5 Hal Menarik Toyota Fortuner
Toyota Fortuner, Sport Utiliity Vehicle (SUV) yang pertama kali diperkenalkan Toyota pada 2005 dan menjadi rival Mitsubishi Pajero Sport. Mobil ini dibuat berdasar platform IMV (Innovative International Multi-purpose Vehicle), platform yang juga digunakan Toyota untuk memproduksi Hilux serta Kijang Innova.
Dalam pemasarannya terbagi menjadi enam varian yaitu SRZ (bensin), G, A/T, G M/T, G A/T 4x4, VRZ A/T 4x2, dan tertinggi VRZ 4x4 A/T. Sementara harganya, Toyota menjual Fortuner mulai Rp 456.800.000 hingga Rp 651.800.000.
Bisa dikatakan Fortuner jadi tulang punggung penjualan Toyota di segmen SUV. Mobil ini dilengkapi berbagai fitur dan teknologi. Fortuner juga ternyata memiliki beberapa keunikan yang tak dimiliki pesaingnya. Berikut ini lima fakta menarik tentang Fortuner:
1. Diproduksi di Karawang, Jawa Barat
Pertama kali dipasarkan pada 2005, Fortuner masih didatangkan secara utuh atau CBU dari pabrik Toyota di Thailand. Namun, Toyota memutuskan merakit Fortuner di Indonesia dua tahun setelahnya, di 2007.
Melihat penjualannya yang terbilang baik serta tutupnya salah satu pabrik Toyota di Thailand, akhirnya pada 2010, mobil ini diproduksi PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia. Pabrik Toyota di Karawang itu, juga memproduksi Fortuner untuk berbagai negara di seluruh dunia.
2. Kandungan Lokal Mencapai 75 Persen
Bila sebelumnya pabrik Toyota di Indonesia hanya melakukan perakitan pada Fortuner, namun di 2016 PT TMMIN selaku pembuat Fortuner di tanah air, sudah menggunakan kandungan lokal pada Fortuner mencapai 75 persen.
Kandungan lokal ini meningkat seiring dengan kelahiran generasi kedua Fortuner yang diluncurkan pada 2016 lalu. Sebelumnya, kandungan komponen lokal pada Fortuner hanya mencapai 60 persen.
3. Ekspor Hingga Timur Tengah
Fortuner menjadi salah satu mobil buatan Indonesia yang diekspor ke luar negeri. Dari data yang diberikan PT TMMIN, pada kuartal pertama tahun ini sudah melakukan ekspor kendaraan utuh sebanyak 49.300 unit. Angka ini meningkat dibanding periode sama di 2016 yang hanya 34.700.
Dari angka ekspor pada kuartal pertama 2017 ini, Fortuner menyumbang 16.600 unit. Sementara negara yang tertarik memasarkan Fortuner buatan Indonesia, berada di kawasan Asia Tenggara, Timur Tengah, Amerika Latin hingga beberapa negara di Afrika.
Bahkan, bila dilihat dari data Gaikindo, angka ekspor Fortuner bisa dikatakan lebih besar dibanding jumlah penjualan dalam negeri. Pada periode kuartal pertama atau Januari hingga Maret, penjualan Fortuner di dalam negeri hanya mencapai 5.019 unit. Angak ini jauh bila dibanding jumlah ekspor yang mencapai 16.600 unit.
4. Memiliki Rahasia Di Bagian Mesin
Meski memiliki bodi bongsor, Fortuner bisa dikatakan memiliki tenaga yang mumpuni. Mobil ini tersedia dalam dua pilihan mesin, bensin dan diesel.
Tidak seperti mesin diesel biasa, pada Fortuner varian VN Turbo berkapasitas 2.5 liter dilengkapi Intercooler. Tambahan teknologi ini diyakini Toyota mampu mendongkrak tenaga hingga 40 PS. Selain itu, Fortuner juga dilengkapi turbocharger yang merupakan teknologi mesin diesel dengan memanfaatkan gas buang untuk menggerakkan turbin kompresor.
Teknologi ini berfungsi mengisap udara dari luar dan memaksanya masuk ke ruang bakar. Hal ini berdampak pada jumlah udara masuk lebih besar, sehingga mampu meningkatkan performa. Terdapat pula teknologi Variable Nozzle Turbocharger, yang mengatur tekanan turbo agar sesuai kebutuhan.
5. Generasi Baru Menunggu Hingga 11 Tahun
Mobil ini tidak mengalami perubahan yang signifikan sejak 2005. Akhirnya di awal 2016, PT Toyota Astra Motor (TAM) meluncurkan generasi terbaru Fortuner.
Sebelumnya, Toyota hanya melakukan perubahan kecil pada Fortuner atau yang kerap disebut facelift. Seperti di 2008, Fortuner facelift hadir di ajang Indonesia International Motor Show dan memiliki pembaruan di bagian lampu depan baru model proyektor, grille model baru, lampu belakang desain baru, serta velg alloy baru dan lainnya.
Perubahan lain dilakukan pada 2011, pesaing Mitsubishi Pajero Sport ini mengalami perubahan di bagian eksterior, interior dan juga mesin. Selanjutnya di 2012, Toyota menyodorkan Fortuner diesel 4x4. Terakhir di 2013 Fortuner muncul dalam versi facelift dan mengalami perubahan ringan.
Hingga awal 2016, PT TAM secara resmi memasarkan generasi kedua Fortuner yang mengalami perubahan signifikan. Selain dari tampilan, perubahan juga terjadi di bagian kabin serta dapur pacunya.
Baca Juga: Rivalitas Abadi, Fortuner dan Pajero Sport
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi Toyota Fortuner
Model Mobil Toyota
Jangan lewatkan
Promo Toyota Fortuner, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Toyota Fortuner Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Tenaga
148
|
134
|
101
|
169
|
153
|
Torsi
400 Nm
|
324 Nm
|
130 Nm
|
233 Nm
|
200 Nm
|
Power Steering
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
AC
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Anti Lock Braking System
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
EBD (Electronic Brake Distribution)
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Kantong Udara Pengemudi
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Airbag Penumpang Depan
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Adjustable Seats
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Headrest Kursi Belakang
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
|
Tren SUV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Toyota Fortuner dari Carvaganza
Artikel Mobil Toyota Fortuner dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature