Suku Cadang Imitasi Untuk Mitsubishi Xpander?
Satu faktor yang membuat populasi mobil tumbuh adalah ketersediaan suku cadang (spare parts). Percaya diri konsumen, menggunakan kendaraan yang spare partnya mudah dicari jadi kian tinggi. Tentu bukan cuma spare parts orisinil, namun yang imitasi atau umum dikenal ‘KW’, menjadi pertimbangan pembeli mobil memilih merek mobil tertentu. Hal itu diakui pihak Mitsubishi, yang saat ini gencar meniagakan Xpander.
Ini juga diamini diler resmi Mitsubishi, Nusantara Group. Mereka berharap komponen non orisinil untuk Xpander muncul seiring pertumbuhan mobil ini. “Keberadaan spare part KW di pasaran sangat membantu, terutama bagi merek. Memang kita kehilangan omzet dari spare part, tapi jangan lupa, penjualan unit baru jalan terus. Penetrasi ke pasar makin banyak dan berakibat volume makin besar sebagai sebuah brand,” jelas F.A. Suwadji Wirjono, Aftersales Operational Director Nusantara Group.
Dengan detil Suwadji menjelaskan, peranti imitasi memang digemari sebagian pengguna. Biasanya yang menjadi konsumen suku cadang KW, mereka yang membeli dalam kondisi bekas ataupun pengguna mobil yang sudah lewat masa garansi.
“Rata-rata mobil digaransi tiga tahun atau 100.000 km. Selama masa itu, pemilik tak lepas dari spare part asli untuk menjaga garansi. Namun setelah masa itu dilewati, mereka bebas memilih melakukan tindakan di luar bengkel resmi. Begitu ke bengkel umum, konsumen mencari pilihan yang lebih murah, di situlah spare part imitasi atau KW muncul,” jelas Suwadji.
Kepuasan pelanggan inilah yang lantas menumbuhkan resale value sebuah merek. Korelasinya, memang tidak langsung berkaitan dengan keberhasilan merek termaksud, namun keterkaitannya ada. Dengan bersemangat Suwadji menjelaskan, makin besar sebuah merek di pasar, brand image sebuah merek semakin kuat pula. Semakin bagus brand imagenya, resale value terjaga dan naik pula populasinya,” imbuh Suwadji.
Bagaimana dengan Kualitas?
Suwadji memang tidak menganjurkan konsumen menggunakan spare part imitasi apalagi di masa garansi. Namun setelah masa itu lewat, pilihan dan risiko ada pada konsumen. Lantas bagaimana sebenarnya kualitas suku cadang jenis ini?
“Secara kualitas, spare part itu (imitasi dan orisinil) tak beda jauh. Bedanya di safety, karena spare part yang dijual atau digunakan APM, semuanya sudah diuji,” tegas Suwadji. Menurutnya, hal inilah yang lantas menyebabkan harga suku cadang imitasi lebih murah.
“Spare part KW atau imitasi, bisa murah karena biaya pengujian diminimalisir. Jadi, misalnya, dari 50 buah, hanya satu yang diuji dengan asumsi semuanya sama. Berbeda dengan spare part yang digunakan OEM, itu sudah diuji semuanya jadi safetynya terjamin. Karenanya kami berani memberi garansi,” tuturnya.
Tingkat kualitas yang terjaga ketat inilah yang membuat pabrikan berani menjaga hubungan dengan supplier. Bagaimana tidak, jika terjadi cacat produk atau kerusakan material yang menurunkan kualitas, pabrikan harus melakukan recall pada seluruh unit kendaraan yang menggunakan. Maka itulah, suku cadang orisinil harganya selalu lebih mahal. Ada ‘biaya’ riset dan pengujian yang harus mereka kompensasi demi menjaga kualitas.
Mitsubishi, memang baru belakangan kembali fokus meniagakan kendaraan penumpang. Pabrik keduanya baru saja beroperasi tahun ini di bawah manajemen baru. Kendaraan di jenis Low MPV, Xpander, digadang menjadi tulang punggung penjualan. Persaingan dengan Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Honda Mobilio dan model lain yang sudah lebih dulu berjaya, perlu didukung dari berbagai sektor termasuk suku cadang.
Baca Juga: Beli Xpander Sekarang, Kapan Unit Dikirim?
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi Mitsubishi Xpander
Model Mobil Mitsubishi
Jangan lewatkan
Promo Mitsubishi Xpander, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Mitsubishi Xpander Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Mesin
1499
|
1462
|
1329
|
1499
|
1462
|
Panjang
4595 mm
|
4395 mm
|
4395 mm
|
4510 mm
|
4450 mm
|
Lebar
1750 mm
|
1735 mm
|
1730 mm
|
1750 mm
|
1775 mm
|
Tinggi
1730 mm
|
1690 mm
|
1665 mm
|
1695 mm
|
1710 mm
|
Ground Clearance
225 mm
|
180 mm
|
195 mm
|
200 mm
|
-
|
Tempat Duduk
7
|
7
|
7
|
7
|
7
|
Jenis Transmisi
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Sabuk Pengaman Belakang
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Radio AM/FM
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Jenis penggerak
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
|
Tren MPV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Mitsubishi Xpander dari Carvaganza
Artikel Mobil Mitsubishi Xpander dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature