Royal Enfield Tunjukkan Tiga Warna Baru Himalayan 2020

  • 2019/11/Royal-Enfield-Himalayan-EICMA-20193.jpg

Royal Enfield Himalayan warna baru tampil di panggung EICMA 2019. Mungkin terdengar aneh bagi Anda. Gelaran akbar yang biasa jadi pertunjukkan teknologi, seperti tak digunakan maksimal oleh mereka. Namun terlepas itu, Himalayan versi 2020 nanti bisa jadi lebih masuk ke banyak selera konsumen karena tema barunya ini.

Royal Enfield Himalayan

Warna baru Himalayan yang paling mencolok, bertajuk Rock Red, semburat kombinasi dua warna. Tangki misalnya, sebagian dicat merah dan sebagian lagi hitam. Tulang yang mengungkung bagian itu pun disapu merah. Tak lupa, rack belakang disamakan warnanya. Sementara panel samping, blok mesin, serta rangka tengah, dibiarkan hitam. Paduan ini menciptakan karakter Himalayan kuno, jadi jauh lebih atraktif. Aksen merahnya mencolok namun tidak norak.

Yang kedua masih sama, two-tone. Hanya saja tangki disembur biru (depan) dan putih (belakang). Pipa besi pelindung dan rack belakang juga ikut warna utama (biru). Yang unik, penutup filter samping dilabur kebiru-biruan dengan finishing satin. Tulisan Himalayan pun samar-samar saja terlihat. Sangat kontras dengan panel lain.

Sementara sisanya masih berbalut hitam. Entah mengapa fantasi kami merujuk pada sepatu Converse 70s kala melihat perpaduannya. Karena itu, rasanya ia pantas untuk para penyuka gaya kasual. Tema ini diberi nama Lake Blue oleh Royal Enfield.

Royal Enfield Himalayan

Terakhir, Gravel Grey. Sangat mungkin yang satu ini jadi calon kelir terlaris. Terutama nanti, jika sudah masuk Indonesia. Ya, kulturnya begitu bukan? Konsumen lebih baik membeli warna “aman” agar mudah kala dijual kembali. Kadang kami menyayangkan. Karena kendaraan di jalan jadi kurang ekspresif.

Namun di samping itu, gebyuran abu-abu memang menciptakan karakter maskulin. Pas dengan motornya. Apalagi finishing cat dibuat tak mengkilap, alias matte. Silang warna pada tangki, spakbor, serta pipa besi pun tak terlihat di sini. Hampir semuanya sewarna. Namun, blok mesin, panel samping, dan lainnya dilapis hitam matte.

Selain kelir baru, Royal Enfield juga memamerkan beberapa aksesori anyar. Box belakang yang tadinya silver, sekarang diubah jadi hitam. Bagian besi-besi kecil di motor juga banyak berubah jadi hitam. Berikutnya hand guard, kini mengadopsi model baru, lebih besar.

Lantas yang jadi pertanyaan, adakah perubahan dari sisi teknis? Nyatanya belum. Mesin satu silinder 411 cc SOHC tetap bersemayam di sana. Tak ada peningkatan output, masih 24,5 hp dan torsinya 32 Nm. Namun, menurut Zigwheels, bakal ada perubahan teknis setidaknya sebelum April 2020. Karena mereka harus mereduksi emisi gas buang mengikuti aturan BS6 Inggris. (Hlm/Van)

Sumber: Zigwheels

Baca Juga: Lambretta Siap Sambut Era Motor Listrik

Helmi Alfriandi

Helmi Alfriandi

Kalau bicara petrolhead, Helmi mungkin salah satu yang cukup ekstrim. Pengetahuan otomotifnya luas, pengalaman menulisnya dimulai sebagai anak magang di Majalah Autocar Indonesia. Sempat berpaling bekerja di perbankan, tapi passion di bidang otomotif yang tidak bisa diabaikan membuatnya berlabuh di OTO.com. Meski sehari-hari menggunakan Suzuki Skywave, tapi di garasi rumahnya ada motor tua yang sedang ia bangun. Helmi juga paham betul mobil lawas, terutama Mercedes-Benz karena ia datang dari keluarga yang menggemari merek Jerman itu.

