Karena Alasan Ini Kawasaki Indonesia Belum Mau Memperbarui W175
KEY TAKEAWAYS
Kawasaki W175 seperti motor jadul karena tetap mempertahankan mesin karburator
Ada 3 varian dijajakan, Standard, Cafe, dan TrackerMotor bergaya klasik Kawasaki W175 pertama kali meluncur di Indonesia pada 2017 lewat ajang Kawasaki Bike Week. Hingga saat ini, motor tersebut belum mengalami ubahan besar. Khususnya sektor mesin dan peranti teknologi.
Sebagai siasat memberi kebaruan, PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) coba menawarkan beberapa opsi varian. Pilihan yang bisa dipinang konsumen adalah model Standard, Cafe, dan juga Tracker.
Ketiganya cuma dibedakan dari segi tampilan saja. Ya artinya rancang enjin, rangka, suspensi, dan fitur seluruhnya sama. Termasuk penggunaan sistem pengabut yang masih pakai teknologi lawas berupa karburator.
Pada era modern saat ini, rival-rivalnya seperti Honda dan Yamaha mayoritas sudah tak lagi menjual sepeda motor karburator. Selain ikut perkembangan zaman, alasan ramah lingkungan, irit BBM, hingga perawatan yang lebih efisien jadi faktor utama peralihan.
Head Sales & Promotion PT KMI, Michael C. Tanadhi menjelaskan. Pihaknya belum berencana untuk melakukan pembaruan mesin dan teknologi W175. Pertimbangannya dengan fitur dan enjin saat ini permintaan dari motor tersebut masih positif karena mudah dilakukan modifikasi.
"Belum (pembaruan untuk W175). Karena hingga saat ini masih cukup disukai oleh konsumen. Dengan karburator aktivitas modifikasi lebih gampang dan karakter retronya lebih dapat," kata Michael di Jakarta, belum lama ini.
Dijelaskan lebih lanjut oleh Michael, pihaknya akan tetap melakukan studi terhadap seluruh produk Kawasaki yang dijual di Indonesia, termasuk W175. Riset inilah yang dijadikan landasan ubahan dan revisi untuk produk terbaru dari perusahaan.
Baca Juga: Kawasaki KLX150SM Resmi Meluncur Mulai Rp36,9 Juta, Jadi Generasi Baru dari Dtracker
Versi Injeksi Sudah Meluncur di India
Kawasaki W175 mesin injeksi sudah meluncur di India. Di sana, gaya klasik dari model sebelumnya sengaja dipertahankan, namun dengan ubahan modern pada sisi jantung mekanis.
Regulasi emisi di India memang ketat, maka dari itu Kawasaki W175 di sana juga harus mengikuti aturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Selain sudah mengusung pengabut injeksi, W175 di pasar India telah mengantongi sertifikasi BS (Bharat Stage) 6 atau setara dengan mesin Euro 4.
Kawasaki W175 di India juga kedapatan beberapa revisi penting. Misalnya penggunaan panel meter baru kombinasi digital analog yang berisi informasi fuel meter, trip A, trip B, dan odometer. Sebagai informasi saja, versi Indonesia masih pakai model lawas analog tanpa keterangan BBM.
Kawasaki W175 di India ditawarkan dalam 2 model berbeda yakni tipe Standard seharga Rs1,47 Lakh atau sekitar Rp30.180.000 dan tipe Special Edition seharga Rs1,49 Lakh atau seharga Rp30.600.000.
Sedangkan di Indonesia, per Maret 2023, Kawasaki W175 dengan mesin dan teknologi lawas dijual seharga Rp34.600.000 untuk varian Standard, Rp35.900.000 opsi Cafe, dan Rp33.600.000 buat model Tracker-nya. Seluruh banderol yang disajikan sudah berstatus on the road (OTR) Jakarta. (KIT/ODI)
Baca Juga: Kawasaki Ninja ZX-4R Segera Rilis di Indonesia, Berapa Harganya?
-
Jelajahi Kawasaki W175
Model Motor Kawasaki
Jangan lewatkan
Promo Kawasaki W175, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Kawasaki W175 Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Kapasitas
177
|
250
|
197
|
197
|
177
|
Tenaga Maksimal
12.82
|
17
|
12.7
|
12.7
|
12.82
|
Kategori
Cafe Racer
|
Cruiser
|
Cruiser
|
Cruiser
|
Cafe Racer
|
Opsi start
Electric
|
Electric
|
Kick & Electric
|
Kick & Electric
|
Electric
|
Rem Depan
Disc
|
Disc
|
Disc
|
Disc
|
Disc
|
|
Tren Cruiser
- Terbaru
- Populer
Artikel Motor Kawasaki W175 dari Zigwheels
- Motovaganza