Melirik Rival Honda City Hatchback RS: Mazda2 GT Lebih Menarik?
Dalam ring tinju hatchback kompak, Honda City Hatchback RS jadi opsi paling gres di pasaran. Tawarkan rancangan segar nan sporty berikut dibarengi deret fitur modern dan peranti keselamatan tingkat tinggi. Namun tentu ia tidak bermain sendiri, kontestan di pasaran punya senjata masing-masing dan tak kalah menarik.
Salah satu rival utamanya adalah Mazda2. Dari sudut pandang kesetaraan potensi, dapat dibandingkan varian tertinggi GT. Diberi label Rp 308,8 juta OTR Jakarta, jelas bukan opsi paling terjangkau. Kendati begitu, City berbokong tepos pun berada dalam spektrum harga tertinggi untuk sebuah hatchback kompak. Mulai dari Rp 289 - Rp 299 juta tergantung transmisi dan bahkan sudah termasuk relaksasi PPnBM.
Ya, kondisi seolah sedang berpihak pada beberapa merek dan model lewat relaksasi PPnBM. Honda City termasuk di dalamnya. Namun tanpa amunisi itu, bisa dipastikan model RS CVT jauh lebih mahal ketimbang Mazda2 GT – mengingat mayoritas merek sanggup memangkas hingga belasan juta. Pun kalau tidak lebih tinggi, minimal sepantaran. Jadi pertanyaan sebenarnya, siapa lebih menarik di harga Rp 300 jutaan?
Dimensi dan Kepraktisan
Ringkas dan mudah diajak bermanuver mungkin jadi nilai mendasar sebuah hatchback. Cocok dipakai menembus kepadatan di tengah kota. Terlihat modis pula untuk dipakai anak muda. Namun atas dimensinya yang tidak benar-benar imut, mereka juga sanggup memenuhi kebutuhan akan ruang lapang. Tawarkan solusi kepraktisan akomodasi penumpang atau barang kalau diperlukan.
Urusan siapa lebih sedap dipandang tergantung selera masing-masing. Tapi kalau punya anggapan “lebih besar lebih baik”, City jelas memenuhi hasrat. Dari dimensi luar pun bisa tergambar seberapa lapang kabinnya. Tercatat pengukuran tubuh City sebesar 4.349 x 1.748 x 1.488 mm (PxLxT) dan wheelbase 2.600 mm. Sementara itu, Mazda2 hanya memiliki panjang 4.065 mm, lebar 1.985 mm, tinggi 1.495 mm di atas jarak antarsumbu 2.570 mm.
Di balik dimensi lebih besar, sang pengganti Jazz juga menawarkan fleksibilitas kabin tingkat tinggi. Adalah fitur ULTRA Seat, warisan dari Jazz dan HR-V, memungkinkan bermacam penyesuaian bangku untuk berbagai kebutuhan angkut. Ada empat mode interior yakni Utility, Long, Tall, dan Refresh. Mau itu mengangkut barang besar, memanjang, tinggi, atau ingin istirahat duduk selonjoran dapat terpenuhi.
Baca juga: Dapat Potongan PPnBM, Mending Beli Toyota Avanza atau Daihatsu Xenia?
Keunggulan Fitur
Kandungan fitur kekinian mungkin jadi pertimbangan Anda sebelum membeli dan keduanya sanggup memenuhi ekspektasi itu. Sejak pertama bertemu boleh jadi langsung memikat. Misal penerangan LED yang mulai jadi barang moderat. Headlamp, DRL, sampai ke lampu kombinasi belakang mengenakan pendar dioda. Lalu, terpasang pula foglamp bila harus menembus jalan berkabut.
Secara umum pun dua kontestan ini menawarkan sensasi kecanggihan pengoperasian. Bawa banyak komponen pemanja. Sebut saja akses kunci pintar di handle pintu plus tombol start/stop engine. Belum lagi sokongan seperti AC otomatis hingga cruise control. Kendati begitu, masing-masing tentu punya trik tersendiri untuk tampil berbeda.
Contoh pada Honda, kemudahan menyalakan mesin tanpa perlu masuk mobil mereka tawarkan. Adalah Remote Engine Start, berfungsi menyiapkan kendaraan sebelum pengguna masuk mobil. Lain cerita di Mazda2 GT, terpasang fungsi sakelar dan pengatur ketinggian sudut lampu otomatis. Memang memudahkan gerakan sesederhana memutar sakelar namun sebetulnya fungsional juga. Di saat instrumentasi terang setiap waktu, kadang pengemudi lupa menyalakan lampu. Di saat itulah sensor otomatis bekerja.
Eksekusi kabin keduanya berbeda, Mazda tuangkan sensasi elegan dan berteknologi tinggi ala mobil Eropa. Terpancar melalui head up display sebagai instrumentasi pendukung saat berkendara. Selain itu, sistem infotainment MZD Connect bukan sebatas sarana hiburan. Mampu menampilkan informasi terkait kendaraan. Di samping itu, sistem dapat dikontrol melalui sentuhan layar, set tombol di setir, atau panel kendali di konsol tengah. Terasa modern pula sebab dapat mengintegrasikan smartphone via Android Auto atau Apple CarPlay.
Interior Honda City Hatchback mungkin cenderung terlihat konvensional. Meski begitu, ciri sporty dari luar turut diterjemahkan ke dalam kabin lewat permainan aksen merah dalam dominasi material berwarna hitam. Di segi fitur tak kalah canggih, mengusung head unit gambot yang terisolasi sebagai sarana hiburan. Tak masalah, minimal turut boyong kemampuan Android Auto dan Apple CarPlay.
