Yamaha Mio M3 2020, Warna Anyar Harga Baru

Beberapa jajaran skutik Yamaha dapat penyegaran warna. Tak terkecuali Mio M3, lini entry level mereka. Sayangnya belum ada perubahan bentuk, mengingat sudah lama ia tak dipahat ulang. Namun setidaknya, balutan tema kelir anyar bisa sedikit mengobati rasa bosan konsumen. Sementara harganya, terkerek naik beberapa ratus ribu.

"Yamaha terus berupaya memaksimalkan pelayanan untuk meningkatkan kepuasan konsumen, maka dari itu penyegaran warna baru selalu dilakukan Yamaha untuk memenuhi permintaan konsumen yang terus berkembang mengikuti tren masa kini," ucap Yordan Satriadi, Deputy GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing dalam siaran persnya hari ini (7/1).

Konsep yang diusung ialah Lively Mio in Modern Era. Hal itu ditranslasikan dalam bentuk grafis dan finishing lebih atraktif. Namun dibedakan antar variannya. Yang standar, diberi empat opsi warna. Di antaranya Metallic Grey, Metallic Red, Metallic White dan Metallic Black. Tak ditemukan lagi aksen garis kuning dan bergantui paduan putih abu dan hitam. Tema cerah yang sebelumnya ada juga dihapus. Kini lebih dewasa dengan warna lebih netral. Semua pelek pada tipe inipun dilabur hitam.

Lain lagi pada versi termahal, Yamaha Mio M3 AKS SSS. Ia tetap mengusung kelir matte silver, hanya saja grafisnya diubah. Nah, justru, aksen tarikan garis kuning yang tadi dihilangkan kini tertera di sini. Sementara sisanya kurang lebih sama. Dan yang membedakan lagi, kelir roda berwarna soft gold. Tampak lebih sporty.

Lantas berapa kenaikan harganya? Ini perlu dicatat. Yamaha Mio standar naik sekitar Rp 700 ribu menjadi Rp 16,215 juta OTR Jakarta. Sementara tipe AKS SSS terelevasi jadi Rp 17,135 juta dari yang sebelumnya Rp 16,82 juta OTR Jakarta. Lumayan jauh.

Baca juga: Pilih Yamaha Mio S atau Honda Beat? 

Kalau soal fitur, tak ada yang bertambah. Tipe termahal tetap dibekali answer back system, yang memudahkan pemiliknya mencari motor di tengah ramainya parkiran. Sementara fungsi AKS, bisa membuka key shutter secara otomatis, dengan menekan tombol selama dua detik. Plus, ia telah dilengkapi Start Stop System. Tentunya dengan fasilitas itu, konsumsi bahan bakar bisa lebih edisien. Tiga hal ini menjadi pembeda signifikan dengan yang standar.

Sedangkan bicara teknis, tak ada diferensiasi. Keduanya pakai mesin 125 cc Blue Core, yang sanggup memompa tenaga 9,3 Hp/8.000 rpm dan torsi 9,6 Nm/5.500 rpm. Lumayan besar untuk kelas entry level. (Hlm/Ano)

Baca juga: Intip Wajah Yamaha Mio 2020