GIIAS 2018: Aneka Produk Baru Perawatan Mesin dan Transmisi Mobil

Berburu ragam perawatan kendaraan dengan harga kompetitif, GIIAS 2018 bisa disambangi. Anda bisa meluncur ke hall 1 dan hall 2. Banyak produsen yang menjajakan barangnya langsung. Pengunjung bisa memilih sesuai kebutuhan dan harganya relatif kompetitif.

Misalnya saja pilihan pelumas. Di GIIAS ini, STP meliris SYN Full Synthetic CVT Fluid dan STP SYN Full Synthetic ATF MV. Pelumas CVT ini diklaim memiliki banyak keunggulan. “STP SYN Full Synthetic CVT Fluid dirancang khusus sebagai cairan transmisi Continuous Variable Timing, untuk kendaraan Jepang. Diformulasikan khusus dari pelumas full sintetis dan aditif terkini untuk memastikan pengoperasian transmisi yang lebih halus dan konsisten di berbagai kondisi jalan dan temperatur,” papar Marc Jarvis, General Manager STP.

Selain itu, STP juga mengeluarkan oli transmisi STP SYN Full Synthetic ATF MV. “Oli transmisi otomatis Multi-Vehicle full sintetis ini dirancang khusus untuk berbagai jenis transmisi otomatis yang memberikan performa transmisi lebih lama, perpindahan transmisi lebih halus dan efisien. Oli ini juga melindungi transmisi dari karat, korosi, oksidasi dan melepaskan panas sehingga performa transmisi tetap terjaga,” tambah Marc.

Kedua varian oli transmisi Full Sintetik, dibanderol Rp 150 ribu. Selain meluncurkan oli transmisi, STP juga meningkatkan level API Service di beberapa oli mesin. Hal ini dilakukan demi mengikuti perkembangan teknologi kendaraan. Nah, beberapa oli mesin terdapat peningkatan API Service. Mulanya API Service SM menjadi API Service SN/CF.

Kemudian ada pilihan pelumas mesin dari Motul. Dikatakan, pelumas mengantongi teknologi anti-loss power technology. Sehingga mampu menjaga performa mobil, yang didukung aditif Viscosity Indeks Improver. Fungsinya untuk mempertahankan kekentalan pelumas baik dalam kondisi dingin maupun kondisi terpanas sekalipun.

“Fungsi pelumas sendiri yang kita tahu adalah sebagai proteksi gesekan, mengurangi suara mesin, pelindung panas, sebagai pembersih dan pencegah korosi. Namun khusus produk Motul, ada fungsi lain yaitu sebagai perapat antara piston dan liner,” jelas Wong Che Wey, Product and Training Manager Motul Asia Pasific.

Misalnya saja Motul 300V, produk yang banyak digunakan untuk ajang balapan atau motorsport. Khusus Indonesia, Motul 300V sendiri sudah tersedia beberapa varian. Selanjutnya Motul H-Tech 100 Plus, pelumas 100% sintetis ini dikatakan dapat digunakan untuk dua jenis mesin, baik itu bensin maupun diesel. Kemudian ada Multigrade Plus. Selain memiliki standar API SN/CF, Multigrade ini juga diklaim bisa mengurangi emisi gas buang. (Alx/Van)

Baca Juga: Ragam Pilihan Upgrade Mobil