Kenapa Honda CRF150L Tak Pakai Mesin CBR150R?
Ketika mendengar mesin 150 cc yang ada di Honda CRF150L, tentu bayangan kita Honda memberikan segala upaya terbaiknya. Termasuk, menyematkan beragam teknologi terkini yang dimiliki. Tapi nyatanya unit mesin yang digunakan di motor trail terbarunya, unit yang konvensional.
Mesin pada Honda CRF150L adalah 1-silinder SOHC dengan kapasitas 149,15 cc. Peranti pendinginan hanyalah udara tanpa sokongan fan ataupun cairan. Sistem asupan bahan bakar memang sudah injeksi, dan ini lebih baik dibandingkan KLX yang masih karburator.
Tapi, ini bukanlah mesin terbaik Honda. Ingat CB150R dan CBR150R? Ya, motor itu juga 150 cc dan menggunakan teknologi yang lebih andal, DOHC dan pendingin cairan. AHM pun sudah menyiapkan jawabannya ketika ditanya media alasan menggunakan mesin ini.
Akihiro Momiyama, Large Project Leader CRF150L, dari Honda R&D Co., Ltd. Motorcycle R&D Center menjelaskan; “Kenapa kami menggunakan mesin berpendingin udara, dibandingkan yang ada di CBR karena kami menargetkan motor ini dapat dipakai banyak kalangan, mulai dari pemula sampai yang berpengalaman. Nah, untuk DOHC itu, memang kami sajikan bagi motor performa tinggi.”
Jawaban Akihiro pun diteruskan, dengan tujuan mengejar torsi tinggi yang menurutnya lebih cocok untuk motor penjelajah gunung dan hutan. Tapi, hal itu justru menimbulkan pertanyaan. Di atas kertas, figur torsi mesin CB series yang DOHC lebih andal. Mesin itu disebut di laman resminya, mampu menghasilkan momentum puntir hingga 14,4 Nm. Bahkan Honda mengklaim torsi besar bisa didapat di putaran rendah ke menengah. Bukankah karakter mesin itu yang dibutuhkan untuk motor off road?
Bandingkan dengan spesifikasi mesin CRF150L yang hanya mampu menghasilkan torsi di level 12,4 Nm. Selisih 2 Nm di medan off road bisa membedakan kemampuan jelajah sebuah motor. Sebelumnya, kami sempat mengira lantaran konfigurasi SOHC dengan camshaft tunggal mampu menghasilkan daya puntir yang lebih optimal. Nyatanya data AHM tidak demikian. Namun meski torsi puncaknya lebih rendah, AHM merasa CRF150L bisa mencapai level itu dengan putaran mesin yang lebih rendah. Alias lebih cepat dicapai.
Bisa dipastikan, AHM memilih mesin yang sudah digunakan oleh Verza dan Megapro lantaran penurunan biaya produksi. Hal ini tentu tak bisa juga kita protes, toh harga CRF150L dengan spesifikasinya masih lebih murah dibanding Kawasaki KLX150 BF.
Faktor kedua, bisa jadi mesin Verza memang lebih ringan. Apalagi padanannya girboks 5-speed yang memang lebih cocok untuk penggunaan di komuter dan off road. Bobot mesin yang ringan, bisa menjanjikan kendali yang lebih baik pada motor ketika di medan berat. Belum lagi lebih sedikitnya komponen mesin SOHC yang tanpa radiator serta jalur air tentu lebih memudahkan ketika perawatan.
Apapun itu, Honda sudah merilis CRF150L. Dengan paket harganya yang kompetitif dan fitur lebih baik dari Kawasaki KLX150 BF, tentu kita harus mengapresiasinya. (Van/Odi)
Baca Juga: Kekurangan Honda CRF150L
-
Jelajahi Honda CBR150R
Model Motor Honda
Jangan lewatkan
Promo Honda CBR150R, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Populer
Video Motor Honda CBR150R Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Kapasitas
149.16
|
147.3
|
199.5
|
155
|
147.3
|
Tenaga Maksimal
16.8
|
18.9
|
25.4
|
19
|
18.9
|
Jenis Mesin
Single Cylinder, 4-Stroke, 4 Valve, DOHC, Liquid Cooled Engine
|
4-Stroke, Liquid Cooled, DOHC
|
Single Cylinder, 4-Stroke, DOHC Engine
|
Single Cylinder, 4-Stroke, 4-Valve, Liquid-Cooled, VVA, SOHC Engine
|
4-Stroke, Liquid Cooled, DOHC
|
Torsi Maksimal
14.4 Nm
|
14 Nm
|
19.2 Nm
|
14.7 Nm
|
14 Nm
|
Jumlah silinder
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
|
Tren Sport
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Honda CBR150R dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature