Secanggih Apa Mesin Mitsubishi Xpander?
Sebelumnya, banyak spekulasi tentang mesin yang dipakai Mitsubishi Xpander. Jawabannya memang terungkap saat peluncuran. Unit 4A91 yang digunakan. Mesin 4-silinder 1,5 liter berteknologi MIVEC. Namun seperti apa jelasnya?
Mesin ini terbilang baru untuk Indonesia. Namun di pasar negara lain, unit ini sudah digunakan pada Colt, Mirage, bahkan Lancer. Dengan penyesuaian, sentuhan modifikasi dan penyetelan sana sini, lahirlah mesin 4-silinder 1.5 liter khusus untuk Low MPV Xpander.
Teknologi pengatur variasi bukaan klep khas Mitsubishi, MIVEC, turut diaplikasi. Fitur dengan nama panjang Mitsubishi Innovative Valve timing Electronic Control konon sudah disesuaikan untuk kebutuhan masyarakat tanah air. Hasilnya, mesin yang paling cocok untuk Indonesia dan MPV dengan pertimbangan efisiensi tanpa mengorbankan tenaga dan torsi. Paling tidak itu yang diklaim Mitsubishi.
Dengan alasan Xpander adalah mobil keluarga, performa luar biasa bukanlah topik utama. Kembali lagi, soal efisiensi. Berbicara efisiensi memang harus diuji terlebih dahulu. Tapi kita bisa lihat dan bandingkan output mesinnya. Tenaga yang dihasilkan mesin Xpander adalah 104 PS pada 6.000 rpm dan torsi puncak 141 Nm pada 4.000 rpm.
Tenaga itu bukan yang paling besar di kelasnya. Tapi dirasa sudah cukup mengakomodir kebutuhan masyarakat Indonesia. Bahkan masih lebih baik dari sejumlah kompetitor. Misalnya Suzuki Ertiga dengan daya hanya 92 PS dan torsi 130 Nm. Sedang di kelas LMPV, Honda Mobilio masih merajai soal output mesin, dengan daya 118 PS dan torsi 145 Nm.
Mesin milik Xpander, kabarnya direncanakan untuk dipakai pada model lain Mitsubishi. Entah untuk model apa. Yang pasti, mesin 1.5 liter MIVEC juga bisa digunakan pada crossover kompak bila Mitsubishi merencanakan untuk punya model itu di masa depan. Analoginya seperti hubungan Honda Mobilio dengan BR-V.
Mengesampingkan itu, mesin Xpander membawa ekspektasi tinggi. Maklumi saja, masyarakat Indonesia sudah mahfum betul tentang mesin LMPV. Kini mereka juga tengah berdebat tentang skema gerak yang digunakan Xpander. Kubu gerak depan yang diwakili 80 persen merek Low MPV tak mau kalah akan klaim pionir LMPV dengan sistem gerak belakang.
Video Rekaman Tes Mitsubishi Xpander oleh Budi Daulay
Apapun itu mesinnya, dan bagaimana skema geraknya. Masyarakat Indonesia kembali pada hal yang sederhana, mesin bandel dan irit. (Tom/Van)
Baca Juga : Apakah Mitsubishi Xpander Cocok Jadi Taksi Online?
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi Mitsubishi Xpander
Model Mobil Mitsubishi
Jangan lewatkan
Promo Mitsubishi Xpander, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Mitsubishi Xpander Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Mesin
1499
|
1462
|
1329
|
1499
|
1462
|
Panjang
4595 mm
|
4395 mm
|
4395 mm
|
4510 mm
|
4450 mm
|
Lebar
1750 mm
|
1735 mm
|
1730 mm
|
1750 mm
|
1775 mm
|
Tinggi
1730 mm
|
1690 mm
|
1665 mm
|
1695 mm
|
1710 mm
|
Ground Clearance
225 mm
|
180 mm
|
195 mm
|
200 mm
|
-
|
Tempat Duduk
7
|
7
|
7
|
7
|
7
|
Jenis Transmisi
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Sabuk Pengaman Belakang
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Radio AM/FM
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Jenis penggerak
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
|
Tren MPV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Mitsubishi Xpander dari Carvaganza
Artikel Mobil Mitsubishi Xpander dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature