.
Sisi belakang, stoplamp berukuran besar dengan desain tiga dimensi menarik perhatian. Stoplamp ini dihubungkan dengan garis kromium di area pintu belakang yang memberi kesan sebuah kendaraan modern. High mounted stop lamp ada di spoiler belakang, dan tambahan reflektor di bumper belakang bagian bawah. Jenama BYD berukuran besar ada di tengah pintu, senada dengan logo di bagian depan kendaraan.
Area belakang ini nyaris tanpa lekuk tegas, malah cenderung membulat. Seperti area depan, bagian belakang M6 menyajikan kesan bodi yang lebar. Ini terlihat dari bumper berukuran besar yang hanya diisi dengan reflektor.
Port pengisian daya ada di sisi kanan belakang. Tidak perlu kunci khusus untuk membuka pelindung port berjenis CCS2 ini.
Biaya BBM Selama Kepemilikan BYD M6
Pengujian konsumsi daya ini dilakukan melalui rute Jakarta-Bandung lewat Subang dan kembali lagi ke Jakarta. Daya baterai menunjukkan 100 persen sejak dari titik keberangkatan, kemudian digunakan menuju Bandung. Tantangan dilakukan dengan melanjutkan daya baterai sebelumnya untuk kembali ke Jakarta tanpa mengisi daya serta konsisten menggunakan mode berkendara Eco.
Setelah menempuh perjalanan sekitar 200-an kilometer pada hari pertama, BYD M6 menunjukkan sisa baterai 52 persen dengan sisa jarak tempuh 250 kilometer saat tiba di titik akhir hotel di kawasan Dago Pakar. Varian Superior yang digunakan menjanjikan jarak tempuh sejauh 530 kilometer, sehingga pada hari pertama pengujian tidak ada range anxiety yang hadir terkait pengisian daya.
Catatan konsumsi rata-rata pada hari pertama menunjukkan angka 18,3 kWh per 100 kilometer atau 5,4 kilometer per kWh. Tambahan informasi, kendaraan diisi tiga penumpang dewasa dengan bobot rata-rata 80 kilogram serta bawaan barang tidak lebih dari 10 kilogram. Gaya berkendara dibuat senormal mungkin termasuk penggunaan fitur kenyamanan AC dan pengisian daya gawai sepanjang perjalanan.
Hari kedua, perjalanan kembali ke Jakarta melalui jalanan kota Bandung dan kembali melalui tol Cipularang. Rute perjalanan terhitung mudah, terdiri dari jalan perkotaan dan tol.
Sepanjang tol Cipularang, pengisian daya dibantu fitur regeneratif braking yang hadir di M6. Ini membuat baterai terisi dayanya meski hanya sedikit. Tiba di tol Cawang, baterai sudah menunjukkan angka 5 persen dengan range sekitar 20-an kilometer. Kondisi lalu lintas yang macet dan peringatan untuk segera mengisi daya yang hadir di MID. Kondisi ini membuat range anxiety hadir.
Akhirnya, mobil tiba di titik akhir diler BYD Sudirman. Baterai menunjukkan sisa tiga persen dengan sisa jarak tempuh 15 kilometer. Total perjalanan tanpa mengisi daya M6 ini sejauh 432 kilometer berdasarkan perhitungan informasi kendaraan. Catatan kumulatif konsumsi rata-rata di akhir perjalanan sebesar 15,5 kWh per 100 kilometer atau 6,4 kilometer per kWh.
Pengendalian & Pengendaraan M6
Pengujian Jakarta - Bandung lewat Subang, bermanuver dengan M6 dirasa mudah. Lingkar kemudi mampu menerjemahkan keinginan pengemudi dengan baik dan cepat. Mengoperasikan lingkar kemudi ini pun terasa meyakinkan, tidak terlalu ringan atau terlalu berat. Pas untuk di area jalan berkelok di pegunungan.
Kinerja suspensi juga patut diapresiasi. Selain memberikan kenyamanan di jalan tol yang didominasi jalan lurus, pada jalan berkelok suspensi ini mampu memberikan kenyamanan saat bermanuver. Terasa ajeg, tidak terlalu keras, utamanya saat bertemu dengan kontur jalan bergelombang, atau lubang di jalan. Suspensi ini juga dirasakan meminimalisir gejalan body roll. Sebab lain, body roll yang minim ini juga karena center of gravity yang apik dari peletakan bateri di dasar rangka kendaraan.
Mesin & Konsumsi BBM BYD M6
Pengujian performa dilakukan pada perjalanan luar kota, tepatnya Jakarta menuju Bandung. Rute yang ditempuh adalah jalanan kota Jakarta, menuju tol Cikampek, keluar gerbang tol Subang untuk kemudian ke Bandung melewati kawasan Ciater.
Rute tol dilewati dengan mudah untuk kendaraan yang menawarkan tenaga 201 hp dan torsi 310 Nm dari motor AC permanent magnet synchronous ke roda depan. Selama berkendara dengan mode Eco, pengemudi bisa mendapatkan tenaga secara instan khas kendaraan listrik untuk melewati kendaraan di tol.
Rute berikutnya adalah pegunungan dengan jalan berkelok, tanjakan dan turunan. Tidak ada kesulitan berarti bagi kendaraan listrik ini melibas tanjakan curam di area Ciater hingga ke Bandung Utara. Tenaga terasa cepat, instan, khas kendaraan listrik, bahkan selama perjalanan menggunakan mode berkendara Eco.
Melewati kendaraan lain di tanjakan yang biasanya sangat sulit dilakukan oleh mobil konvensional. Motor AC permanent magnet synchronous di roda depan dengan torsi 310 Nm mampu menarik mobil dengan berat 2,3 ton ini dengan mudah.