Baca Bio Penuh

Model Motor Royal Enfield

  • Royal Enfield Classic 350
    Royal Enfield Classic 350
  • Royal Enfield Meteor
    Royal Enfield Meteor
  • Royal Enfield Himalayan
    Royal Enfield Himalayan
  • Royal Enfield Hunter 350
    Royal Enfield Hunter 350
  • Royal Enfield Interceptor 650
    Royal Enfield Interceptor 650
  • Royal Enfield Continental GT 650
    Royal Enfield Continental GT 650
  • Royal Enfield Super Meteor 650
    Royal Enfield Super Meteor 650
  • Royal Enfield Bullet 350
    Royal Enfield Bullet 350
  • Royal Enfield Shotgun 650
    Royal Enfield Shotgun 650
  • Royal Enfield Scram 411
    Royal Enfield Scram 411
Harga Motor Royal Enfield

Jangan lewatkan

Promo Royal Enfield Himalayan, DP & Cicilan

  • Himalayan Standard DP Rp 24,4 Juta Angsuran Rp 5,74 Juta x 48 Bulan Rp 133,3 Juta OTR Lihat Promo

GIIAS 2024

IMOS 2024

Tren & Pembaruan Terbaru

Anda mungkin juga tertarik

  • Berita
  • Artikel feature

Motor Unggulan Royal Enfield

Video Motor Royal Enfield Himalayan Terbaru di Oto

Oto
  • All New Royal Enfield 450 2024, Ubahan Total Bikin Naik Kelas!
    All New Royal Enfield 450 2024, Ubahan Total Bikin Naik Kelas!
    23 Jul, 2024 .
  • Royal Enfield Himalaya, Jalan Sempit Tak Masalah | Cinematic
    Royal Enfield Himalaya, Jalan Sempit Tak Masalah | Cinematic
    20 Oct, 2020 .
  • Royal Enfield Himalayan 2020 | First Impression | Apa Bedanya? | OTO.com
    Royal Enfield Himalayan 2020 | First Impression | Apa Bedanya? | OTO.com
    28 Jul, 2020 .
  • Royal Enfield Himalayan | First Ride | IIMS 2018 | OTO.com
    Royal Enfield Himalayan | First Ride | IIMS 2018 | OTO.com
    25 Apr, 2018 . 29 kali dilihat
Tonton Video Motor Royal Enfield Himalayan

Bandingkan & Rekomendasi

Royal Enfield Himalayan
BMW G 310 GS
BMW G 310 GS
Rp 133 Juta
Harga BMW G 310 GS
Benelli TRK 502X
KTM 390 Adventure
Royal Enfield Scram 411
Kapasitas 411
313
499.6
373
411
Tenaga Maksimal 24.3
34
46.9
43
24.3
Jenis Mesin Single Cylinder, 4-Stroke, Liquid Cooled, SOHC Engine
Single Cylinder, 4-Stroke, 4-Valve, Water Cooled, DOHC Engine
Inline 2 Cylinders, 4-Stroke, Liquid Cooled, 4 Valves DOHC
Single Cylinder, 4-Stroke, Liquid-Cooled
Single Cylinder, 4-Stroke, Air Cooled, SOHC Engine
Torsi Maksimal 32 Nm
28 Nm
46 Nm
37 Nm
32 Nm
Ground Clearance 220 mm
-
-
200 mm
200 mm
Ukuran velg depan R21
R19
R19
-
R19
Ban depan 90/90 R21
110/80 R19
110/80 R19
-
100/90 R19
Mode Berkendara -
Touring, Sport
Sport, Tour, Road
Road, Race, Touring
Off Road, Street
Bandingkan Sekarang

Tren Adventure Touring

Artikel Motor Royal Enfield Himalayan dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Review
  • Royal Enfield Moto Himalaya 2022 Part 4: Melelahkan dan Penuh Risiko, Tapi Tak Akan Terlupakan
    Royal Enfield Moto Himalaya 2022 Part 4: Melelahkan dan Penuh Risiko, Tapi Tak Akan Terlupakan
    Zenuar Istanto, 01 Sep, 2022
  • Royal Enfield Moto Himalaya 2022 Part 3: Rute Lebih Bersahabat, Tapi Udara Dingin Begitu Menusuk
    Royal Enfield Moto Himalaya 2022 Part 3: Rute Lebih Bersahabat, Tapi Udara Dingin Begitu Menusuk
    Zenuar Istanto, 30 Agu, 2022
  • Royal Enfield Moto Himalaya 2022 Part 2: Berkendara Ekstrem Bersama Himalayan
    Royal Enfield Moto Himalaya 2022 Part 2: Berkendara Ekstrem Bersama Himalayan
    Zenuar Istanto, 29 Agu, 2022
  • Royal Enfield Moto Himalaya 2022 Part 1: Menguji Fisik, Mental dan Skill Berkendara
    Royal Enfield Moto Himalaya 2022 Part 1: Menguji Fisik, Mental dan Skill Berkendara
    Zenuar Istanto, 25 Agu, 2022
  • Moto Himalaya 2022 Dimulai, Berpetualang 1.000 Km bersama Royal Enfield Himalayan
    Moto Himalaya 2022 Dimulai, Berpetualang 1.000 Km bersama Royal Enfield Himalayan
    Zenuar Istanto, 16 Agu, 2022
  • Royal Enfield New Himalayan: Tunggangan Serbabisa
    Royal Enfield New Himalayan: Tunggangan Serbabisa
    Helmi Alfriandi, 22 Sep, 2020

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*