Royal Enfield Tunjukkan Tiga Warna Baru Himalayan 2020
Royal Enfield Himalayan warna baru tampil di panggung EICMA 2019. Mungkin terdengar aneh bagi Anda. Gelaran akbar yang biasa jadi pertunjukkan teknologi, seperti tak digunakan maksimal oleh mereka. Namun terlepas itu, Himalayan versi 2020 nanti bisa jadi lebih masuk ke banyak selera konsumen karena tema barunya ini.
Warna baru Himalayan yang paling mencolok, bertajuk Rock Red, semburat kombinasi dua warna. Tangki misalnya, sebagian dicat merah dan sebagian lagi hitam. Tulang yang mengungkung bagian itu pun disapu merah. Tak lupa, rack belakang disamakan warnanya. Sementara panel samping, blok mesin, serta rangka tengah, dibiarkan hitam. Paduan ini menciptakan karakter Himalayan kuno, jadi jauh lebih atraktif. Aksen merahnya mencolok namun tidak norak.
Yang kedua masih sama, two-tone. Hanya saja tangki disembur biru (depan) dan putih (belakang). Pipa besi pelindung dan rack belakang juga ikut warna utama (biru). Yang unik, penutup filter samping dilabur kebiru-biruan dengan finishing satin. Tulisan Himalayan pun samar-samar saja terlihat. Sangat kontras dengan panel lain.
Sementara sisanya masih berbalut hitam. Entah mengapa fantasi kami merujuk pada sepatu Converse 70s kala melihat perpaduannya. Karena itu, rasanya ia pantas untuk para penyuka gaya kasual. Tema ini diberi nama Lake Blue oleh Royal Enfield.
Terakhir, Gravel Grey. Sangat mungkin yang satu ini jadi calon kelir terlaris. Terutama nanti, jika sudah masuk Indonesia. Ya, kulturnya begitu bukan? Konsumen lebih baik membeli warna “aman” agar mudah kala dijual kembali. Kadang kami menyayangkan. Karena kendaraan di jalan jadi kurang ekspresif.
Namun di samping itu, gebyuran abu-abu memang menciptakan karakter maskulin. Pas dengan motornya. Apalagi finishing cat dibuat tak mengkilap, alias matte. Silang warna pada tangki, spakbor, serta pipa besi pun tak terlihat di sini. Hampir semuanya sewarna. Namun, blok mesin, panel samping, dan lainnya dilapis hitam matte.
Selain kelir baru, Royal Enfield juga memamerkan beberapa aksesori anyar. Box belakang yang tadinya silver, sekarang diubah jadi hitam. Bagian besi-besi kecil di motor juga banyak berubah jadi hitam. Berikutnya hand guard, kini mengadopsi model baru, lebih besar.
Lantas yang jadi pertanyaan, adakah perubahan dari sisi teknis? Nyatanya belum. Mesin satu silinder 411 cc SOHC tetap bersemayam di sana. Tak ada peningkatan output, masih 24,5 hp dan torsinya 32 Nm. Namun, menurut Zigwheels, bakal ada perubahan teknis setidaknya sebelum April 2020. Karena mereka harus mereduksi emisi gas buang mengikuti aturan BS6 Inggris. (Hlm/Van)
Sumber: Zigwheels
Baca Juga: Lambretta Siap Sambut Era Motor Listrik
-
Jelajahi Royal Enfield Himalayan
Model Motor Royal Enfield
Jangan lewatkan
Promo Royal Enfield Himalayan, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Motor Unggulan Royal Enfield
- Terbaru
- Populer
Video Motor Royal Enfield Himalayan Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Kapasitas
411
|
313
|
499.6
|
373
|
411
|
Tenaga Maksimal
24.3
|
34
|
46.9
|
43
|
24.3
|
Jenis Mesin
Single Cylinder, 4-Stroke, Liquid Cooled, SOHC Engine
|
Single Cylinder, 4-Stroke, 4-Valve, Water Cooled, DOHC Engine
|
Inline 2 Cylinders, 4-Stroke, Liquid Cooled, 4 Valves DOHC
|
Single Cylinder, 4-Stroke, Liquid-Cooled
|
Single Cylinder, 4-Stroke, Air Cooled, SOHC Engine
|
Torsi Maksimal
32 Nm
|
28 Nm
|
46 Nm
|
37 Nm
|
32 Nm
|
Ground Clearance
220 mm
|
-
|
-
|
200 mm
|
200 mm
|
Ukuran velg depan
R21
|
R19
|
R19
|
-
|
R19
|
Ban depan
90/90 R21
|
110/80 R19
|
110/80 R19
|
-
|
100/90 R19
|
Mode Berkendara
-
|
Touring, Sport
|
Sport, Tour, Road
|
Road, Race, Touring
|
Off Road, Street
|
|
Tren Adventure Touring
- Terbaru
- Populer
Artikel Motor Royal Enfield Himalayan dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review