Honda CBR150R

All New CBR150R tetap ditunjang dengan banyak fitur unggulan lain, termasuk adanya Anti-lock Braking System (ABS) yang disertai Emergency Stop Signal (ESS). Fitur ini sudah diterapkan pada beberapa model big bike, berfungsi mengaktifkan lampu sein kanan-kiri secara bersamaan saat melakukan rem mendadak.

Lampu LED juga sudah tersemat sebagai pencahayaan untuk semua komponen, sein, rem, headlamp. Panel instrumen Honda CBR150R ditata dengan atraktif menggunakan indikator full digital terbaru. Menyajikan informasi kendaraan yang komplet dengan gaya lebih modern tanpa satupun jarum analog.

Sektor ini merupakan yang paling banyak mengalami perubahan dari Honda CBR150R. Desainnya dibuat makin kental dengan nuansa motor super sport. Siluetnya pun kian mirip dengan sang kakak yang lebih bertenaga, Honda CBR250RR.

Fakta ini tersaji dari muka fairing yang menyusun tampilannya. Desain lampu ganda, kini dibuat lebih atraktif dengan skema double di masing-masing sisi. Komponen LED yang hemat daya, tentunya jadi penyusun pencahayaan tersebut. Bagian buritan tak luput dari revisi besar, lagi-lagi, menyontoh dari sang kakak. Lampu LED yang menghadap belakang, kini ditata dalam dua layer.

Jika Anda melihatnya sedikit mengembang, karena faktanya demikian. Dimensi totalnya sedikit berubah, panjangnya masih tetap di figur 1.983 mm, namun melebar sedikit ke 700 mm, serta tinggi 1.080 mm. Jarak sumbu rodanya tercatat sedikit meringkas, kendati cuma berkurang 1 mm. Tepatnya 1.310 mm, dan kami yakin harusnya hal ini tidak berpengaruh signifikan pada pengendaraannya yang cekatan seperti sebelumnya.

Tergantung tipe, bobotnya juga bertambah 2-4 kg dari generasi sebelumnya. Kini berat kosong motor sport ringkas Honda adalah 137 kg untuk tipe Non-ABS dan 139 kg di tipe dengan rem ABS.

Dalam penjabarannya, kokpit juga dirancang sedemikian rupa agar punya sensasi yang lebih besar. Kesan ini akan meningkatkan rasa berkendara yang lebih sporty bagi rider Honda CBR150R. Bagaimana impresi pengendaraannya akan ubahan desain dan dimensi ini, kami sajikan di rubrik road test.

Bagi konsumen yang ingin meningkatkan taraf sporty dari CBR teranyar, AHM sudah menyediakan ragam komponen untuk dibeli di diler mereka. Single seat cowl, tank pad, radiator protector, fuel lid pad, crank case engine protector, hingga spakbor berdesain beda yang mengeliminir fendernya.

Akhirnya, Honda CBR150R menggunakan suspensi depan teleskopik bermodel upside down atau inverted. Selain sukses meningkatkan kadar 'sporty' dan mewah dalam sebuah motor sport, model shock absorber seperti ini memang diyakini punya performa peredaman yang lebih baik dibanding tipe konvensional. Kerennya, warna suspensi ini pun cukup mencolok, yakni keemasan.

Dalam penjabarannya, Honda mengklaim bahwa komponen baru ini sanggup meningkatkan kestabilan berkendara harian, terutama saat melaju dengan kecepatan tinggi. Selain itu, suspensi baru tersebut membuat handling semakin lincah yang kemudian menegaskan model ini sebagai sepeda motor sport full fairing dengan kendali terbaik yang menyatu pada kebutuhan kaum urban.

Suspensi belakangnya yang sudah unggul juga masih dipertahankan. Monoshock menjaga performa lengan ayun (swing arm) lebih optimal dengan sistem pro-link.

Kaki-kakinya juga disokong oleh roda berdesain sangat menawan, dengan desain velg 17 inci yang menunjang penampilan agresifnya. Ban depannya berukuran 100/80 tubeless, dan ban belakangnya 130/70 tubeless.

Mesin Honda CBR150R boleh dibilang tak mendapat sentuhan apa-apa. Dapur pacunya tetap mengandalkan mesin 149,16 cc DOHC berpendingin cairan yang didukung cooling fan otomatis. Mesin tadi disusun oleh silinder tunggal berskema square size dengan konfigurasi diameter 57,3 mm x langkah 57,8 mm. Unit ini mampu menyumbang tenaga mampu mengeluarkan tenaga maksimal hingga 12,6 kW (17,1 PS) @9.000 rpm, dan torsi puncak 14,4 Nm @7.000 rpm.

Walau tak mendapatkan pembenahan di sektor pencipta daya, AHM menyiapkan paket transmisi yang lebih cekatan dengan kopling anyarnya. Proses penyaluran tenaga ke girboks 6-percepatannya kini di koneksikan oleh kopling slipper clutch. Slipper Clutch berfungsi mencegah ban belakang selip yang disebabkan oleh engine brake saat penurunan gigi secara ekstrem. Melalui pengaplikasian fitur ini, pengendara juga dapat merasakan pengoperasian kopling yang jauh lebih ringan dan sensasi berkendara menyenangkan

Klaim performa Honda menyebutkan bahwa generasi baru Honda CBR150R bisa berakselerasi
Dipadukan dengan transmisi 6-percepatan, jantung pacu ini sanggup membawa All New CBR150R dari 0-200 meter hanya dengan 10,6 detik, dan kecepatan maksimal mencapai 127 km/jam.

Kapasitas tangki Honda CBR150R adalah 12 liter, siap membawa Anda berkendara penuh performa ke tujuan yang jauh sekalipun.

Generasi baru Honda CBR150R, punya sistem rem yang lebih canggih. Masih mengandalkan cakram di masing-masing roda, namun baik piringan maupun kalipernya, kini lebih canggih.

Antilock Braking System (ABS), jadi perangkat yang disediakan sedari awal generasi ini meluncur. Fitur ini siap memberikan panduan pengereman yang lebih aman saat situasi ekstrem dengan menjaga kaliper dari terkunci berkat sistem hidrolik terkendalinya.

Komponen rem yang digenggam, yakni cakram juga turut mengikuti revisi terakhirnya. Skema radial melingkar konvensional, berganti dengan model bergelombang (wavy). Seperti diketahui, generasi sebelumnya CBR150R fase awal diedarkan dengan model radial standar sebelum akhirnya berganti gelombang di fase berikutnya. Banyak yang meyakini, model wavy memang lebih andal menmbuang panas dan memberikan pengereman yang lebih optimal.

Pembenahan yang signifikan dilakukan pada Honda CBR150R MY2021. Meski belum jelas apakah sasisnya turut mengalami ubahan, namun Honda mengklaim ini adalah generasi baru. Bagi kami Honda sukses menyajikan motor sport ringkas dengan konsep racing yang lebih kuat.