Toyota Recall 3,4 Juta Mobil Termasuk Prius Dan Corolla
Toyota Motor Corporation (TMC) me-recall sekitar 3,4 juta mobil di seluruh dunia untuk memperbaiki beberapa jenis peranti yang cacat seperti airbag dan tangki bensin. Laman Automotive News, kemarin (29/6) merilis peranti yang rusak tersebut memiliki potensi untuk bocor (tangki bahan bakar) dan airbag yang bisa mengembang sendiri tanpa terkena benturan. Dua model ternama yang terlibat adalah Prius Hybrid dan Toyota Corolla.
Kendaraan yang terlibat pada kecacatan airbag ini adalah Prius Hybrid dan Lexus CT lansiran Oktober 2008 hingga April 2012. Sedangkan mobil Prius Hybrid yang tabung tangki bahan bakarnya retak merupakan Prius Hybrid dan Corolla yang dirakit April 2006-Agustus 2015.
Recall terbesar akan melibatkan 2,87 juta kendaraan di mana fuel tank atau tangki bahan bakar berpotensi retak. Dalam email yang disebut Automotive News disebutkan tabung pengontrol emisi bahan bakar bisa retak dan menyebabkan kebocoran saat tangki bensin kendaraan dalam kondisi penuh.
Menurut surat elektronik yang diberikan pada konsumen Toyota di Amerika itu, pemilik mobil akan mendapatkan surat yang menyebutkan kendaraan untuk dibawa ke bengkel dan mendapatkan penggantian fuel tank.
Dalam waktu yang bersamaan juga pengumuman recall dilakukan pada 1,43 juta kendaraan khusus Prius Hybrid dan Lexus CT. Permasalahan yang dihadapi kedua model ini beda lagi, yakni pada airbag samping yang retak dan bisa mengembang sebagian. Airbag ini bukan lansiran Takata, melainkan Autoliv Inc, suplier Airbag. Airbag yang dikhawatirkan dapat mengembang sendiri ini memiliki keretakkan pada konstruksi penampangnya, dan bisa terbuka kapanpun bahkan ketika mobil sedang diparkir sekalipun.
Seperti dilansir Automotive News, juru bicara Autoliv, supplier airbag tersebut, mereka mendapatkan laporan di mana airbag mengembang ketika kendaraan diparkir akibat naiknya temperatur di kendaraan. Hal itu harusnya tak terjadi jika konstruksi penampang airbag dalam kondisi tak cacat. Kronologis terjadinya kerusakan airbag ini disebutkan penyebabnya adalah braket penampang airbag (yang disediakan oleh supler tier 2) yang melemah karena vibrasi, panas, dan kelembaban. Seiring waktu gas bisa bocor dan mengembang sebelum dibutuhkan.
Toyota dan pihak terkait menyebutkan akan memberikan braket tambahan di setiap sisi airbag untuk menangani isu ini. Autoliv disebut akan bertanggung jawab atas hal ini dan siap melakukan perbaikan dan menyita dana mereka sekitar US$ 10-40 juta.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pengumuman resmi dari PT Toyota Astra Motor, selaku Agen Pemegang Merek Toyota di Indonesia terkait hal ini. Pasalnya kedua model yang terlibat, yakni Prius Hybrid dan Corolla juga dijual di Indonesia sebagai mobil impor.
Baca Juga: Jelang Lebaran, Toyota Avanza dan Honda BR-V Laris
Sumber : Automotive News, Bloomberg
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi Toyota Corolla Altis
Model Mobil Toyota
Jangan lewatkan
Promo Toyota Corolla Altis, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Toyota Corolla Altis Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
Mesin
1798
|
1998
|
1498
|
-
|
Tenaga
138
|
153
|
176
|
313
|
Torsi
172 Nm
|
200 Nm
|
240 Nm
|
360 Nm
|
Automatic Climate Control
Dual Zone
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Anti Lock Braking System
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
EBD (Electronic Brake Distribution)
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Airbag Penumpang Depan
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Sambungan Bluetooth
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Audio 2DIN
Ya
|
Ya
|
Tidak
|
Tidak
|
Jok Dilapis Kulit
-
|
Ya
|
Ya
|
-
|
|
Tren Sedan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Toyota Corolla Altis dari Carvaganza
Artikel Mobil Toyota Corolla Altis dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature