Suku Cadang dari Pabrikan Lain yang Pas di Honda Vario Techno 125
Restorasi maupun perawatan Vario 125 Techno lawas
Honda Vario Techno 125 (old) merupakan skuter matik yang meluncur pada 2012 sampai 2015. Di pasar motor bekas Jabodetabek pasarannya sekitar Rp9 juta hingga belasan juta rupiah. Penggunanya terbilang tak sedikit, sebab mesin terkenal irit, jarang rewel dan rangka tubular dinilai lebih kokoh dibanding eSAF. Problemnya paling sekitar CVT, kadang terasa getar. Untuk perawatan juga gampang. Suku cadang masih melimpah. Bisa pakai OEM AHM maupun beberapa onderdil dari merek lain juga masuk alias Plug and Play (PnP). Berikut contohnya.
KEY TAKEAWAYS
Tahun berapa Honda Vario Techno 125 dipasarkan?
Meluncur pada 2012 dan dipasarkan sampai 2015Shock Breaker Yamaha X-Ride
Redaman belakang Honda Vario Techno 125 juga bisa gunakan suku cadang dari Yamaha X-Ride (merek KYB). Harga di diler resmi seperti King’s Motor Rp373,8 ribu di marketplace. Bila datang langsung, angkanya berbeda. Sedangkan suspensi asli AHM dijual Rp200 ribuan. Lantas apa yang membedakan?
Ya, agak mahal milik Yamaha X-Ride. Namun bantingan suspensi terasa lebih empuk saat berboncengan. Dan stabilitas masih terjaga, karena ayunan tidak terlalu lembek. Walaupun PnP, tapi bantalan karet atas harus diganti punya Vario asli. Tidak perlu beli lagi, karena masih bisa pakai dari part lama. Jadi lebih presisi dan peredam tidak lari ke mana-mana saat digunakan.
Kampas Ganda Yamaha N-Max
Untuk bagian CVT. Kampas ganda orisinal Vario 125 Techno ditawarkan sekitar Rp150 ribuan. Lalu suku cadang dari Nmax juga bisa dipakai di Honda Vario 125 old. Kalau yang ini tidak perlu ubahan apa-apa, tinggal pasang. Harganya mencapai Rp220 ribu di diler resmi Yamaha. Betul, lebih mahal dibanding part asli. Namun lapisan kampas (lining) lebih panjang dibanding ori AHM. Hal ini sebetulnya bisa membuat cengkraman mangkok lebih lekat. Sehingga turut mengurangi gejala gredek.
“Memang kalau dilihat dari harga, lebih mahal kampas ganda milik Yamaha Nmax 155. Walau sama-sama kualitas pabrikan. Namun kampas Yamaha lebih panjang, sehingga bisa mengurangi kondisi selip di dalam mangkok. Pemasangannya sama saja dengan part ori Honda, tidak diubah, langsung masuk saja. Kalau ada bujet lebih, malah disarankan ambil ini saja,” terang Amir, salah satu mekanik bengkel spesialis CVT di Kota Bekasi.
Roller Suzuki Spin
Lanjut masih di bagian penyalur tenaga ke roda belakang atau CVT. Pilihan roller untuk Honda Vario 125 sebetulnya banyak. Misal kalau dari produk aftermarket ada Daytona. Bila ingin yang lebih enteng tapi kualitas standar pabrikan. Maka roller kepunyaan Suzuki Spin juga bisa menjadi pilihan. Harga sekitar Rp100 ribuan di toko online. Bobot cuma 12 gram, sedangkan ori AHM 18 gram.
Bila roller Spin di pasang ke Vario 125, maka tarikan bawah cenderung enteng. Buat menyalip kendaraan lebih mudah. Namun karakter putaran atas cenderung nahan. “Kalau dari ketahanan sih sama (durabilitas). Tinggal bagaimana kebutuhan pengguna saja. Mau enteng di putaran bawah atau mau kencang di putaran atas. Kalau roller bawaan pabrik AHM, tarikan agak lemot. Tapi kalau sudah lari, dia tidak terlalu nahan, bisa diajak kencang,” imbuh dia.
Kampas Rem Depan Suzuki
Sebagai penghela laju kendaraan. Kampas rem punya peran penting. Harga orisinal dari AHM sekitar Rp60 ribuan. Namun untuk Vario Techno 125 bisa juga pakai suku cadang Suzuki Nex II senilai Rp100 ribuan. Kalau ini opsional saja. Karakter pengereman sama. Namun bila cakram depan sudah diganti model floating diameter besar, bisa semakin pakem. Sebab bidang pengereman luas. Termasuk distribusi panas akibat gesekan kian baik. (ALX/TOM)
Baca juga: Obat Ganteng Yamaha Fazzio Hybrid, Harga Mulai Rp100 Ribu
-
Jelajahi Honda Vario 125
Model Motor Honda
Jangan lewatkan
Promo Honda Vario 125, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Populer
Video Motor Honda Vario 125 Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Kapasitas
124.8
|
109.5
|
109.5
|
156.9
|
113.7
|
Diameter x langkah
52.4 mm x 57.9 mm
|
47 mm x 63.1 mm
|
47 mm x 63.1 mm
|
60 mm x 55.5 mm
|
50 mm x 57.9 mm
|
Jenis Mesin
4-Step, SOHC, eSP, Liquid Cooling Engine
|
Single Cylinder, 4-Stroke, Air Cooled SOHC Engine
|
Single Cylinder, 4-Stroke, Air-Cooled, SOHC
|
Single Cylinder, 4-Stroke, 4 Valves, Liquid Cooled, Engine
|
4-Stroke, SOHC
|
Indikator Lampu
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
|
Tren Scooter
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Honda Vario 125 dari Zigwheels
- Motovaganza