Suzuki Baleno Dapat Penyegaran dan Fitur Baru

Maruti Suzuki meluncurkan Baleno facelift untuk pasar India. Langkah ini diambil untuk menguatkan posisi daya saing, yang sejauh ini sangat memuaskan. Baleno termasuk dalam daftar mobil terlaris di sana. Pangsa pasarnya sebesar 26% di segmen A+, berada dalam kompetisi melawan Hyundai Elite i20, Honda Jazz dan Volkswagen Polo.

Penyegaran pada Baleno sebatas mempercantik estetika dan tambahan fitur. Desain luar langsung dikenali perbedaannya. Head lamp sekarang memakai LED proyektor. Grille juga didesain ulang, bergaya grafis 3D. Bumper depan baru banyak lekukan garis, membuat kesan maskulin. Makin sporty dan kesan tongkrongan lebih lebar.

Desain pelek kincir 16-inci smoke two tone juga baru, lebih menarik ketimbang Baleno di pasar lokal. Selebihnya masih sama sesuai bahasa Liquid Flow Design, termasuk bentuk buritan.

Fitur baru di kabin, berupa head unit layar sentuh berukuran 7-inci, termasuk dalam sistem infotainment SmartPlay Studio. Peranti keselamatan ditambahkan sedikit berupa sistem peringatan kecepatan, seatbelt reminder untuk penumpang depan serta sensor parkir belakang. Desain interior tak berubah, hanya warna jok fabric yang diganti dominan nuansa biru.

Baleno baru di India tetap ditawarkan dalam pilihan empat varian: Sigma, Delta, Zeta dan Alpha. Di luar Baleno RS sebagai kelas tertinggi yang menawarkan karakter sport. Harganya mulai dari Rs 5,45 lakh (Rp 107 juta) sampai Rs 8,77 lakh (Rp 173 juta). Jauh lebih murah dari Baleno di Indonesia yang berbanderol Rp 213 juta (MT) dan Rp 225,5 juta (AT).

Suzuki Baleno versi India punya dua opsi mesin: bensin 1,2-liter dan diesel 1,3-liter. Untuk bensin tak lain gunakan mesin K-Series yang akrab dipakai Ignis. Tenaganya 84 PS dan torsi 115 Nm. Pilihan transmisi manual 5-speed atau CVT, bukan AMT seperti kebiasaan Maruti. Sedangkan versi diesel serupa dengan dapur pacu Ertiga diesel lawas. Dayanya hanya 75 PS tapi punya torsi sekuat 190 Nm. Opsi mesin tanpa busi ini disandingkan dengan transmisi manual saja.

Baleno RS ditenagai mesin canggih 1,0-liter BoosterJet turbo bertenaga 102 PS. Model ini khusus konsumen yang ingin sensasi sporty, makanya hanya ada pilihan transmisi manual. Untuk RS belum dirilis Maruti, kemungkinan ubahannya mengikuti Baleno biasa.

Spesifikasi dengan versi Tanah Air amat berbeda. Di sini Baleno dipersenjatai mesin K14B 1,4-liter yang dulu dipakai oleh Ertiga. Tenaga dihasilkan sebesar 92,4 PS serta torsi 130 Nm. Hanya satu varian dijual dengan dua pilihan transmisi, manual 5-speed dan otomatis konvensional 4-speed.

Semenjak beralih ke bodi hatchback, Baleno masuk dalam kelas tanggung dan tidak ada lawan yang benar-benar sebanding. Harganya masuk dalam celah antara city car 1,2-liter dan compact hatchback 1,5-liter. Penjualannya cukup banyak, sepanjang 2018 terjual 5.453 unit. Kelebihan dimiliki tak lain value for money tergolong tinggi, antara harga dan spesifikasi yang didapat. Kehadiran versi facelift bisa mendongkrak lagi popularitasnya. Karena tampilannya lebih keren. (Odi/Van)

Sumber: Cardekho

Baca Juga: Daihatsu Termurah, Dapat Apa Saja