Aksesori Canggih Ini Bantu Pengendara Motor Meminimalisir Potensi Kecelakaan, Harga Cuma Rp 200 ribuan
PT Emporium Indo Asia kenalkan Safer Driving Products (SDP), produk aksesori berupa modul keselamatan motor. Alat itu dihadirkan guna membantu meminimalisir potensi kecelakaan yang disebabkan oleh kelalaian pengendara motor. Khususnya bagi yang lupa mematikan kembali lampu sein usai berbelok.
Modul SDP ini merupakan prosesor elektronik pengontrol PCB canggih yang memantau dan mematikan lampu sein setelah berbelok. Dengan adanya teknologi ini, pengendara tidak perlu menonaktifkan sinyal belok. Seperti diketahui, kelalaian dalam berkendara menjadi salah satu faktor penyebab kecelakaan di jalan raya. Salah satunya dari pengguna motor yang lupa mematikan lampu sein setelah berbelok.
Lampu sein yang masih menyala, dapat menyebabkan kecelakaan karena membingungkan pengendara lain. Dan produk ini hadir untuk guna membantu para pengendara agar terhindar dari kecelakaan. Dengan kata lain, sangat berguna bagi rider wanita yang kerap kali lupa mematikan lampu sein kembali setelah berbelok.
"Kami telah melakukan penelitian selama satu tahun untuk menghadirkan produk keselamatan motor ini. Kami berharap, hadirnya produk ini bisa membantu meminimalisir potensi kecelakaan akibat kelalaian," papar Edrico Ferdinand, Manager Marketing PT Emporium Indo Asia.
Baca juga: Tak Hanya Busi, NGK Indonesia Mulai Jual Rantai Motor
Otak dari modul ini terletak pada cip yang terdapat di dalamnya. Ia dapat membaca tingkat kemiringan motor setelah berbelok. Ketika si kuda besi kembali pada posisi tegak lurus, maka sensor memerintahkan keping kecil yang mengandung rangkaian elektronika untuk mematikan lampu sein. Selain itu, alat dari Emporium Indo Asia juga dilengkapi dengan saklar lampu "hazard", yang bisa membantu memberikan tanda bahaya bagi pengendara lain.
Modul ini bisa digunakan untuk berbagai merek dan model motor. Baik jenis sport maupun skutik. Secara spesifik baru cocok untuk merek Honda, Kawasaki, Suzuki dan Yamaha. Pemasangan juga sangat mudah hanya disesuaikan warna kabelnya saja. SDP ini sudah tersedia di beberapa marketplace dan dibanderol Rp 249.000 per unitnya. Pada masa promo perkenalan, produk ini dijual dengan harga Rp 199.000.
Sebagai informasi, teknologi ini sebenarnya sudah pernah diterapkan pada Bajaj Pulsar. Menariknya tidak dijual terpisah alias sudah termasuk dalam paket pembelian unit. Fitur itu bernama sign cancelling atau pemadam lampu sein otomatis. Namun sayangnya kuda besi dari India itu sudah tidak dijual lagi di Indonesia.
Cara Pemasangan
Produk karya anak negeri dari Yogyakarta ini memberi kemudahan dalam hal instalasi atau pemasangan. Sudah pakai sistem Plug n Play (PnP).
Langkah pertama, modul harus dipasang dengan erat ke bagian rangka. Tidak boleh menempel di bagian yang dapat bergerak. Terpenting posisinya ditaruh pada permukaan datar, agar cip di dalam modul dapat membaca sudut kemiringan. Modul tidak bisa dipasang dengan posisi berdiri atau vertikal, dianjurkan secara horizontal (tiduran). Perhatikan logo SDP yang harus tegak ke arah depan kemudi motor.
Langkah kedua adalah instalasi. Diagram kabel yang disediakan sudah relevan dengan semua jenis motor termasuk warnanya. Ada beberapa sambungan yang harus disesuaikan, seperti kabel nomor satu atau arde ke titik pada bagian rangka. Lalu kabel suplai positif berwarna merah harus dihubungkan dengan kunci kontak ACC.
Langkah ketiga, yaitu modifikasi saklar indikator. Memastikan saklar tidak terkunci setelah mengaktifkan sinyal belok. Seperti kita tahu, sein pada motor standar dapat aktif setelah digeser dan dinonaktifkan secara manual. Dengan modul SDP dapat otomatis mematikan lampu sein.
"Untuk pemasangannya sebenarnya mudah, kita ada tutorialnya di channel YouTube kami, dan di setiap kardus SDP juga ada kertas panduan pemasangannya, serta QR code yang langsung terhubung ke video tutorial," ujar Endrico.
Kemudian langkah keempat adalah prosedur untuk mengkalibrasi modul biar optimal. Caranya dengan letakkan motor dalam keadaan posisi tegak lurus, benar dan stabil lalu nyalakan kunci kontak dan biarkan selama 2 menit.
Selanjutnya tekan saklar sein ke kanan dan tahan hingga lampu sein berkedip secara bergantian, lalu lepaskan. Ia mengedip selama 10 hingga 15 detik saat kalibrasi aktif. Terakhir, matikan kunci kontak setidaknya selama 5 detik, dan modul SDP sudah siap digunakan.
Hebatnya, teknologinya sudah dites dengan beragam kondisi seperti mampu melewati banjir. "Kita sudah riset sejak 2019 di Yogyakarta, dan tidak ada masalah. Apalagi motor harus terpaksa melewati banjir, juga masih aman. Modul SDP ini cocok untuk semua jenis motor," pungkasnya. (Bgx/Tom)
Baca juga: Aturan Baru Sim C Dibagi Tiga Golongan, Termasuk Buat Motor Listrik
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Motor Terbaru di Oto
Artikel Motor dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature