Ini Perbedaan Varian Honda All New PCX 2018

Honda All New PCX 2018 resmi diluncurkan hari ini (7/2). Mengambil tempat di JIExpo, Kemayoran, sebelumnya kami sempat merasa produk lain yang dirilis oleh PT Astra Honda Motor (AHM). Nyatanya skutik premium, PCX yang harganya belum sempat diumumkan, jadi bintang utamanya. Lantas apa perbedaan antarkedua variannya?

Singkat saja. Harga dan rem ABS. Ya, strategi yang sama dengan pesaing Yamaha NMax dengan membedakan varian pada komponen pengereman, digunakan juga oleh AHM. Honda PCX terbaru dijual dalam varian CBS (Combi Brake System) dan ABS (Antilock Brake System).

Perbedaan sistem kedua rem ini, membuat AHM yakin PCX bisa melakukan penetrasi di segmennya. “Ini kan skutik premium, walau cuma dua varian tapi warnanya ada empat. Varian hanya dari sisi CBS dan ABS saja, kami tidak membedakan perangkat lainnya,” ujar Johannes Loman, Executive Vice President Director PT AHM pada OTO.com. Untuk warna PCX memang kini cukup variatif : putih, gold dan hitam metalik, juga merah matte (dof).

Jika berkaca pada Yamaha Aerox 155VVA, tiga varian yang dimilikinya membuat kuda besi ini bisa digapai oleh lebih banyak kalangan. Perbedaan antartiga varian itu, cukup signifikan mulai dari fitur sampai spesifikasi suspensi.

 

Fitur yang dimiliki PCX memang hampir seluruhnya tak ada beda. Sebut saja smart key system, kunci canggih berbasis remot ini ada di semua tipe. Rem cakram di kedua roda, juga sudah tersemat baik pada varian CBS maupun ABS. Begitupun lampu hemat daya berbasis diode (LED) untuk semua sektor pencahayaan, bisa didapatkan oleh pembeli semua tipe.

Hanya rem anti-mengunci alias ABS saja yang berbeda. Peranti berbasis pengatur tekanan hidrolik pada piston rem ini, siap menjaga roda dari terkunci ketika dilakukan pengereman ekstrem. Fitur ini menjaga roda depan PCX agar pengendara tetap bisa mengendalikan motor saat mengurangi laju. Statusnya yang hanya ada satu untuk roda depan kerap disebut 1 channel.

Banderol juga tentunya dibedakan untuk kedua tipe. Pada varian CBS yang siap mengalirkan pengereman pada kedua cakram walaupun hanya satu tuas yang ditarik, harganya PCX adalah Rp 27,7 juta. Untuk tipe yang mempunyai rem anti-mengunci (ABS), AHM melegonya RP 30,7 juta. untuk diketahui, nilai itu termasuk pajak motor pertama daerah DKI Jakarta (On The Road). Jadi jika Anda membelinya di daerah lain, atau bukan motor pertama, bisa jadi ada sedikit perbedaan.

Baca Juga: Performa mesin PCX tidak lebih baik dari NMax