Fitur Apa Saja yang Semestinya Dipakai Yamaha R15?
Di kastanya, Yamaha R15 terbilang unggul dalam hal performa. Tak cuma itu, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menyematkan pula Assist & Slipper Clutch (ASC) sebagai pendukung. Dipasang untuk memudahkan pengendara saat melakukan perpindahan gigi (kopling ringan), serta mencegah roda belakang selip kala pemilik melakukan downshift secara cepat. Sayang cuma itu fitur andalannya.
Padahal kelengkapan fitur bisa saja menjadi acuan seseorang dalam memilih sepeda motor. Terlebih lagi bila kaitannya dengan unsur keamanan. Sudah semestinya R15 dilengkapi smart key system. Soal safety, sistem kunci pintar jelas lebih baik ketimbang pola penguncian konvensional - penerapan seperti ini masih ditemui pada R15.
Lagi pula terapan seperti itu juga sudah lumrah di produk buatan Yamaha. Memang kebanyakan hanya teraplikasi di model-model skutik. Sebaliknya, lini sport garpu tala belum ada satu pun yang punya fitur demikian. Boleh saja kami berharap R15 menjadi pionir. Lagi pula keberadaannya membuat pengoperasian menjadi lebih mudah. Cukup putar kenop tanpa harus menggunakan anak kunci lagi. Selain itu, penggunaan keyless system menjadikan R15 setara dengan GSX-R150. Sebagaimana kita tahu, Suzuki Indonesia sudah lebih dulu menyajikan varian GSX-R150 Keyless Ignition System.
Kemudian mengenai sistem penerangan. Boleh jadi ia lebih unggul dari GSX-R150, karena R15 sudah menerapkan lampu jenis LED baik di depan maupun belakang. Namun, penggunaan lampu hemat daya itu tak menyasar ke lampu sein, sama seperti pada kepunyaan Suzuki GSX-R150. Sementara pesaing lain, Honda CBR150R, sudah full LED. Tentu ada alasan kenapa R15 masih tetap memakai sein lawas. Selain menekan harga jual, kemungkinan lainnya pasti terkait perawatan. Dengan posisi seperti itu, sein rentan rusak ataupun patah ketika motor jatuh. Harga sein lampu bohlam pasti lebih murah ketimbang lampu dari keluarga dioda.
Baca Juga: 5 Alasan Yamaha RX King Masih Disukai Biker Indonesia
Bagian itu boleh jadi opsi bila Yamaha Indonesia putuskan memberikan penyegaran. Dan, menurut kami pun sentuhan juga bisa ditujukan ke sektor kaki-kaki. Tentu bukan mengganti fork upside down (USD) yang sudah dibawanya. Toh, inilah salah satu item kebanggaan pemilik R15 dibanding CBR150 maupun GSX-R150. Dua lawannya itu sama-sama pakai suspensi depan teleskopik. Tampilan R15 jelas lebih berkelas nan mentereng dengan laburan kelir emas. Tapi, rasanya bakal lebih maksimal jika pabrikan mengganti piringan cakram flat untuk penghenti laju itu dengan wavy disc brake layaknya para rival.
Nah, sistem pengereman R15 juga sedikit ketinggalan. Motor ini hanya mengedepankan tahanan dari dua buah cakram pada roda depan dan belakang saja. Lain halnya Suzuki dan Honda. Keduanya sudah memiliki rem ABS, baik di GSX-R150 maupun CBR150R. Walau untuk mendapatkannya konsumen harus membayar lebih karena berada di jajaran produk paling atas.
Jika dibandingkan versi standar atau non-ABS, selisih harga mencapai Rp 4 jutaan. Entah hal ini bisa diaplikasi atau tidak oleh pihak Yamaha. Sekarang ini, Yamaha R15 sudah disematkan fitur ASC, yang diklaim lebih dibutuhkan pagi pengendara. Tapi menurut kami probabilitas itu tetap ada. Sebagai contoh, mereka sudah punya opsi serupa (ABS dan non-ABS) pada Yamaha R25. Mungkinkah diterapkan juga pada Yamaha R15?
Jika benar, fitur-fitur tambahan di atas bisa menambah nilai jual R15 kepada calon konsumen. Realisasinya tentu kembali ke pihak produsen. Penambahan dilakoni berdasarkan kebutuhan, dalam artian dibuat berdasarkan permintaan konsumen. Seperti itulah ungkapan yang umum di utarakan pihak pemegang merek. (Ano/Tom)
Baca Juga: Yamaha Cygnus X, Skutik 125 cc Seharga Rp 49 jutaan
Model Motor Yamaha
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Yamaha YZF R15 Terbaru di Oto
Tren Sport
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Yamaha YZF R15 dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review