Toyota Raize, Kembaran Daihatsu Rocky Meluncur Sebentar Lagi
Sebelumnya Daihatsu kenalkan Rocky di TMS 2019. Kerja bareng meracik mobil sudah lazim dilakukan duo pabrikan Jepang Toyota-Daihatsu. Lalu muncullah Raize, tampak berdimensi sama tapi tak serupa. Sebelum rilis publik, foto-fotonya sudah diumbar di dunia maya. Entah tak disengaja atau mungkin strategi dagang. Ia dijadwalkan mendebut di Negeri Sakura pada 5 November 2019.
Jujur, Raize lebih tampan dari Rocky. Mukanya sangat mirip dengan RAV4 terbaru. Dibanding milik Daihatsu, grille trapesium besar disemprot cat hitam. Sudut kedua sisi mengotak, berpadu tonjolan bumper depan. Fog lamp bulat ditemani lampu strip LED di atasnya. Dalam gambar bocoran, semua fender dilapis plastik gelap, sambung dengan side skrit di seluruh tubuh.
Kesan crossover begitu kuat. Penerapan spion dan atap mengambang serbahitam diberikan, demi mendapat karakter menonjol. Di bawahnya, pelek dual tone lima palang dipasang mempermanis tampilan. Daihatsu Rocky mengusung pelek alloy 17 inci dibalut ban 195/60 R17. Setidaknya Raize punya kemiripan ukuran.
Nah, sekarang gambar terbaru mengungkapkan bagian belakang Raize. Bisa Anda lihat, sosoknya menampilkan desain yang mirip Rocky, dengan garis lampu LED. Dimensi belum diungkapkan, tetapi seharusnya mirip saudaranya. Rocky punya konfigurasi 5 tempat duduk. Memiliki panjang 3.995 mm, lebar 1.695 mm, tinggi 1.620 mm dan wheelbase 2.525 mm.
Urusan mesin dipastikan tak berbeda. Di bawah bonet tertancap engine bensin 996 cc, 3 silinder segaris, 12 valve, DOHC dan disuntik turbo. Jantung pacu ini sanggup melontarkan output 98 PS pada 6.000 rpm dan torsi 140 Nm di 4.000 rpm. Tenaga dari mesin disalurkan ke roda penggerak depan melalui transmisi otomatis model CVT. Lalu sektor kabin diprediksi tak beda jauh. Peralatan interior dapat mencakup sisipan aksen perak, monitor layar sentuh mengambang dan ventilasi AC trapesium.
Akankah dijual dan diproduksi di Indonesia? Untuk diketahui, Astra Daihatsu Motor kerap menyuplai produk kembar buat Toyota. Seperti duet Avanza-Xenia, Rush-Terios dan Calya-Sigra. "Sampai hari ini kami belum membicarakan produksinya di mana. Karena mau dibikinnya kapan saja tidak tahu. Jadi belum bisa jawab," terang Amelia Tjandra Direktur Pemasaran ADM, seperti dilansir Liputan6.com.
Meski begitu, dirinya tak menampik jika model macam itu berpeluang diproduksi di Indonesia. Seandainya masuk pasar sini, maka wajib diproduksi lokal. "Kalau tidak diproduksi di Indonesia, itu bisa mahal banget. Jadi kalau mau diproduksi, harus di Indonesia. Tidak mungkin dari Jepang kami bawa ke Indonesia," pungkasnya. (Alx/Odi)
Sumber: Zigwheel, Liputan6
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Model Mobil Toyota
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Toyota Terbaru di Oto
Artikel Mobil Toyota dari Carvaganza
Artikel Mobil Toyota dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature