Mengulas Kelengkapan New Toyota Agya 1.2 G, Dapat Apa Saja?

Opsi paling terjangkau untuk membeli city car 1.200 cc Toyota jatuh kepada Agya Tipe G. Ia menempati kasta tengah di jajaran New Agya. Dibanderol Rp 148,1 juta untuk varian manual, dan otomatis Rp 161,64 juta, apa saja yang didapat?

Eksterior

Revisi rancangan luar ditumpahkan ke seluruh varian Agya. Maka dari itu, Tipe G turut mendapatkan wajah segar Keen Look Toyota masa kini. Rongga bumper membuka lebar serta tulang pipi mengangkat berisi foglamp mendekorasi paras. Ia pun mengenakan alloy wheels anyar, polished face berisi dalaman hitam. Tidak sepenuhnya baru karena ini merupakan sepatu milik Calya. Juga pada retractable side mirror, terlihat baru namun bukan desain orisinal – mirip daun telinga Rush.

Sisi sporty dipertegas dengan meminimalisir elemen kromium. Grille dilabur black chrome dan side moulding mengadopsi dari trim TRD. Bukan lagi lis krom segaris. Di bokong, spoiler sewarna menggantung di sisi teratas. Ya, aura sporty kian tegas dipancarkan, hanya saja tidak dipenuhi basa-basi bodikit add-on.

Baca Juga: Ini Perbedaan New Toyota Agya dengan New Daihatsu Ayla

Penerangan malam hari mengandalkan lensa proyektor meski bukan bersumber dari dioda. Aksen kekinian melekat dalam bentuk LED positioning lamp, menggarisbawahi penerangan utama dan high beam. Pembaruan desain berupa kelir hitam dalam rumah lampu mempermanis mata Agya, ada juga di Tipe G. Pun sama halnya di buritan. Tanpa perubahan bentuk, tail lamp direvisi sehingga menekankan elemen huruf L ganda di bagian dalam.

Interior dan fitur

Nuansa penyegaran minor juga terasa kala memasuki kabin. Tidak ada diferensiasi lekuk utama, namun komposisi center stack berubah. Terdapat satu bingkai bergaya metalik di sisi tengah dasbor berisi kisi AC, sistem multimedia, tombol hazard, dan kontrol AC. Kelir hitam mengilap menyudahi bagian dalam bingkai ini. Kini ia mengenakan pembukus jok fabric sampai desain door trim baru. Sebagai tambahan, aksen merah mengisi penampang meter cluster analog.

Untuk di kasta tengah, panel AC digital tampil di sisi terbawah center stack. Pengaturan rasa modern disuguhkan karena tidak lagi perlu memutar kenop-kenop tradisional. Fitur baru di Agya 1.2 G sebatas itu saja. Pasalnya, untuk sistem multimedia, tetap mengandalkan perangkat 2 DIN – bukan head unit touchscreen seperti di varian TRD. Juga cara menyalakan atau mematikan mesin menggunakan putaran kunci konvensional.

Head Unit 2DIN bukan berarti tidak senyaman ketimbang HU Touchscreen. Di dalamnya tersedia konektivitas esensial seperti Bluetooth, USB, AUX, dan iPod, melengkapi fitur CD player. Inilah fitur yang kemungkinan paling sering dipakai sehari-hari, walau tidak beroperasi secara modern. Tombol kendali audio di setir kemudian menyudahi kelengkapan hiburan kabin.

Menyoal peranti keselamatan, komponen basic Agya cenderung moderat dan tidak ada satu hal spesial. Dual SRS Airbag mengembang kala terjadi benturan keras guna meminimalisir cedera. ISOFIX tersedia di bangku belakang sebagai jangkar baby seat. Konsumen Agya 1.2 G harus puas dengan kelengkapan safety ini. Otomatisasi cadence braking serta distributor tekanan rem, alias ABS+EBD, baru tersedia di kasta teratas TRD.

Mesin

Jantung pacu mengandalkan unit empat silinder 1.200 cc, 16 katup, DOHC, Dual VVT-i. Tak ada revisi dari model sebelum. Pemacu daya cam ganda ini menyuguhkan tenaga sebesar 88 PS di 6.000 rpm, disertai momen puntir 108 Nm pada 4.200 rpm. Bukan mesin terkuat di kelasnya namun pas untuk komutasi perkotaan. Putaran mesin kemudian diterjemahkan ke roda depan lewat seleksi girboks manual lima percepatan atau otomatis empat percepatan. (Krm/Odi)

Baca Juga: Fitur New Toyota Agya yang Tidak Dimiliki Kompetitor, Apa Saja?