Mitsubishi Xpander Sudah Mendarat di Filipina

Bulan lalu, Mitsubishi Xpander berangkat dari Indonesia menuju Filipina sebagai komodoti ekspor. Ya, ekspor pertama Xpander ke Filipina, dilaporkan sudah mendarat di pelabuhan Bauan International Port Inc, dan 400 unit siap didistribusikan ke konsumen mulai akhir Mei ini.

Mitsubishi Motor Phillipines Corporation (MMPC) sampai akhir April 2018, sudah menerima pemesanan Xpander sebanyak 3.800 unit. Pihak MMPC sangat antusias dengan penerimaan masyarakat Filipina terhadap Xpander. "Dengan fitur terbaik dan harga yang sangat kompetitif yang dimiliki oleh all new Xpander, kami yakin model ini sukses," papar Mutsuhiro Oshikiri selaku President Director MMPC dalam siaran pers resmi yang diterima redaksi.

Oshikiri juga mengatakan, dirinya berterima kasih kepada masyarakat Filipina atas penerimaan yang baik dan berharap kesuksesan yang sama seperti di Indonesia bisa diikuti oleh Xpander di Filipina. Selain itu, dengan bertambahnya lini model Mitsubishi, diharapkan oleh manufaktur bisa memberi kontribusi signifikan pada pertumbuhan Mitsubishi di Filipina.

Selain Filipina, Xpander berangkat ke negara tujuan ekspor: Mesir, Bolivia, Thailand, Srilanka dan Vietnam. Dengan tingginya permintaan Xpander di dalam negeri, rencana ekspor yang sudah dari Januari 2018 digaungkan, harus tertunda sampai April 2018. Pabrik Mitsubishi di Bekasi, juga semakin sibuk dengan target ekspor 30.000 unit untuk tahun ini selain dari memenuhi permintaan Xpander lokal. Saat ini, setengah kapasitas produksi pabrik dimanfaatkan cuma buat Xpander, baik untuk lokal dan eskpor.

Mitsubishi Xpander yang diekspor, punya perbedaan dari produk lokal. Selain posisi setir yang ada di kiri, Xpander untuk pasar Filipina juga punya cruise control untuk semua lini varian, sensor parkir mundur dan lampu kabut belakang. Sementara dari spesifikasi mesin, sama dengan di sini.

Di Filipina mobil ini ditawarkan dalam empat varian. Yang paling bawah ada GLX MT kemudian GLX Plus AT, GLS AT dan GLS Sport AT. Soal harga Xpander di Filipina sekitar Rp 235 sampai 280 jutaan, kalau dikonversi dari Peso ke Rupiah. (Tom/Odi)

Baca Juga: Komparasi Suzuki Ertiga Termahal vs Mitsubishi Xpander Termewah