Yamaha Jupiter Z1 Pakai Livery MotoGP Petronas SRT

Yamaha Malaysia merilis Lagenda 115Z SRT GP Limited Edition. Kalau di Indonesia, dikenal dengan Jupiter Z1. Produk baru itu lahir di putaran terakhir balap Petronas Malaysian Cub Prix. Kehadirannya dalam bentuk edisi terbatas dengan livery tim MotoGP SRT, mirip tunggangan Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli.

Tampil dengan hitam dipadu hijau muda, menjadikan bebek 115 cc semakin mewah. Liverynya memang terinspirasi dari motor YZR-M1 tim Petronas Yamaha musim 2019. Dikutip dari Paultan, bebek spesial ini mulai tersedia pada pertengahan Desember. Diawali dari diler resmi Hong Leong Yamaha. Selain itu, setiap pembelian juga diberikan sertifikat kepemilikan eksklusif. Karena sesuai embel-embel namanya, berstatus terbatas alias limited edition.

Dijual dengan harga RM 5.580 atau setara Rp 18,7 jutaan. Untuk spek, Legenda 115Z SRT GP Edition dibekali mesin silinder tunggal berkapasitas 117,3 cc, SOHC, berpendingin udara, dua-katup. Keluaran tenaganya, tidak berubah alias sama dengan versi reguler. Dapat memproduksi daya 10 hp pada 7.750 rpm dan torsi 9,9 Nm pada 6.500 rpm. Disalurkan melalui transmisi empat percepatan.

Mesinnya termasuk kuat karena sudah tersemat teknologi Forged piston dan DiASil cylinder. Jelas tiga kali lebih kuat, tiga kali lebih ringan dan tiga kali lebih tahan lama. Motor ini masuk dalam ketegori irit bahan bakar. Karena penyuplai bahan bakarnya gunakan teknologi fuel injection system. Ditanamkan juga standar emisi gas buang EURO 3. Lebih ramah lingkungan.

Desain tetap bertahan dengan konsep bebek sport modern. Headlamp dan lampu sein depan dibuat terpisah. Dua lampu utama yang dirancang dengan reflektor berada di batok atas, sedang seinnya ada di fairing bagian depan. Stop lamp menjadi satu dengan lampu sein, kental nuansa sporty.

Rangkanya terbuat dari besi yang ringan dan kokoh. Tipenya Steel Tube Underbone. Jadi asyik diajak bermanuver dan lebih lincah. Dibekali dengan tangki bahan bakar sebesar 4 liter. Cukup memungkinkan untuk menempuh perjalanan jauh. Peredam guncangan, mengandalkan garpu teleskopik dan peredam kejut per kembar di belakang. Bedanya dengan versi standar, ia sudah dilengkapi tabung.

Pengereman pakai piringan cakram dengan 1 kaliper piston tunggal di depan, dan sistem teromol di bagian belakang. Peleknya masih sama seperti bebek lain dengan diameter 17 inci. Untuk ukuran ban depan pakai 70/90 dan 80/90 belakang.

Secara dimensi, motor ini juga tak berbeda jauh dengan moped yang ada di Indonesia. Berukuran 1.935 x 680 x 1.065 mm (PxLxT) dengan berat kosong 102 kg. Tinggi joknya pun serupa, 765 mm. Berkat tampilan livery baru ini, tentu bisa menjadi referensi modifikasi pemilik Jupiter Z1 di Tanah Air. (Bgx/Van)

Sumber : Paultan

Baca Juga: Komparasi Yamaha WR 155R dengan Rival Terkuat, Kawasaki 150 BF SE