Adu Skutik Rp 15 jutaan: Honda Beat Pop CBS ISS vs Yamaha Mio M3

Honda Beat Pop CBS ISS dan Yamaha Mio M3, punya banyak kesamaan. Keduanya produk entry level di masing-masing brand. Dari sisi harga, berada di kisaran Rp 15 jutaan. Pertanyaannya, skutik mana yang harus dibeli? Simak bahasan kelebihan dan kekurangannya:

Desain

Honda Beat Pop CBS ISS memiliki desain bodi yang agak membulat. Grafisnya khas anak muda dengan gaya komik. Tersedia lima pilihan warna: voice magenta white, harmony black white, groovy red white, melody blue white dan tone black. Kelebihan Beat Pop, punya groud clearance sedikit lebih tinggi dari skutik Yamaha, 140 mm.

Sementara Mio M3 tampil dengan garis-garis bodi tajam dari depan ke belakang. Tubuhnya dibalut stiker dan aksen karbon yang beraura sportif cukup kental. Ukuran kaki-kaki skutik Yamaha ini lebih kurus dibanding Beat Pop, 70/90-14 untuk depan dan 80/90-14 belakang. Tersedia empat pilihan warna yang bisa dipilih konsumen: active green, awesome white, attractive red dan amazing black.

 

Fitur

Dari keduanya, skutik dengan fitur paling banyak, Honda Beat Pop CBS ISS. Di dalamnya tersemat combi brake system (CBS) yang mengintegrasikan rem depan dan belakang. Keunggulan CBS diklaim bisa menghasilkan jarak pengereman lebih pendek dibanding tanpa CBS.

Produk Honda ini juga dibekali idling stop system (ISS). Fungsi ISS untuk menghemat bahan bakar, caranya dengan menonaktifkan mesin secara otomatis saat skutik berhenti lebih dari tiga detik. Mesin aktif kembali saat tuas gas diputar.

 

Sebenarnya fitur ISS juga dimiliki Yamaha Mio M3 tapi untuk varian tertinggi AKS SSS. Hanya saja yang kita bandingkan adalah varian terendahnya, agar harga tidak jauh beda. Alhasil motor ini tidak memiliki banyak fitur. Untuk menghemat bahan bakar, ada eco indicator di panel instrumen. Fitur ini bisa memberitahukan apakah gaya berkendara Anda sudah irit atau belum, bila irit maka eco indicator menyala, begitu sebaliknya. Lubang kunci Yamaha Mio M3 dilengkapi pelindung untuk mencegah pencurian. Hal sama juga dihadirkan oleh Honda Beat CBS ISS.

Mesin

Skutik Yamaha punya mesin berkapasitas lebih besar, mencapai 125 cc. Maka wajar bila jantung mekanisnya mampu menggelontorkan performa lebih baik, bukan hanya untuk berkendara di dalam kota tapi juga melewati medan yang lebih menantang. Torsi puncaknya mencapai 9,6 Nm pada 5.500 rpm dan tenaga maksimal 9,51 PS pada 8.000 rpm. Kelebihan lain dari Mio M3, tangki bensin lebih besar, 4,2 liter.

Honda Beat Pop CBS ISS dibekali mesin 110 cc yang memiliki habitat untuk berkendara di dalam kota. Depot daya ini menghasilkan torsi puncak hanya 9,01 Nm pada 6.500 rpm dan tenaga maksimal 8,68 PS pada 7.500 rpm. Meski performanya kalah baik, tapi soal irit, Honda berani mengklaim mesinnya bisa menghemat bahan bakar sampai 59 Kpl dengan metode pengujian ECE R40.

Harga

Dengan mesin lebih besar kapasitasnya dan tampilan sportif, Yamaha Mio M3 dibanderol dengan harga lebih terjangkau Rp 15,2 juta (OTR Jakarta). Sementara Honda Beat CBS ISS dengan mesin kecil tapi fitur banyak, harganya lebih mahal Rp 225 ribu dibanding Mio M3 yaitu Rp 15,425 juta (OTR Jakarta).

Baca Juga: Pilihan Motor Bebek Rp 16 Jutaan