PT Toyota Astra Motor (TAM) tak henti menyodorkan Mobility Happiness for All. Bahkan dalam menyongsong era elektrifikasi. Sekaligus mendukung kebijakan pemerintah dalam upaya mengurangi emisi. Bisa dilihat dari lini produk yang mulai sadar akan lingkungan dengan teknologi hybrid andalan. Kemudian dipamerkan juga pada event Indonesia Autovaganza ke-4 pada 4-5 Juni 2022 lalu.

Dimas Aska, Public Relations Manager PT TAM menyebut bahwa komitmen elektrifikasi Toyota tak sebatas membuat kendaraan. Namun juga membangun ekosistem terkait elektrifikasi. Sehingga nantinya masyarakat bisa mendapatkan solusi mobilitas yang sesuai.

"Komitmen kami mendukung kebijakan pemerintah dalam mempercepat pengembangan industri kendaraan elektrifikasi di Indonesia tidak terbatas hanya pada bagaimana meningkatkan penjualan mobil listrik dan memproduksinya, tapi bagaimana membangun ekosistem industri kendaraan elektrifikasi secara menyeluruh sehingga kendaraan elektrifikasi betul-betul menjadi pilihan terbaik bagi masyarakat dalam memenuhi berbagai kebutuhan mobilitas mereka," ungkap Dimas Aska dalam acara Autovaganza ke-4 yang digelar di QBig BSD, Tangerang Selatan.

Baca juga: Indonesia Autovaganza 2022 Hadirkan Beragam Acara, Promo Serta Kegiatan Komunitas

Tampak dari beberapa perwakilan produk hybrid yang ikut meramaikan The 4th Indonesia Autovaganza. Sang sedan Camry Hybrid dan Corolla Cross Hybrid hadir mendekat kepada pengunjung. Bahkan Corolla Cross Hybrid bisa dirasakan kehebatan dan kecanggihan teknologinya melalui arena test drive pameran.

Bukan tanpa alasan TAM menyodorkan Corolla Cross Hybrid sebagai perwakilan. Model itu, salah satu yang digemari oleh masyarakat. Versi evolusi yang membawa nama besar Corolla itu lebih laris varian hybrid-nya ketimbang mesin naturally aspirated. Kemudian menjadi cerminan, masyarakat sudah mulai sadar dan menyambut kendaraan elektrifikasi Toyota.

Portofolio elektrifikasi TAM tak bisa dianggap remeh. Sudah mulai memperkenalkan sekaligus memasarkan mobil hybrid sejak 2009. Dimulai oleh Prius sampai model lain mengikuti. Sebut saja Lexus LS600h pada tahun berikutnya. Hingga saat ini, mobil hybrid besutan Toyota sudah mengisi segmen sedan, SUV hingga MPV. Kalau menyebut angka, klaim dari TAM menyatakan penjualan total khusus elektrifikasi sudah menembus 6.100 unit.

Baca juga: Toyota Resmikan Fasilitas xEV Center, Pusat Studi Kendaraan Elektrifikasi

Siap Bangun Industri Otomotif Menyongsong Era Elektrifikasi

TAM optimis menyambut kedatangan era elektrifikasi. Berkat bekal pengalaman 50 tahun membangun industri otomotif di Indonesia. Toyota pun berkomitmen menyediakan solusi mobilitas masa depan. Salah satu yang sudah berjalan, strategi Multi-Pathway. Tidak hanya menyodorkan kendaraan elektrifikasi, tetapi juga sebuah ekosistem ekowisata yang terintegrasi dengan kendaraan elektrifikasi Toyota yang bisa diakses banyak orang.

Jika melihat dari pencapaian jejak 50 tahun di Indonesia, Toyota menilai harus komprehensif dan merangkul semua pihak jika ingin mengembangkan industri otomotif. Seperti dukungan dari hulu ke hilir. Mulai dari supply chain, jaringan distribusi, pelanggan sampai ke komunitas atau penggemar. Semuanya penting untuk bisa ikut berkontribusi dalam membangun industri otomotif. Berbekal itu, Toyota siap untuk menyambut datangnya era elektrifikasi. Dan berniat mengulang keberhasilannya dalam membangun industri otomotif di Indonesia melalui pengembangan yang menyeluruh terkait elektrifikasi.

"50 tahun tentu bukannya waktu yang sebentar bagi Toyota berkontribusi di Indonesia. Sepanjang perjalanan kami telah belajar dan berkolaborasi bersama untuk membangun industri otomotif nasional. Menyambut era elektrifikasi, Toyota siap untuk sekali lagi membangun secara komprehensif sebuah ekosistem otomotif yang bisa berdampak positif bagi seluruh pihak yang terlibat di dalamnya," kata Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy. (Tom)

Baca juga: Toyota Terus Siapkan Kelahiran Innova Hybrid, SDM Dinilai Jadi yang Terpenting