Impresi lainnya hadir pada jalan berliku sepanjang wilayah Ciater menuju Bandung. Pilar A BYD M6 yang tebal dan rebah dirasa menyulitkan saat melewati kelokan tajam. Meski ada tambahan kaca di area pilar, ini tidak terlalu membantu ketika tikungan yang dihadapi nyaris 180 derajat. Guna mengatasi titik buta ini, pengemudi harus mendekatkan tubuh ke arah pintu dan melihat melalui kaca jendela berukuran besar.
Selepas jalanan turunan dan tanjakan, rute menuju Bandung didominasi jalanan sempit. Skenario ini tidak menyulitkan M6 yang hadir dengan panjang 4,7 meter dan lebar 1,8 meter. Fitur kamera 360 derajat memudahkan melihat berbagai sisi kendaraan, utamanya area depan kiri dan belakang kendaraan.
Jalanan tanjakan di kawasan Bandung Utara juga digunakan untuk mencoba M6 dengan skenario stop and go. Tanjakan sekitar 45 derajat bukan menjadi masalah untuk kendaraan listrik ini, meski pedal akselerator harus diinjak lebih dalam guna mendapatkan tenaga. Perlahan kendaraan merangkak naik kemudian melesat dengan cepat melalui tanjakan.
Pengereman M6
Impresi menarik lainnya hadir saat menemui jalan menurun. Kinerja pengereman cakram di ban depan dan belakang terhitung apik. BYD juga menawarkan mode regeneratif yang mengubah kekuatan pengereman di jalan menurun yang diakses melalui layar head unit.
Sensasi pengereman ini sayangnya tidak dilengkapi dengan mode yang bisa diakses langsung melalui tombol, dalam beberapa produk EV lain hadir di balik kemudi seperti paddle shift. Sehingga saat melakukan pengereman, tidak ada sensasi engine brake yang biasa hadir saat menggunakan kendaraan konvensional. Pengemudi menyerahkan semua perlambatan pada pedal rem. Rasanya ada sensasi yang hilang, yang meyakinkan kendaraan bisa berhenti sesuai perkiraan pengemudi.
Selain itu, pengoperasian pedal dirasa terlalu tinggi. Beberapa kali pengemudi ingin mengaplikasikan pengereman yang smooth, namun malah melakukan rem mendadak yang membuat kaget penumpang.
Fitur autonomous emergency braking system berfungsi dengan contoh skenario antara lain kehadiran sepeda motor yang tiba-tiba hadir di depan kendaraan, yang kemudian membuat komputer mengaplikasikan pengereman secara tiba-tiba. Pengereman ini terasa cukup kasar dan mengejutkan, sebab pengemudi merasa jarak dengan kendaraan di depannya masih dirasa aman. Soal ini memang perlu adaptasi yang memakan waktu lebih lama.
BYD menawarkan fitur canggih khas produk Tiongkok. Misal fitur adaptive cruise control yang memudahkan sepanjang perjalanan di jalan tol. Pengemudi tinggal menekan tombol di lingkar kemudi sebelah kiri guna memulai fitur ini. Simbol berwarna hijau muncul di layar MID dengan petunjuk angka kecepatan. Fitur cruise control ini dilengkapi dengan fitur pintar untuk menjaga jarak dengan kendaraan di depannya. Pengaturan jarak ini bisa diakses lewat tombol di lingkar kemudi.
Fitur lainnya adalah autonomous emergency braking, predictive collision warning, rear collision warning, blind spot detection dan lane departure assiste. Masih ada rear cross traffic alert, rear cross traffic brake, dan emergency lane keeping assist.
Sebagai standar, M6 menawarkan enam airbag, sabuk limited force dan pre-tensioner, tyre pressure monitoring system, serta pengereman ABS, EBD, ESC, TCS, dan vehicle dynamic control system.
Pilihan Mobil Bekas
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Pertanyaan & Jawaban BYD M6 (FAQs)
Dapatkan jawaban untuk pertanyaan yang sering ditanyakan (FAQs) tentang BYD M6, termasuk fitur, spesifikasi, performa, perawatan, dan lainnya.
Berapa panjang BYD M6?
Dimensi panjang BYD M6 adalah 4710 mm , lebarnya 1810 mm
Sangat Membantu (268)Berapa Cicilan Bulanan BYD M6 Terendah?
Cicilan bulanan terendah untuk BYD M6 dimulai dari Rp 8,91 Juta selama 36 bulan dengan DP Rp 94,75 Juta.
Sangat Membantu (83)Berapa ukuran ban BYD M6?
Ukuran ban BYD M6 adalah 215/55 R18 .
Sangat Membantu (273)Berapa ukuran pelek alloy BYD M6?
Ukuran pelek alloy BYD M6 18 Inch .
Sangat Membantu (152)Pertanyaan Terbaru
Q. Apa kelebihan dan kekurangan BYD M6?
Q. Mobil apa yang paling banyak dibandingkan dengan BYD M6?
Q. Apa saja fitur keselamatan yang ada pada BYD M6?
Q. Berapa kapasitas mesin BYD M6?
Q. Apa alternatif selain BYD M6 di rentang harga yang sama?
Jarak Tempuh BYD M6
Jenis Bahan Bakar | Jarak Tempuh | EV Biaya Berjalan |
---|---|---|
Listrik(55-71 Kwh) | 420 km | Rp 180.05/km |
Opsi Lainnya di Mobil MPV
Mobil BYD Pilihan
Dealer BYD Terdekat
Berita Otomotif Dan Review
- Berita M6
- Road Test M6