Melihat Perbedaan Eksterior Toyota Rush dan Daihatsu Terios

All New Daihatsu Terios dan All New Toyota Rush resmi diperkenalkan, Kamis (23/11). Ini jadi perkenalan global produk di kelas low Sport Utility Vehicle (SUV), setelah berkiprah selama 11 tahun di pasar otomotif Indonesia tanpa mengalami perubahan berarti.

Perubahan yang terjadi terbilang signifikan. Bahkan Rush dan Terios mengalami evolusi total. Hampir tidak ada yang tersisa dari model lawas mobil yang diproduksi PT Astra Daihatsu Motor ini. Eksterior, interior serta mesin berbeda. Meski diproduksi di pabrik yang sama, namun pasti terdapat perbedaan di antara keduanya.

Ini menarik untuk dibahas. Pasalnya, bila diperhatikan secara seksama, memang tidak ada perbedaan. Tapi bila ditelisik lebih jauh, ternyata ada beberapa ornamen atau aksesori yang berbeda.

Baik Rush dan Terios dipasarkan dalam dua varian. Untuk Rush ada tipe G dan TRD Sportivo. Sedangkan Terios secara garis besar, ada pilihan X dan R, yang masing-masing dibekali pilihan transmisi otomatis atau manual. Selain itu, konsumen juga diberikan pilihan varian X dan R bergelar Deluxe, yang diberikan aksesori tambahan. Dengan demikian, Terios lebih variatif ketimbang kembarannya.

Di bagian depan, desain grille keduanya sama. Tapi Terios diberi aksen krom, membuat kesan mobil ini lebih modern serta dinamis. Sementara Rush bewarna gelap. Keduanya diberi front aerokit pada varian tertinggi. Namun untuk Rush TRD Sportivo, diberikan aksen merah yang merupakan ciri khas aksesori resmi Toyota.

Pada sistem penerangan, kedua mobil ini menggunakan LED Head lamp. Ditambahkan foglamp di bagian sisi depan. Namun untuk Terios, foglamp diberi tambahan krom bezel, sementara Rush tidak. Bergerak ke bagian samping, pada Rush diberikan side moulding, sementara Terios tidak ada. Di bagian atap, keduanya sudah dibekali roof rail. Pada pelek, Terios dan Rush sama-sama terdapat dua pilihan. Pada varian tertinggi menggunakan ring ukuran 17 inci, sedangkan varian bawah 16 inci.

Bagian buritan, pada Terios, hanya varian tertinggi yang disematkan kamera dengan kemampuan pandang 360 derajat. Sementara Rush semua varian dibekali kamera mundur saja. Aksen lain yang ada pada bagian belakang Rush yakni rear underguard pada varian TRD Sportivo, serta LED combination lamp. Terios, mengadopsi rear bemper dengan warna silver skid plate serta juga sudah mengadopsi LED combination lamp. Selain itu, kedua mobil ini juga menggunakan shark fin anntena pada bagian atas belakang.

Menariknya, pada Terios maupun Rush sudah tidak ada lagi ban serep di belakang. Padahal, ini jadi ciri keduanya. Ini karena Daihatsu dan Toyota mengubah desain mobil ini dengan peletakan ban cadangan di bawah bodi belakang. Hal ini sesuai dengan tren SUV terkini.

Secara keseluruhan, bodi kedua mobil ini memang berubah, lebih panjang 230 mm. Untuk dimensinya, baik Rush dan Terios memiliki ukuran panjang 3.435 mm, lebar 1.695 mm dan tinggi 1.705 mm.

Sementara untuk mesin yang digunakan, keduanya sama-sama menggendong mesin baru, 2NR-VE 1,5-liter Dual VVT-i dengan sistem gerak roda belakang. Tenaga yang dihasilkan 104 PS dan torsi 136 Nm. Transmisinya tetap manual 5-speed dan otomatis konvensional 4-speed. (Dir/Odi)

Baca Juga: Beda Fitur Toyota Rush dan Daihatsu Terios