Tips Mencegah Tabrakan Mobil Beruntun di Musim Hujan
Tabrakan. Kata yang mengakutkan banyak orang. Tidak ada orang yang ingin mengalami kecelakaan, apalagi tabrakan beruntun di jalan tol. Kebanyakan sumber masalah utama dari tabrakan beruntun adalah kelengahan pengguna jalan di belakang yang alpa menjaga jarak aman dengan mobil lain di depannya. Apalagi saat ini sedang musim hujan dimana jarak pandang pengemudi berkurang dan jalan licin membuat mobil lebih mudah terlibat kecelakaan.
Seringkali pengemudi yang sudah siap mengantisipasi tetap ikut terlibat kecelakaan karena ketidaksiapan pengemudi lain di belakangnya. Selain itu, mobil juga menabrak dari belakang lantaran adanya perbedaan kecepatan yang terlampau tinggi. Yang tidak kalah penting dan masih kerap terjadi, fokus pengemudi teralihkan oleh aktivitas lain seperti bermain ponsel. Karena itu pencegahan tabrakan beruntun harus dilakukan bersama-sama. Berikut langkah yang bisa dilakukan oleh AutoFamily untuk mencegah tabrakan beruntun.
1. Fokus dan Waspada
Mengemudi mobil adalah kegiatan penuh waktu yang tidak bisa disambi dengan aktivitas lain supaya perhatian tetap fokus dan waspada hanya pada kondisi jalan di depan. Oleh sebab itu, simpan ponsel dan persiapkan segala kebutuhan mengemudi dengan baik. Seperti, menyiapkan peta digital, makanan, minuman, dan kartu e-tol sebelum berjalan sehingga tidak mengalihkan perhatian ketika dibutuhkan.
2. Ikuti Aturan Kecepatan di Jalan
Masih banyak pengguna jalan yang tidak mematuhi aturan kecepatan minimal dan maksimal di jalan sehingga memicu kecelakaan ditabrak dari belakang. Mobil yang terlalu pelan membuat kendaraan lain di belakang sulit mengantisipasi jarak dan laju mobil, sedangkan mobil yang terlalu kencang bisa berpotensi memicu kecelakaan jika gagal dikendalikan. Berjalanlah sesuai aturan dan kebutuhan, termasuk dalam memilih jalur yang sesuai kecepatan mobil di jalan multi lajur seperti jalan tol.
Saat kosisi hujan juga membuka potensi terjadinya genangan air. Aquaplaning membuat mobil bergerak liar sehingga sangat tidak disarankan melakukan pengereman mendadak di tengah jalan yang licin. Itulah sebabnya penting untuk mengerem secara bertahap dan cermat saat hujan deras.
Baca juga: 8 Tips Berkendara Aman di Jalan Tol Selama Libur Akhir Tahun
3. Jaga Jarak Aman Antar Mobil
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sebaiknya Anda memberikan jarak yang cukup dengan kendaraan di depan saat mengemudi di jalan tol. Kewajiban ini untuk mengantisipasi jika pengemudi di depan melakukan manuver atau pengereman mendadak untuk menghindari jalan rusak. Termasuk sebagai langkah antisipasi kalau ada kondisi darurat seperti jalan tiba-tiba amblas. Patut dicatat, kondisi kendaraan juga akan menurun karena jalan yang licin dan muatan penuh.
Cara termudah adalah dengan teknik berhitung minimal tiga detik atau lebih dari tiga detik lebih baik lagi. Perhitungannya sederhana, AutoFamily bisa menentukan patokan benda statis yang dilalui kendaraan di depan, seperti tiang lampu penerangan jalan, dan mulai berhitung tiga detik. Ketika melintasi benda itu tepat masuk pada detik ketiga, maka jarak Anda aman. Bila masih kurang dari tiga detik dan benda itu sudah dilewati, berarti kecepatan mobil terlalu tinggi dan segera kurangi.
Harapannya, waktu 3 detik atau lebih cukup untuk merespons situasi darurat seperti ketika lampu rem mobil di depan tiba-tiba menyala. Waktu 3 detik atau lebih sebagai perhitungan reaksi pengemudi mulai dari mata melihat, anggota tubuh seperti kaki merespons dengan menginjak pedal rem, dan mobil bereaksi dengan melakukan pengurangan kecepatan.
4. Jangan Paksakan Pindah Jalur
Waspada dengan kondisi jalan. Anda juga dihimbau untuk tidak mendadak melakukan manuver pindah jalur ketika melihat ada lubang di depan mata. Risiko pertama adalah mobil menjadi limbung dan Anda tidak mampu mengendalikan mobil dengan baik. Kedua, akan sangat fatal akibatnya kalau saat pindah jalur ternyata ada mobil lain dari belakang. Oleh sebab itu, yakinkan kondisi jalan di belakang aman sebelum pindah jalur dan urungkan jika tidak mungkin.
Baca juga: Musim Hujan Datang, Berikut Ini Sejumlah Langkah Menjaga Mobil
5. Perawatan Kendaraan
Seperti diutarakan sebelumnya, butuh reaksi dari mobil agar dapat menghindari tabrakan beruntun, bisa dengan melakukan pengereman atau manuver menghindar. Untuk memastikan mobil sanggup bereaksi sesuai keinginan pengemudi, servis berkala secara rutin memegang peran penting untuk memastikan seluruh bagian mobil selalu dalam kondisi prima.
Pastikan kendaraan yang Anda gunakan dalam kondisi prima. Cek kondisi mesin dan pastikan tidak overheat saat menempuh perjalanan jauh. Isi penuh bahan bakar Anda, hal ini dilakukan untuk berjaga-jaga apabila Anda kesulitan menemukan pom bensin di daerah perjalanan Anda. Selain itu, kondisi ban juga harus baik, perhatikan segi permukaan ban dan pastikan tekanan anginnya sudah cukup. (Raju)
Baca juga: Bagaimana Meningkatkan Visibilitas Mengemudi Saat Hujan, Cek 3 Hal Ini
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice