Suzuki Vitara Brezza Berlogo Toyota Meluncur Sekitar Agustus 2020
Toyota segera merilis Urban Cruiser. Sebuah SUV berbasis Suzuki Vitara Brezza diperkirakan melantai akhir Juli atau Agustus 2020 di Negeri Barata. Lagi-lagi itu semua bergantung pada seberapa cepat pemulihan dampak COVID-19. Nah, rencananya tak hanya lencana yang berganti (rebadge). Disinyalir bakal ada beberapa diferensiasi produk agar tak saling bertabrakan market.
Sepenggal info seputar kongsi dagang kedua prinsipal produsen. Pada Agustus 2019 mereka lakukan kesepakatan modal bersama. Antarpabrikan saling membeli sebagian saham. Mereka lantas mengembangkan teknologi hybrid bareng, berbagi mesin dan sistem lain. Dari kesepakatan itu, Toyota membelanjakan duit US$ 910 juta saham di Suzuki. Atau dengan pemilikan 4,94 persen. Demikian juga Suzuki yang mengakuisisi saham Toyota senilai US$ 452 juta. Atau setara dengan 0,2 persen saham. Di balik aksi bisnis ini, kedua pabrikan mobil Jepang mengatakan satu visi bersama.
Maka tak heran ada kerja bareng untuk memperlebar ceruk pasar. Sementara di India, sudah beredar Toyota Glanza yang identik dengan Baleno, kecuali logonya. Toyota Urban Cruiser sangat mungkin diubah di area-area utama tertentu. Misal, mendapatkan lebih banyak identitas Toyota di roman depan. Lalu sejumlah komponen ringan nan relatif murah untuk disentuh ulang. Seperti bumper plastik, kisi-kisi dan panel lain.
Baca Juga: Suzuki Jalankan Prosedur Keselamatan Pelanggan Selama COVID-19
Kemudian Toyota juga membuat penataan kecil di buritan Urban Cruiser, membantu membedakan dari Vitara Brezza. Semisal bagian seperti lampu belakang, walau rumahnya sama. Diprediksi pula tidak ada ubahan pada lapis kromium. Bahkan dengan desain pelek serupa dari SUV kompak Maruti Suzuki. Namun rombakan penting lain yang dilakukan ialah tatanan interior. Kabin Brezza saat ini didominasi plastik abu-abu. Kemungkinan Toyota membuat lebih premium, kian cerah, terlihat sedikit lebih berkelas. Setidaknya dilapis kelir terang dan beberapa grafis segar.
Urban Cruiser Toyota juga bisa menjadi barang pertama dengan imbuhan teknologi hybrid ringan. Sistem pembakaran itu merupakan bagian integral dari filosofi global Toyota. Dan secara luas diakui sebagai langkah penghematan bahan bakar. Sekadar gambaran buat Anda, peranti mild hybrid SHVS pada mesin bensin Vitara Brezza 2020 mengadopsi baterai tambahan 48 volt seperti di Ertiga serta Ciaz. Perangkat baru ini diimbuhi konverter 48 volt plus 12 volt DC. Hasilnya kenaikan output torsi keseluruhan, menjadi 235 Nm tatkala ISG mulai beroperasi. Efisiensi bahan bakar juga dilaporkan meningkat 15 persen.
Nah, smart hybrid pada dasarnya menggunakan ISG berikut pengaturan dua baterai. Ia mengganti alternator konvensional, juga mencakup fungsi motor penggerak. Sehingga menambah daya enjin selama akselerasi. Menurut Suzuki, dengan teknologi itu, bisa meningkatkan efisiensi keseluruhan serta menurunkan emisi. Dikombinasi pengaturan baterai ganda di Smart Hybrid, memungkinkan fungsi Start/Stop otomatis. Ini berkaitan meringankan beban pada mesin, dengan mematikan saat berhenti dan menghasilkan penghematan bahan bakar yang lebih baik.
Rencananya, Urban Cruiser diproduksi pabrik Maruti Suzuki pada fasilitas yang sama dengan Brezza. Harga unit ini diperkirakan tak beda jauh dengan Maruti Vitara Brezza. Mulai dari sekitar Rs 7,5 hingga Rs 11,5 lakh (Rp 150 jutaan sampai Rp 230 jutaan). Tetapi Toyota bakal memikat pelanggan dengan memuat varian atas dengan lebih banyak fitur. Kemudian paket garansi standar tiga tahun atau lebih. (Alx/Odi)
Sumber: Autocar India
Baca Juga: Suzuki Masih Berupaya Melokalisasi Produksi Jimny di Indonesia
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Model Mobil Toyota
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Toyota Terbaru di Oto
Artikel Mobil Toyota dari Carvaganza
Artikel Mobil Toyota dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature