Intip 7 Keunggulan LMPV 7-Seater Renault Triber Seharga LCGC

Harga Renault Triber resmi dirilis. Banderolnya tergolong murah, di rentang Rp 133 - Rp 169,9 juta. Ada empat tipe varian yang ditawarkan: RXE, RXL, RXT dan RXZ. Khusus tipe atas RXT dan RXZ, ada opsi transmisi semi otomatis. Dengan harga itu, Triber bertitel LMPV 7-seater termurah dan bisa bersaing dengan LCGC 7-seater. Sebagai informasi, Toyota Calya dan Daihatsu Sigra termahal dibanderol Rp 150 jutaan. Lantas bekal apa yang disiapkan Renault untuk Triber berkompetisi? Berikut tujuh kelebihan yang ditawarkan Triber.

Kabin Fleksibel

Tak cuma menawarkan tujuh kursi, kabin Triber termasuk fleksibel. Nilai kepraktisannya tinggi. Misal, meski dimensi panjang kurang dari 4 meter, jarak sumbu roda Triber memadai. Panjangnya 2.636 mm, melebihi yang dipunya Sigra (2.525 mm) dan mendekati punya Toyota Avanza (2.655 mm). Berarti, kelapangan kabin bisa lebih terjamin, khususnya ruang kaki. Jadi penumpang baris ketiga masih bisa duduk lebih nyaman.

Baris kedua malah lebih baik. Selain reclining, kursi baris kedua mendukung sliding. Bisa dimundurkan kalau terasa kurang lega. Meski tanpa itu, baris kedua Triber sudah cukup lega untuk tinggi rata-rata orang Indonesia. Kepraktisan lain, kursi baris ketiga bisa dilepas sepenuhnya. Kapasitas bagasi sontak meningkat dari 84 liter menjadi 625 liter. Tak cuma itu, baris kedua mendukung pelipatan 40:60 sedang baris ketiga 50:50.

Layar Multimedia & Panel Instrumen

Entah untuk semua varian atau tidak, namun Renault membenamkan layar multimedia spesial pada dasbor Triber. Tepat di bawah lubang AC tengah, tertanam layar sentuh 8 inci yang bisa mengakses banyak ragam file dan konektivitas. Nilai spesialnya, bisa dihubungkan dengan smartphone melalui sistem Apple CarPlay dan Android Auto. Selain itu, layar digital juga diberikan pada panel instrumen untuk menampilkan beragam informasi. Kedua fitur itu bukan barang lazim di segmen mobil murah.

Penyejuk Kabin

Tak seperti Calya Sigra yang cuma punya lubang AC depan dan diteruskan ke belakang, Triber bakal lebih sejuk kabinnya. Lantaran punya blower AC untuk tiap baris. Mulai dari varian tipe RXL, tiap baris penumpang tak perlu khawatir kepanasan. Posisinya pun unik. Blower baris kedua ditanam pada pilar-B, dekat area engsel pintu. Sedang baris ketiga ada di plafon. Tak cuma kabin yang dibikin sejuk, ruang penyimpanan Triber juga didinginkan. Seperti pada glove box atau laci penumpang depan dan konsol tengah. Bisa dimanfaatkan untuk menjaga suhu minuman tetap sejuk.

Keyless

Tanpa anak kunci, pengemudi bisa langsung masuk kabin. Cukup kantongi kunci yang dibentuk unik, seperti kartu. Pun untuk menyalakan mesin, cukup tekan tombol Start/Stop. Lagi, fitur yang tak umum hadir di segmen mobil murah. Meski fitur praktis ini cuma buat varian termahal Triber saja.

Desain Interior

Memang tergantung selera. Tapi keseluruhan desain interior Triber tampak menarik dan tak berkesan murah. Lebih menarik ketimbang LCGC 7-seater kebanyakan. Selain pada dasbor, pemilihan padanan dua warna juga tertera pada jok dan pintu. Yang unik, jok tengah baris kedua dilabur warna cerah Greige (kombinasi gray dan beige), sedang jok lain berwarna hitam dengan tepian Greige. Poin lain pada interior, ada colokan power outlet pada tiap baris kursi.

Gaya Crossover

Memanfaatkan kepopuleran MPV dan SUV sekaligus. Triber pakai baju bak crossover SUV. Mulai dari roof rail, ornamen hitam moulding di bagian bawah bodi dan hiasan bak skid plate di bawah bumper. Ground clearance memang tak setinggi SUV, hanya 182 mm. Namun sudah cukup mampu melibas banyak kondisi medan jalan Indonesia. Desain itu cocok untuk pasar di sini, daya tarik LMPV murah 7-seater dengan bungkus crossover.

Perawatan Murah

Masih berupa klaim dari COO PT MRI, Davy J Tuilan. Urusan maintenance dan biaya kepemilikan Triber boleh diadu dengan Calya Sigra. Kata Davy, misalnya, Calya Sigra habis Rp 20 juta selama 200 ribu kilometer, Triber juga segitu. Dari harga suku cadang dan biaya servis. Sedang Triber dibekali paket servis 20.000 km atau satu tahun, gratis biaya jasa dan suku cadang. Komponen gratis yang dimaksud, Scheduled Spare Part seperti saringan udara atau oli pada mesin. (Tom)

Baca Juga: Renault Triber Siap Bersaing dengan Calya Sigra Soal Biaya Maintenance