C-SUV yang Diduga Toyota Corolla Cross Kedapatan Sedang Mencicipi Aspal Thailand

Toyota tampak sedang latah bermain di pasar SUV. Toyota Harrier dan Hilux sedang menanti jadwal tampil, sementara Yaris Cross sudah duluan lahir menyapa publik. Belum selesai, diyakini masih ada model Cross lain dalam kandungan. Pasalnya, sebuah SUV berbalut kamuflase tebal kedapatan tengah mencicipi aspal Thailand.

Konon namanya Corolla Cross. Foto ini diunggah pertama kali oleh akun Facebook Thai Car Inside. Disebutkan bahwa SUV ini merupakan C-SUV untuk pasar Asia Tenggara. Berbeda dari pasar Eropa yang mengisi C-SUV dengan C-HR. Sekilas pun tidak nyentrik seperti C-HR, wujudnya cenderung mirip Harrier walau belum bisa benar-benar disimpulkan. Namun, wajar bila ternyata ada kemiripan karena keduanya mengadopsi platform TNGA serupa.

Baca Juga: Evolusi Toyota Yaris, 21 Tahun dengan Sejuta Rasa

Gambaran sederhana tampak pada bokong. Berdasarkan temuan informasi Motor1 Brazil, Corolla Cross ini akan dibuat lebih besar dan lebih tradisional ketimbang C-HR. Di saat bersamaan juga akan lebih kecil sekaligus sederhana dari RAV. Di balik kamuflase sedikit terlihat bagaimana komposisi bokong SUV ini menyerupai mimik RAV4. Terutama pada bagian lampu menyipir di sudut terluar.

Juga dari samping, kemungkinan besar kamuflase menutupi kaca belakang. Janggal rasanya bila pillar setebal itu tidak dimanfaatkan untuk menyematkan sebuah kaca. Bentuk pilar C bahkan terlihat canggung jika memang berhenti di dua baris. Jadi, sah-sah saja kalau beranggapan Corolla Cross terlahir sebagai SUV 4 pilar, sebagaimana RAV4 bukan C-HR. Sisanya belum dapat terbayang seperti apa, karena foto yang beredar hanya menampilkan bagian bokong.

Nama Corolla Cross sendiri pertama terdengar dari kantor paten Australia. Seperti dilansir dari Carsguide, ini merupakan sebutan untuk calon small SUV dengan identitas proyek ‘740B’. Entah apa nama bagi SUV kompak ini nanti, ia dikabarkan akan berbagi mesin dengan Corolla.

Sebagaimana Toyota memasarkan produk, sering terdapat perbedaan opsi mesin di tiap regional. Dengan asumsi mesin Corolla, setidaknya ‘jip’ kompak ini akan mendapatkan pilihan hybrid 1,8 liter. Siap mengekstrak daya sistem sebesar 123 PS berikut torsi 142 Nm. Tenaga ini dibarengi konsumsi bahan bakar kombinasi sekitar 22 km/l (berdasarkan estimasi EPA untuk Corolla). Pemacu konvensional lain berkapasitas 1,8 liter atau 2,0 liter boleh jadi melengkapi daftar spesifikasi.

Jadwal peluncuran disebutkan akan berlangsung tahun ini di Asia. Barulah kemudian disusul ke Amerika Latin dan bisa jadi menemukan jalannya ke Amerika Utara. Meski begitu, sampai saat ini belum diketahui secara pasti apakah Eropa akan turut mendatangkan SUV ini. (Krm/Odi)

Sumber: Facebook Thai Car Inside, Motor1, Carsguide

Baca Juga: Toyota Hybrid Tembus Penjualan 15 juta Unit, Masih Banyak Model Anyar Menanti