Yamaha R1M 2020 Dirilis, Teknologinya Makin Canggih
Tak salah, Yamaha Motor USA merilis Yamaha R1M 2020 di sirkuit. Selain peruntukan balap, mereka juga sekaligus memamerkan teknologi canggih yang diterapkan pada generasi terbaru R1M itu.
Yamaha YZF-R1M turut meramaikan gelaran balap Moto America di Sirkuit Laguna Seca, Amerika Serikat (14/7). Di kesempatan itu, pabrikan garputala datang mengenalkan R1M model 2020. Bukan sekadar tampil, titisan Yamaha M1 (motor balap MotoGP) ini, juga dibekali sederet hal baru. Dengan harapan, pecinta kecepatan kepincut menungganginya, selain ubahan minim pada body.
Performa menjadi hal utama yang dikejar dari Yamaha R1M, makanya ubahannya pada bodi tak seberapa. Memang, suntikan tenaganya masih berasal dari mesin 4 silinder segaris berkapasitas 998 cc. Didukung penggunaan crankshaft crossplane, turunan balap MotoGP Yamaha. Hanya saja, para insinyur kini melengkapi jeroan dapur pacu R1M dengan cylinder head, intake system, fuel injector dan airbox baru.
Menurut Yamaha, keempat perangkat itu membuat keluaran tenaga R1M maksimal. Terlebih dengan sistem intake yang dibuat kecil dan pendek. Namun, penggunaan injektor bahan bakar milik Bosch, juga diklaim mendorong efisiensi.
Kebaruan lain, Yamaha R1M mengedepankan teknologi ride-by-wire bernama Yamaha Chip Controlled Throttle (YCC-T). Sistem yang dibangun bersamaan dengan Accelerator Position Sensor with Grip (APSG). Jadi Yamaha R1M kini tak lagi menggunakan kabel gas.
Di samping performa mesin, pihak produsen pun tak lupa memberikan dukungan maksimal, agar Yamaha R1M 'manut' diajak lari. Dimulai pada sokongan kaki-kaki, seperti suspensi anyar milik Ohlins. Shock depan ini telah dilengkapi NPX fork system. Singkatnya, perangkat itu mampu memberi peredaman secara konsisten saat melahap jalan yang kurang mulus. Fungsi serupa juga dilakoni suspensi belakang. Itulah yang membuat feeling berkendara bakal optimal.
Apalagi, Ohlins sudah menyuntiknya dengan Electronic Racing Suspension (ERS). Teknologi ini menjadi pendukung bagi Suspension Control Unit (SCU), yang difungsikan untuk menyetel suspensi secara real time guna memaksimalkan kinerja motor, baik saat braking, menikung hingga berakselerasi. Sementara dari sektor pengereman, mereka menerapkan sistem Brake Control yang bahu membahu dengan Antilock Braking System (ABS). Dengan begitu, gejala selip berkurang ketika pengendara melakukan pengereman agresif.
Sistem itu juga memberikan dampak brake force ketika lean angle (sudut kemiringan) motor meningkat. Jadi, pengendara lebih percaya diri, meski menekan rem di tengah tikungan. Mereka pun memberikan sentuhan baru pada disc brake berukuran 320 mm (depan) dan 220 mm (belakang) yang diakui lebih kuat. Apalagi kinerja kaki-kaki disempurnakan oleh penyematan karet bundar Bridgestone RS11. Sebuah ban berdesain khusus untuk balapan, yang menjanjikan kestabilan lebih baik.
Sokongan elektronik pada pengereman diperkuat lagi dengan sistem EBM (engine Brake Management) terbaru. Tiga level engine brake, memudahkan sang kuda besi memasuki tikungan lebih halus. Bisa dibayangkan, dengan kolaborasi itu, penunggang tak perlu khawatir mengatasi kebuasan Yamaha R1M.
Belum lagi ketersediaan fitur-fitur seperti Slide Control System (SCS), Traction Control System (TCS), Launch Control System (LCS), Lift Control System (LIF) hingga Up and Down Quick Shift System yang tak lain diturunkan dari motor tunggangan Valentino Rossi dan Maverick Vinales. Model anyar R1M ini dibanderol mulai dari $ 26,099 atau sekitar Rp 363 jutaan. Namun, konsumen baru bisa melakukan pemesanan pada September 2019. (Ary/Odi)
Sumber: Yamaha
Baca Juga: Yamaha X-Ride 2019 Meluncur, Desainnya Lebih Keren dengan Harga Sama
Model Motor Yamaha
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Yamaha R1M Terbaru di Oto
Tren Sport
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Yamaha R1M dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature