Ini Spesifikasi Yamaha FZ1, Tunggangan Presiden Jokowi di Asian Games

Yamaha FZ1 tidak pernah dijual massal di Indonesia. Kuda besi bergaya naked sport itu, juga tak lagi dijual secara global oleh pabrikan garputala. Ini motor lawas, generasi terakhirnya meluncur pada 2008 di Eropa.

Kemudian FZ1 berganti MT-10 pada 2016. Seiring perubahan nama motor naked sport Yamaha secara global menjadi MT (Master of Torque). Usai meredup, nama FZ1 tiba-tiba terangkat lagi lantaran Asian Games 2018. Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) menungganginya dalam video seremoni pembukaan ajang olahraga terakbar di region ini, Asian Games.

Tampak sekilas, motor Jokowi mirip Yamaha Byson. Maklum, keduanya memang punya DNA sama. Nama lain Byson adalah FZ16. Hanya saja untuk Byson, kapasitas mesinnya cuma 150 cc satu silinder, sementara FZ1 998 cc dengan empat silinder. Dimensinya juga lebih bongsor, dengan panjang 2.140 mm, lebar 770 mm dan tinggi 1.060 mm. Ukuran ban lebih besar dengan 120/70-17 inci di depan dan 190/50-17 inci di belakang. Cakram yang dipakai lebih istimewa, depan tipe ganda dan belakang tunggal.

Sebenarnya motor berbobot 194 Kg itu bukan milik Jokowi, melainkan tunggangan Pasukan Pengawal Presiden (Paspampres). Di video diceritakan sang petinggi negara memilih untuk naik FZ1 karena mobilnya terhalang suporter Indonesia yang menuju Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) untuk nonton Asian Games.

Naik motor biasa untuk Jokowi. Dia pernah menunggang Kawasaki KLX150 ketika berkunjung ke Papua dan Bekasi. Ada pula momen touring dengan kuda besi modifikasi berbasis Royal Enfield Bullet 350 di Sukabumi, Jawa Barat. Hal yang membuat tidak biasa, karena di video Jokowi melakukan atraksi freestyle. Mulai dari burnout (ban belakang berputar samapai mengeluarkan asap), stoppie (motor bertumpu hanya dengan ban depan), wheelie (ban depan terangkat) dan lain-lain.

Semua dilakukan dengan FZ1, motor buas kembaran YZF-R1 (model 2004). Padahal, sebelumnya Jokowi tidak pernah tertangkap kamera naik motor berkapasitas mesin sebesar itu. Ternyata memang bukan Pak Presiden yang melakukannya, melainkan seorang stuntman.

Dari video berdurasi 6 menit 29 detik itu, terlihat pria yang menunggang motor punya perawakan lebih kekar dari Jokowi. Plus dikuatkan unggahan Presiden di Instagram. "Siapa yang menerbangkan sepeda motor Paspampres, meliuk-liuk di tengah kemacetan, mengerem mendadak dengan gaya stoppie, dan sampai tepat waktu ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, semalam? Hehehe," kelakarnya lewat akun resmi @Jokowi. (Lod/Van)

Baca Juga: Pro Kontra Chopper Emas Tunggangan Jokowi