Skutik Murah Meriah, Pilih Suzuki Nex II atau Yamaha Mio S?
Segmen skutik Tanah Air diramaikan banyak pemain. Ini menguntungkan konsumen karena diberi banyak pilihan. Suzuki Nex II dan Yamaha Mio S, misalnya. Motor bertransmisi otomatis ini menawarkan rupa yang atraktif dan andal melibas jalan aspal. Mana yang layak dipilih?
Dimensi keduanya tak jauh berbeda, Nex II konfigurasinya 1.890x675x1.045 mm (PxLxT) dengan ground clearance lebih tinggi, 150 mm dan bobot 93 kg. Mio S diseting 1.870x685x1060 mm (PxLxT) dengan jarak terendahnya 135 mm dan berat 94 kg. Meski begitu, jarak sumbu dua skutik ini sama, 1.260 mm. Ketinggian tempat duduknya juga selisih tipis, Nex II 740 mm dan Mio S 750 mm. Konfigurasi segitu sudah cukup mengakomodir rata-rata postur orang Indonesia.
Tampilan ada sedikit perbedaan. Mio S nampak lebih lembut dengan aksen bodi yang membulat di beberapa bagian. Nex II justru dihiasi banyak detil garis yang terkesan sporty, meski memang ada varian yang berkonsep elegan. Namun, secara keseluruhan, keduanya membawa aura futuristik dan kekinian.
Nex II disuguhkan dalam beberapa tipe, konsumen jadi punya kesempatan memilih sesuai selera. Pengklasifikasian sendiri berdasarkan desain, baik itu motif stiker, kelir maupun fitur penunjang penampilan. Adapun variannya : Sporty Runner, Fancy Dynamic dan Standard. Ketiganya punya pilihan warna : Stronger Red, Titan Black dan Briliiant White. Ada pula opsi Elegant Premium dan Elegant yang berpenampilan lebih mewah dengan cat berkarakter doff. Ini dihadirkan dalam dua corak : Mat Stellar Blue dan Solid Black. Keragamanan ini ditujukan untuk menembus seluruh lapisan konsumen, dari muda hingga tua. Khusus untuk varian Fancy Dynamic, juga disempurnakan tampilannya dengan lampu LED yang tertanam di sisi bodi, sehingga wujudnya semakin apik.
Variasi warna yang dimiliki Mio S cukup banyak, bahkan lebih berani. Tak hanya Hitam (Mighty Black), merah (Mysterious Red), biru (Marvelous Blue), ada yang lebih mentereng lagi : pink (Mesmerize Pink) dan sian atau biru kehijau-hijauan (Magnificient Cyan). Yamaha tampaknya sengaja mengaplikasikannya untuk menarik minat konsumen, khususnya anak muda.
Urusan performa, berdasarkan data, Mio S unggul. Itu disebabkan kubikasinya yang lebih besar, 125cc dan Nex II hanya 113cc. Toh keluaran tenaganya ternyata terpaut tipis. Skutik besutan Yamaha yang disenjatai jantung mekanis Blue Core dan berteknologi Forged&DiASil, mampu menghasilkan 9,5 PS di 8.000 rpm dan torsi 9,6 Nm pada putaran 5.500 rpm. Sementara motor bertransmisi otomatis Suzuki menyemburkan daya sebesar 9,1 PS pada 8.000 rpm dan momen puntir 8,5 Nm di 6.000 rpm.
Menariknya, Mio S punya kapasitas tangki bahan bakar lebih besar, mencapai 4,2 liter. Beda 0,6 liter dari Nex II. Harusnya kondisi ini mengizinkan skutik produksi pabrikan berlambang garputala berjalan lebih jauh. Mengingat konsumsi bahan bakarnya tak terlalu jauh berbeda. Berdasarkan pengujian yang dilakukan Oto.com, keduanya berada di rentang 40 sampai 42 km per liter.
Fitur yang dimiliki sudah menunjang pengendara. Baik Mio S maupun Nex II dilengkapi headlamp LED, sehingga pengendalian di malam hari lebih aman karena penerangan jelas. Sama-sama menyediakan bagasi, tapi milik Yamaha lebih akomodatif untuk menyimpan banyak barang karena ukurannya yang besar. Selain itu, untuk mendukung keamanan Mio S memiliki Hazard yang bisa dipakai saat kondisi darurat. Mencari motor di parkiran juga mudah sebab ada Answer Back System. Sayangnya Nex II tak punya itu. Tapi kekurangannya dikompensasi dengan terdapatnya power outlet yang ditempatkan pada kompartemen depan. Risiko baterai smartphone habis bisa terhindarkan.
Bagaimana dengan harga? Suzuki Nex II menghadirkan lebih banyak opsi. Untuk Standard dan Elegant sebagai varian terendah dibanderol Rp 15,1 juta. Berada di atasnya Elegan Premium dengan harga Rp 15,550 juta. Sporty Runner dan Fancy Dynamic menempati posisi tertinggi dengan Rp 15,8 juta. Angka ini berada di bawah Mio S yang hanya diberikan satu pilihan, Rp 16,360 juta. Seluruh harga di atas berstatus OTR Jakarta.
Jika melihat data, baik Mio S maupun Nex II punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dari segi harga pun tidak terlalu jauh. Namun, Mio S patut diperhitungkan, lantaran performa dan jangkauan jelajahnya lebih mumpuni. (Hfd/Van)
Baca Juga: Kekurangan dan Kelebihan Honda Beat Street
-
Jelajahi Suzuki NEX II
Model Motor Suzuki
Jangan lewatkan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Populer
Video Motor Suzuki NEX II Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Kapasitas
113
|
109.5
|
124.8
|
124.5
|
125
|
Jenis Mesin
Single Cylinder, 4-Stroke, 2 Valves, SOHC, Air Cooled Engine
|
Single Cylinder, 4-Stroke, Air-Cooled, SOHC
|
4-Step, SOHC, eSP, Liquid Cooling Engine
|
4 Stroke, SOHC, Air Cooled
|
4-Stroke, SOHC
|
Indikator Lampu
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Bulb
|
Diameter x langkah
-
|
47 mm x 63.1 mm
|
52.4 mm x 57.9 mm
|
57 mm x 48.8 mm
|
52.4 mm x 57.9 mm
|
|
Tren Scooter
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Suzuki NEX II dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature