GIIAS 2019: Mitsubishi Xpander Jadi MPV Pertama yang Ngegas di Reli
Setelah sempat hanya menjadi pajangan, Mitsubishi Xpander AP4 akhirnya benar-benar diterjunkan ke arena reli. Sebuah sejarah karena ia menjadi MPV (multi purpose vehicle) pertama yang mengikuti kejuaraan AP4.
Dalam beberapa tahun terakhir, Xpander kian populer menjadi pilihan mobil keluarga Tanah Air. Namun, tak demikian dengan pemikiran liar Rifat Sungkar. Pereli nasional ini, merasa ada potensi yang justru harus dikembangkan dari peruntukannya sebagai mobil keluarga semata.
"Sejak 2 tahun lalu saya coba mengeksplor bagaimana industri balap di Indonesia bisa lebih maju dari sisi bisnis," buka Rifat di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019, ICE-BSD City, Tangerang (21/7).
Pemikiran pertama yang muncul di benaknya coba mengaitkannya dengan Mitsubishi Xpander. "Saat pertama kali mengendarainya, saya melihat banyak geometri Xpander yang mirip dengan Evo (Mitsubishi Lancer Evo X). Mobil reli saya sebelumnya. Xpander juga memiliki keseimbangan sasis sangat baik. Sehingga, mobil ini memenuhi kriteria regulasi dan dapat dimaksimalkan untuk kebutuhan reli AP4," sahutnya lagi.
Namun, ada cerita lucu ketika Rifat memutuskan untuk mengirim MPV andalan Mitsubishi Indonesia ini ke New Zealand. "Mereka sempat mengatakan saya gila karena melihat bentuknya MPV. Tapi, saat saya bilang penjualan mobil ini 150 ribu, mereka langsung setuju untuk mengembangkannya," terang Rifat kepada Oto.com
Untuk diketahui, reli AP4 merupakan lomba terjangkau yang dicanangkan oleh Motorsport New Zealand (MSNZ) dan Conference Australia Motor Sport (CAMS). Namun, regulasinya cukup ketat yang menitikberatkan pada keseteraan performa antarmobil.
Saat ini, mobil-mobil yang sudah dipakai untuk berkompetisi, kebanyakan jenis sedan dan hatchback. Sementara Xpander punya sosok yang jauh berbeda dari para petarung itu. "Tapi, cross weight Xpander juga hampir sama dengan dua jenis mobil tadi. Masalah MPV itu adalah center of gravity-nya tinggi. Tapi, kalau dipindah ke bawah jadi sama. Bisa dibuat dengan cara menurunkan ground clearance dan penempatan dua ban cadangannya," ujarnya lagi.
Rifat menyebut, kedua faktor itu salah satu ramuan utama dari sebuah mobil kompetisi, khususnya reli. Tentu tak semudah itu, karena regulasi AP4 sendiri sangat ketat, 80 persen struktur bodi pada kendaraan harus tetap ada. Sementara hanya 20 persen saja yang boleh dimodifikasi, salah satunya suspensi.
Melihat kondisi ini, ayah dua anak itu yakin Xpander AP4 bisa bersaing. Beruntung insiatifnya disambut baik oleh MMKSI, sehingga muncullah Xpander Rally Team (XRT). Mobil itu pun bakal dikendarai langsung oleh Rifat bersama tandem navigatornya, M Redwan.
"Mitsubishi Motors Indonesia bersemangat mendukung XRT dalam ajang AP4 rally. Ini kesempatan untuk memberikan referensi kepada pengguna Xpander mengenai modifikasi terkini yang dapat dilakukan. Xpander AP4 mengombinasikan performa di atas kenyamanan untuk memacu adrenalin. Keikutsertaannya menjadi bukti, kendaraan penumpang Mitsubishi Motors dibuat sesuai dengan tujuan utamanya untuk mendukung keinginan dan ambisi penggunanya. Dengan Ambition to Expolre Mitsubishi Motors dapat mencapai apa saja, dan dengan Drive your Ambition pengendara Mitsubishi Motors bisa pergi kemana saja," ungkap Naoya Nakamura, President Director PT MMKSI.
Balapan NZRC Goldrush Rally of Coromandel di New Zealand pada 16-17 Agustus 2019 pun menjadi panggung perdana bagi Xpander mendunia lewat arena reli. Usai melakoni debut di ajang internasional, Mitsubishi Xpander AP4 bakal meramaikan pertarungan Kejuaraan nasional (Kejurnas) Sprint Rally di Tanah Air.
Masih terlalu dini untuk mengetahui kemampuannya karena Rifat sendiri mengaku belum mencoba mobil ini. "Jujur saya belum melakukan testing dan setelah tes pun pasti masih ada tuning lagi. Tapi, saya yakin Xpander kompetitif," tutup Rifat. (Ano/Van)
Baca Juga: Lima SUV Mewah yang Meluncur di GIIAS 2019
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi Mitsubishi Xpander
Model Mobil Mitsubishi
Jangan lewatkan
Promo Mitsubishi Xpander, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Mitsubishi Xpander Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Mesin
1499
|
1462
|
1329
|
1499
|
1462
|
Panjang
4595 mm
|
4395 mm
|
4395 mm
|
4510 mm
|
4450 mm
|
Lebar
1750 mm
|
1735 mm
|
1730 mm
|
1750 mm
|
1775 mm
|
Tinggi
1730 mm
|
1690 mm
|
1665 mm
|
1695 mm
|
1710 mm
|
Ground Clearance
225 mm
|
180 mm
|
195 mm
|
200 mm
|
-
|
Tempat Duduk
7
|
7
|
7
|
7
|
7
|
Jenis Transmisi
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Sabuk Pengaman Belakang
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Radio AM/FM
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Jenis penggerak
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
|
Tren MPV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Mitsubishi Xpander dari Carvaganza
Artikel Mobil Mitsubishi Xpander dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature