Daftar Keunggulan Honda PCX Dibanding Yamaha NMax
Skutik premium menjadi fenomenal di bisnis kendaraan roda dua. Banyak konsumen yang beralih ke skutik berdesain mewah dan mesin proporsional ini. Di Indonesia, ada dua prabrikan raksasa yang menguasai penjualannya, Honda dan Yamaha.
Persaingan pasar kedua merek sangat ketat. Honda punya PCX dan Yamaha dengan skutik Nmax. Dari segi penjualan, Nmax masih lebih unggul dari PCX. Padahal, skutik gambot itu sebenarnya sudah dijual di Indonesia sejak 2010 namun masih bermesin 125 cc. Baru pada 2012 menggendong mesin 150 cc. Itupun masih impor dari Vietnam. Akhirnya strategi lokalisasi dilakukan dan terealisasi pada akhir 2017. Meski hadir belakangan, PCX versi lokal punya segudang keunggulan. Apa saja?
1. Desain Mewah
PCX memiliki tampilan yang lebih mewah dan elegan. Desain bodinya penuh lekuk dan bentuk muskular nan atraktif. Kesan motor premium tercipta dari bentuk lampunya yang berlapis. Fascianya sangat spesial, wujudnya menyerupai ikan hiu.
Desain stoplamp dan seinnya cukup unik, bentuknya menyerupai huruf “X” dan full LED. Panel indikator full digital dengan tampilan canggih dan informatif. Sedangkan Nmax cenderung ke arah desain sporty. Tidak banyak garis tajam, hanya saja terlihat kekar di sekujur bodinya. Lampunya juga sudah LED dan lebih sederhana.
2. Fitur
Mengalahkan Nmax dari sektor fitur. Ia punya banyak fiasilitas canggih. Pertama sistem pencahayaan yang seluruhnya LED, lengkap dengan hazard, membuatnya makin keren.
Ada pula smart key system. Fitur itu menggantikan kunci konvensional dengan teknologi kenop dan remote multifungsi. Jadi saat mengaktifkan mesin, kita tidak perlu lagi memakai kunci manual, cukup masukkan remote ke dalam saku, kemudian tekan kenop yang ada di dasbor. Putar ke posisi on, maka mesin otomatis menyala saat kita tekan tombol starter. Dalam teknologi kunci yang satu ini, mengemas 3 fitur sekaligus : Immobilizer, Answer Back dan Alarm anti-theft (antimaling).
Rem ABS mungkin bukan keunggulan bagi PCX. Nmax juga punya, bahkan 2-channel. Namun pengereman lebih baik justru ada pada tipe termurah, CBS-ISS. Ya, sistem combi brake system ini tak dipunya oleh Nmax. Fitur pengereman ini dapat menyelaraskan rem depan dan rem belakang dalam satu tuas. Pihak pabrikan Honda mengklaim, jika efek CBS mampu mengoptimalkan jarak pengereman menjadi lebih pendek dan aman.
3. Penunjang efisiensi
PCX punya Idling Stop System (ISS). Teknologi mematikan mesin otomatis ketika tidak dipakai sesaat. Jika berhenti di lampu merah, mesin mati secara otomatis dan menyala kembali saat pengendara memutar gas. Fitur ini bisa diaktifkan dan di non-aktifkan melalui switch sebelah kanan panel stang.
Penunjang efisien bahan bakar selanjutnya yang dimiliki skutik premium Honda yaitu, ACG Starter. Fungsinya mengurangi getaran saat menyalakan mesin motor, dan juga dapat mengurangi konsumsi BBM, karena adanya sistem decompression yang mempermudah kerja piston. Teknologi ACG Starter yang terdapat pada motor Honda merupakan kombinasi dari teknologi ISS (Idling Stop System).
Yamaha sebenarnya juga punya fitur yang serupa, namanya SSS (Stop Start System). Meski hadir di model yang lebih murah, sayang Nmax alpa dipasangkan.
4. Kepraktisan
PCX menang di sektor bagasi. Meski keduanya bisa memuat helm full face, penampung Honda lebih unggul karena peletakan pelindung kepala itu tidak perlu terbalik. Walhasil, kepala helm aman dari gesekan. Secara spesifikasi, kapasitasnya juga lebih besar dari rivalnya yang hanya 23 liter. Honda mengklaim mampu menampung sampai 28,8 liter barang. Selain helm, berbagai peralatan berkendara lain dengan mudah disimpan di dalamnya.
Selain itu, PCX punya kompartemen berupa laci di bagian kiri dasbor dan bisa ditutup. Di dalamnya ada power outlet yang memiliki arus DC dengan daya maksimal 12 volt. Sisanya ada ruang kecil untuk menyimpan sarung tangan ataupun untuk meletakkan handphone sambil dicharge.
5. Pilihan Varian
Honda PCX hadir dengan varian yang sangat lengkap. Selain model bermesin konvensional (CBS-ISS dan ABS), ada pula PCX Hybrid. Skutik bermesin kombinasi ini dibanderol Rp 42,139 juta. Tak cuma itu, model tanpa mesin alias electric juga ada. Sayangnya Honda PCX Electric hanya disewakan ke institusi, tak dijual. (Bgx/Van)
Baca Juga: Kawasaki Ninja 250 2020 Punya Warna Baru, Ini Detilnya
-
Jelajahi Honda PCX160
Model Motor Honda
Jangan lewatkan
Promo Honda PCX160, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Populer
Video Motor Honda PCX160 Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Kapasitas
156.9
|
160
|
147.3
|
149
|
149.8
|
Tenaga Maksimal
15.8
|
15.8
|
18.23
|
13.8
|
13.27
|
Jenis Mesin
Single Cylinder, 4 Valves, 4-Stroke, Liquid Cooled Engine
|
Single Cylinder, 4-Stroke, Liquid Cooled, SOHC Engine
|
4-Stroke, Liquid Cooled, DOHC
|
4 Stroke, 4 Valve, SOHC, FI
|
Single Cylinder, 4-Stroke, 4-Valve, Air Cooled SOHC Engine
|
Torsi Maksimal
14.7 Nm
|
14.7 Nm
|
13.8 Nm
|
11.7 Nm
|
10.2 Nm
|
|
Tren Scooter
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor Honda PCX160 dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature