Toyota Fortuner dipasarkan ke berbagai negara dengan kelengkapan berbeda. Di luar Indonesia, banyak kita temukan komposisi fitur yang bikin iri. Terkadang rumput tetangga lebih hijau, memang. Contoh Thailand, APM sana punya strategi sendiri agar sang high SUV memikat pembeli. Boleh jadi memikat kita juga, berikut perbedaannya.

Tingkatan Trim dan Opsi Mesin

Line up Fortuner lokal didominasi oleh kontestan berpenggerak roda belakang. Itulah fokusnya di Indonesia. Dibagi atas empat opsi trim, tingkatan kelasnya dimulai dengan tipe G. Kemudian diteruskan ke atas oleh duo VRZ dan SRZ, sementara puncaknya diisi oleh TRD Sportivo. TRD Sportivo sendiri jadi anggota paling modis. Mengenakan rancangan serupa model lain hanya saja dihiasi add on bodykit, pelek 18 inci baru, berikut beberapa aksen kontras di tubuhnya. Tentu fiturnya juga paling komplet.

Namun, skenario penempatan trim level tertinggi cenderung berbeda di Thailand. Terasa lebih niat dan kentara membedakan kasta. Mungkin kebanyakan sudah tahu, ia memiliki nama “Legender”. Lebih dari sekadar penak-pernik ekstra, penampilan mewah didukung set bumper berbeda, kelir two tone, dan pelek eksklusif berukuran 20 inci. Dari luar jelas menarik perhatian.

Di balik bonnet Legender pun tersemat jantung ekstra kuat yang absen di Tanah Air. Adalah unit turbo diesel empat silinder 1GD-FTV dengan kubikasi 2.800 cc. Potensinya telah ditingkatkan dari versi sebelum, kini sanggup menghasilkan tenaga 204 PS dengan momen puntir fantastis 500 Nm. Penyaluran daya terlaksana melalui transmisi otomatis enam percepatan dalam spek 4x4 atau 4x2.

Baca juga: Terdampak Pandemi, Toyota Fortuner Facelift Ditargetkan Laku 1.200 Unit per Bulan

Selain enjin kuat tadi, trim Legender juga ditawarkan dengan paket pemacu empat silinder 2.400 cc, berkode 2GD-FTV. Kalau yang ini kita mungkin lebih familiar karena turut mempersenjatai Hilux dan Fortuner di Indonesia. Sanggup mengail tenaga sampai 150 PS berikut tendangan torsi 400 Nm. Sementara itu, seleksi sistem penggerak dan transmisinya sama dengan opsi 2.800 cc.

Strategi Kelengkapan Fitur Kabin

Ada ragam fitur anyar bisa kita nikmati di keluarga Fortuner. Khususnya pada trim dengan kelengkapan paling komplet seperti TRD Sportivo dan VRZ 4x4. Sebut saja head unit 9 inci dan wireless charger. Yep, barang serupa eksis juga di Thailand, tampil dalam daftar kelengkapan Legender. Termasuk konektivitas smartphone sampai Panoramic View Monitor. Menariknya lagi, seluruh tipe Fortuner di Thailand telah menganut konektivitas Android Auto dan Apple CarPlay sebagai standar.

Kendati begitu, strategi fitur kenyamanan kabin di Thailand lebih royal. Tidak terlalu dibeda-bedakan. Ambil contoh smart key guna memudahkan akses kabin dan menyalakan mesin. Berikut pula pengaturan bangku elektris untuk penumpang depan. Untuk pemanfaatan material juga tampak tidak dibedakan, menganut perpaduan leather dan synthetic leather. Semua tampak begitu menyombongkan diri, eksis sejak tipe termurah G.

Fungsi telematics T-Connect pun hadir untuk seluruh jajaran guna meningkatkan keamanan mobil. Pemakai dapat menggunakan geo-fencing, sampai melacak posisi bila terjadi hal yang tidak diinginkan. Atau, sebatas mencari posisi mobil seandainya lupa posisi parkir. Yang jelas berbagai fitur pelacakan dan reminder bisa dinikmati via smartphone.

Standar Keselamatan

Oke, Fortuner di Indonesia sekarang memang patut diacungi jempol menyoal safety features. Toyota membekalinya dengan penunjang keselamatan lengkap mulai dari Vehicle Stability Control (VSC), Trailer Sway Control (TSC), dan Traction Control (TRC). Ketiganya bertugas meminimalisir terjadinya selip di berbagai kondisi. Baik itu saat menikung, berakselerasi, atau sedang menarik trailer ekstra. Daftarnya turut diramaikan oleh Hill Start Assist dan Emergency Brake Signal.

Belum lagi dukungan Surround Monitor pada head unit. Selain pemantauan kamera 360 derajat, turut dibekali ragam fungsi monitoring sensor di sekujur tubuh. Meliputi Blind Spot Detection (BSD), Moving Object Detection (MOD), dan Headway Monitoring Warning (HMW). Berfungsi sebagai alat deteksi jalur, objek bergerak di sekitar mobil, dan memantau keberadaan mobil lain di area safety kendaraan. Peringatan bakal diberikan ketika sistem merasa tidak aman.

Terdengar canggih, tapi masih kalah hebat dengan kemampuan Fortuner Legender di Thailand. Selangkah lebih maju, Toyota Safety Sense siap melindungi sang SUV ladder frame. Contoh Pre-Collision System, radar di depan bakal memberikan sinyal berupa peringatan hingga komando untuk melakukan pengereman secara aktif. Di samping itu, ada pula Lane Departure Warning (LDW) with Steering Assist dan Dynamic Radar Cruise Control alias cruise control adaptif.

Punya fitur keselamatan secanggih itu tampaknya tidak perlu mengkhawatirkan komponen moderat seperti ABS dan EBD. Pasti ada. Bahkan airbag tujuh titik saja bukan lagi ‘barang mahal’ bagi mereka. Kasta terendah pun sudah punya. Meliputi dua frontal airbag, pelindung lutut pengemudi, samping penumpang depan, dan muncul menutupi area jendela. Wajib dijadikan panutan. (Krm/Tom)

Baca juga: Opsi MPV Kasta Tinggi, Ambil New Toyota Innova V AT atau Wuling Cortez L CVT?