Toyota Indonesia Siap Produksi Sienta Bermesin Euro-6

PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) siap melakukan terobosan baru, memproduksi Sienta bermesin canggih. Tidak main-main, TMMIN berencana membuat mobil keluarga itu dengan menggunakan mesin standar Euro-6.

Namun sayang, Sienta yang siap diproduksi ini tidak untuk dipasarkan di dalam negeri. Rencananya, diekspor PT TMMIN ke Singapura. Seperti yang diungkapkan Edward Otto Kanter, Vice President TMMIN.

"Toyota memang sudah kita ekspor, bahkan sejak tahun lalu sejak kita launching langsung kita ekspor. Saat ini, kita sedang persiapkan untuk line up baru ke arah emisinya. Kita sudah siap untuk memproduksi dengan menggunakan mesin standar Euro-6. Nantinya diekspor ke Singapura," ucap Edward saat ditemui Jumat malam (28/7) di Jakarta.

Lebih lanjut, Edward mengatakan bahwa Singapura memang negara di kawasan regional yang mengadopsi peraturan ketat terhadap emisi kendaraan. Dengan alasan itu, TMMIN sebagai pabrikan mobil, siap memenuhi permintaan pasar dengan menyesuaikan kebutuhan dan keinginan mereka, termasuk ke arah low carbon vehicle.

"Setiap negara itu kan kebutuhan dan permintaannya beda-beda. Jadi, kami sebagai basis produksi, harus siap memenuhi kebutuhan negara yang dituju. Sampai saat ini, sudah ada 80 negara tujuan, dan tidak semua negara itu sama, jadi perlu penyesuaian," tambah Edward.

Sienta merupakan produk Toyota di segmen Multi Purpose Vehicle (MPV) yang pertama kali diperkenalkan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016. Meski terbilang mobil baru, Sienta diterima baik di Indonesia.

Di Indonesia, mobil ini dipasarkan dengan mesin 2NR-FE 1,5-liter 4-silinder dengan teknologi Dual VVT-i yang dirancang untuk memberikan efisiensi bahan bakar lebih baik. Pilihan transmisi ada manual 6-percepatan dan CVT 7-percepatan lengkap dengan mode sequential shiftmatic untuk mode perpindahan gigi secara manual.

Toyota juga melengkapi Sienta dengan peranti keselamatan standar mobil masa kini, seperti rem lengkap dengan sistem ABS+EBD (Electronic Brake Distribution) dan BA (Brake Assist) serta dual SRS airbags. Tapi tidak semata hanya dua kantung udara saja, karena mendapat tambahan knee airbag atau kantung udara lutut untuk pengemudi.

Sienta jadi salah satu produk yang di ekspor Toyota Indonesia. Selain Sienta, terdapat juga produk lain seperti Fortuner, Kijang Innova, Vios, Yaris dan Etios Valco. Total ekspor Toyota Indonesia pada semester pertama 2017 mencapai 99.000 unit dengan kontribusi sebagai berikut: Fortuner 33.000 unit, Toyota Vios 15.000 unit, Kijang Innova 6.000 unit, Yaris dan Sienta sebanyak 4.000 unit.

Baca juga: Toyota Sienta: Pilih Tipe Apa?