Diklaim Lebih Terjangkau, Segini Perincian Biaya Perawatan Suzuki Baleno

Penyegaran Suzuki Baleno menjadi godaan di pasar hatchback kompak. Bagaimana tidak, harga jualnya terpaut lumayan jauh dari para pesaing sejenis. Padahal fitur yang ditawarkan, tergolong lengkap dan mengikuti standar masa kini. Bisa menjadi opsi menarik jika sanggup menganggarkan lebih dari city car 1.200 cc. Menariknya lagi, selain terjangkau, biaya perawatan diklaim lebih rendah ketimbang para pesaing.

Ada dua jenis Baleno dipasarkan. Satu menggendong transmisi otomatis, satu lagi manual. Masing-masing perlu diberikan perlakuan spesifik. Maka dari itu, ada perbedaan total biaya perawatan. Sampai 100.000 km, Baleno manual membutuhkan Rp 7.088.550 untuk perawatan berkala. Di lain sisi, ‘jajan’ Baleno automatic sedikit lebih irit : Rp 7.027.800.

Suzuki membebaskan biaya jasa sampai 50.000 km. Kala memerinci lebih detail, ada beberapa interval perawatan dengan harga sama – antara MT dan AT. Pertama, begitu odometer melewati batas 1.000 km, konsumen tidak perlu mengeluarkan uang sepeserpun di bengkel. Lalu, setelah berjalan sejauh 10.000 km dikenakan Rp 289.500 untuk pembelian Suzuki Genuine Parts (SGP) dan Suzuki Genuine Oil (SGO). Biaya sejumlah Rp 289.500, kembali ditagihkan di 30.000 km dan 50.000 km.

Untuk maintenance di 20.000 km, tagihan Baleno MT sebesar Rp 559.650 sementara AT Rp 417.900. Pola berbalik di 40.000 km sebab biaya AT lebih tinggi yakni Rp 1.030.000. Varian transmisi manual membutuhkan Rp 848.050 saja.

Biaya jasa mulai dikenakan begitu selesai melakukan servis rutin 50.000 km. Setelah titik ini tagihan membengkak. Pada interval 60.000 km, bon perawatan Baleno AT diestimasi mencapai Rp 879.900 dan MT mencapai Rp 1.021.650. Berjalan 10.000 km lagi – pada 70.000 km – konsumen harus membayar Rp 663.500 kala masuk bengkel, baik itu pengguna AT maupun MT.

Rekor tertinggi ditorehkan servis 80.000 km. Pengguna AT perlu membayar Rp 1.624.300 sementara pengguna MT harus menyiapkan Rp 1.442.050. Nominal kembali mereda setelah figur di odometer bertambah 10.000 km. Cukup keluarkan uang setara servis 70.000 km, tepatnya Rp 663.500. Terakhir, di titik 100.000 km, Baleno AT meminta uang jajan Rp 879.000 sementara varian MT meminta Rp 1.021.650.

Nominal biaya servis ini tentu tidak mengikat. Estimasi berdasarkan skema ideal perhitungan pabrikan. Ada kondisi lain di lapangan yang menyebabkan estimasi meleset, seperti pemakaian tidak wajar yang mengurangi umur komponen. Kendati begitu, perhitungan ini diklaim lebih murah ketimbang para rival.

Head of 4W Product Development and Accessories PT SIS, Yulius Purwanto, menjelaskan, "Untuk perawatan sampai 100.000 km, untuk Suzuki Baleno kalau dibandingkan lebih murah 3 sampai 6 juta. Di sini kami menyampaikan, para pengguna Suzuki Baleno tidak perlu khawatir dengan biaya perawatan yang mahal," pungkasnya saat ditemui di sela peluncuran Baleno facelift akhir pekan lalu. (Krm/Tom)

Baca Juga: New Suzuki Baleno VS Honda Jazz, Pilih yang Mana?