Penegasan Rasa Sporty
Tidak salah kalau menilai Honda City Hatchback RS ingin memberikan kesan sporty bagi penggunanya. Gamblang disuarakan oleh rancangan eksterior dan interior. Belum lagi keberadaan paddle shifter. Hal itu pun dieksekusi hingga ke sektor mekanikal pacu.
Yeo, di antara para lawan, mesin Honda paling bertenaga. Mengusung jantung empat silinder 1.500 cc DOHC 16 katup i-VTEC. Total output tenaga tercatat sampai 121 PS di 6.600 rpm dengan tendangan torsi 145 Nm di 4.300 rpm. Menarik bagi penikmat otoritas penuh dalam berkendara lantaran tersedia opsi manual enam percepatan di samping penyalur CVT.
Bukan berarti Mazda2 tidak sporty dan loyo. Pembawaan secara visual luar dalam mungkin lebih elegan. Namun ia tetap menyuarakan gairah memacu lewat keberadaan paddle shifter. Juga soal pemacu, potensi tidak berada di ambang moderat. Unit Skyactiv-G empat silinder 1.500 cc DOHC 16 katup disokong teknologi Dual S-VT (Sequential Valve Timing).
Output daya mungkin tidak seberapa ketimbang Honda. Hanya sanggup menorehkan angka 111 PS di 6.000 rpm dibarengi momen puntir imbang 144 Nm. Tidak lebih powerful namun aransemen drivetrain menegaskan kalau ia nikmat untuk dikendarai. Transmisi mengusung girboks Skyactiv-Drive 6-Speed yang dapat dikendalikan sendiri. Lainnya adalah taburan penyedap tikungan G-Vectoring Control (GVC). Suguhkan pengendalian nikmat dan stabil lewat pengaturan semburan torsi saat menikung.
Baca juga: Wuling Almaz RS Dijual Mulai Rp 340 Jutaan, Ini Daftar Pesaing di Medium SUV
Perangkat Keselamatan
Nilai perangkat keselamatan terbaik bisa diberikan pada City. Tetapkan standar tinggi, ia menggendong airbag sebanyak enam titik. Tidak tanggung. Ditambah lagi peranti keselamatan perjalanan yang komprehensif. Bukan sebatas ABS+EBD, garda penyedia stabilitas turut menugaskan Vehicle Stability Assist (VSA). Tak ketinggalan pula pelengkap sejenis Hill Start Assist (HSA) dan Emergency Stop Signal (ESS).
Bukan berarti Mazda2 GT lebih polosan hanya saja ia belum selengkap City. Pos kantung udaranya kalah jumlah, ia hanya memiliki pelindung berupa Dual SRS Airbag. Sedang di sektor handling boleh dibilang setara lewat kehadiran ABS+EBD+BA, Dynamic Stability Control (DSC) dan Traction Control System (TCS), sampai Hill Launch Assist (HLA).
Harus diketahui pula Mazda sajikan permainan berbeda soal keselamatan. Terdapat bantuan pemantau demi meminimalisir risiko celaka dalam paket i-Activsense. Di dalamnya meliputi Blind spot monitoring (BSM) serta Rear cross-traffic alert (RCTA).
Simpulan
Dari segala nilai unggul masing-masing, bisa disimpulkan Honda City Hatchback RS jadi pilihan bijak. Bukan dari desain atau nuansa visual melainkan berdasarkan hal-hal esensial. Ia janjikan kepraktisan pemakaian dari dimensi besar dan disokong mesin bertenaga. Paling penting jumlah airbag dan peranti keselamatan komprehensif lain. Semua nilai tadi pun bisa dibawa pulang dengan tebusan lebih rendah untuk saat ini.
Kendati begitu, tidak masalah juga bila pilihan tertuju pada Mazda2. Deret fitur canggih nan kekinian diboyongnya. Pun meski mesin tak lebih bertenaga dari Honda, kandungan teknologi mengisyaratkan kalau ia nikmat untuk dikendarai. Harganya juga tidak berbeda lebih jauh. (Krm/Raju)
Baca juga: Pilihan Mobil Baru Seharga Rp 200 Jutaan yang Sudah Pakai Sunroof
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Komparasi Honda City Hatchback vs Mazda 2
Model Mobil Honda
Jangan lewatkan
Promo Honda City Hatchback, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Honda City Hatchback Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Jenis Bahan Bakar
Bensin
|
Bensin
|
Bensin
|
Electric
|
Bensin
|
Mesin
1498
|
1496
|
1496
|
-
|
1462
|
Tenaga
119
|
109
|
106
|
40
|
103
|
Torsi
145 Nm
|
144 Nm
|
140 Nm
|
110 Nm
|
138 Nm
|
Jenis Transmisi
Manual
|
Otomatis
|
Manual
|
Otomatis
|
Otomatis
|
Mesin
1.5L Petrol Engine, 4 Cylinder 16 Valve DOHC
|
1.5L Petrol Engine, In-Line 4 Cylinder 16 Valve DOHC
|
1.5L Petrol Engine, In-Line 4 Cylinder 16 Valve DOHC
|
-
|
1.5L Petrol Engine, In-Line 4 Cylinder 16 Valve
|
Ground Clearance
-
|
152 mm
|
-
|
-
|
160 mm
|
|
Tren Hatchback
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Honda City Hatchback dari Carvaganza
Artikel Mobil Honda City Hatchback dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature
Bandingkan
You can add 3 variants maximum*- Merek
- Model
- Varian