Bukan Sekadar Mobil Listrik Biasa, Ini Kehebatan Hyundai Ioniq 5 N
Bisa buat kendaraan harian sekaligus track day
DNA Hyundai N adalah motorsport. Pengembangan mobil WRC (World Rally Championship) pada 2012-2014 menjadi pondasinya. Lantas menetaskan Hyundai i30 N sebagai model N pertama pada 2015, sekaligus perkenalan N Brand. Setelah itu semakin banyak model Hyundai yang memiliki varian N sebagai versi high performance. Namun yang menjadi pertanyaan, apakah bisa DNA balap itu dimasukkan ke dalam sebuah mobil listrik. Jawabannya ternyata bisa. Hyundai Ioniq 5 N adalah buktinya.
KEY TAKEAWAYS
Hyundai Ioniq 5 N bakal dijual di Indonesia
Disebut tak lama lagi meluncur, kemungkinan di GIIAS 2024Hyundai Ioniq 5 N bukan sekadar varian standar Ioniq 5 yang dipasok motor listrik lebih bertenaga. Tak hanya itu, mobil ini dikembangkan penuh keseriusan dan riset mendalam. Hyundai ingin meningkatkan standar performa EV. Bahkan memulai era baru dalam dunia motorsport EV.
Seperti diutarakan Joon Park, Head of N Brand. Ia ingin mewujudkan mobil listrik yang menyenangkan dikendarai dan tidak lagi membosankan. “Ioniq 5 N mewakili semangat kami. Fokus kami adalah untuk memuaskan hasrat para antusias untuk mencapai limit teknologi EV, untuk menciptakan EV yang tak hanya sesuai DNA kami, namun yang terpenting penggemar kami dapat merasakan pengalaman itu. Ioniq 5 N meningkatkan level itu. Lewatnya kami berusaha lebih jauh mewujudkan misi kami. Mobil listrik ini juga dapat digunakan di sirkuit dengan pengisian daya super-fast charging,” katanya.
Divisi N membawa banyak sentuhan magis ke dalam Ioniq 5. Sebelum mendebut saja, telah banyak teaser yang memperlihatkan berbagai pengembangan dan kemampuan terbaru. Seperti contohnya cuplikan ketika sedang drifting di jalanan bersalju. Sedikit menunjukkan kapabilitas ala mobil reli. Kemudian model produksi Ioniq 5 N debut di Goodwood Festival of Speed pada 14 Juli 2023. Event bergengsi tempat berkumpulnya mobil-mobil performa tinggi nan eksotis. Penampilannya jauh lebih sporty.
Perawakannya lebih menjejak bumi. Karena trek roda lebih lebar 50 mm dan lebih rendah 20 mm dibanding model standar. Tidak terlihat banyak peranti aerodinamika, tepatnya tersembunyi. Seperti air intake lebih besar, ada tambahan bilah pengalir udara guna meningkatkan pendinginan. Di belakang, rear spoiler tampak standar seperti Ioniq 5. Tapi kini terpasang wiper terintegrasi dengan kaca. Lalu ada diffuser bertugas melancarkan aliran udara dari kolong. Satu hal tak kasat mata juga, struktur bodi diperkuat 42 titik pengelasan tambahan.
Ada dua motor elektrik bersarang di as roda depan dan belakang. Sehingga tercipta penggerak semua roda (AWD). Tenaga dihasilkan sebesar 609 PS dan torsi 740 Nm. Jika mengaktifkan NGB (N Grin Boost), melonjak tajam menjadi 640 PS dan 770 Nm. Mampu berlari 0-100 km/jam dalam 3,5 detik (3,4 detik dengan NGB) hingga kecepatan puncak 260 km/jam. Namun dari hasil percobaan di HMG Driving Experience Center, didapat 266 km/jam. Sementara kapasitas baterai sebesar 84 kWh dengan daya jelajah 448 km menurut WLTP.
Baca Juga: Hyundai Ioniq 5 N Kantongi Penghargaan World Performance Car 2024
3 Pilar Filosofi Hyundai N
Satu hal menarik diutarakan oleh pihak Hyundai N. Seperti N-Model lainnya, Ioniq 5 N juga dibangun berdasarkan 3 filosofi utama mereka. Pertama, mobil harus bisa menikung cepat. Kedua, kemampuan balap. Tidak perlu modifikasi lagi untuk dipakai bersenang-senang di lintasan sirkuit. Dan ketiga, mobil sport untuk harian. Tetap memiliki kepraktisan, tapi sama sekali tidak membosankan. Semua itu terbentuk dari berbagai fitur-fitur mutakhir di dalam Ioniq 5 N. Bisa diatur via tombol di setir, maupun monitor layar sentuh di tengah. Berikut ini detailnya:
Corner Rascal
Menurut Joon Park, performa terbaik mobil sport adalah ketika menikung. Melaju kencang di lintasan lurus bisa dilakukan semua mobil, asal memiliki tenaga besar. Namun menikung cepat, perkara berbeda. Ada beberapa fitur yang mengoptimalkan kemampuan menikung Hyundai Ioniq 5 N. Bahkan bisa diajak drifting layaknya mobil berpenggerak roda belakang (RWD).
- N Torque Distribution: Mengatur distribusi torsi ke roda depan dan belakang. Rasionya bisa disesuaikan sendiri sesuai kebutuhan atau keinginan. Sehingga kontrol bodi bisa semakin presisi.
- N Pedal: Mirip fitur i-Pedal di Ioniq 5, tapi ditingkatkan lagi kemampuannya sehingga bisa dilakukan dalam kecepatan tinggi. N Pedal terdiri level 1, 2 dan 3. Semakin tinggi, tekanan rem semakin besar tanpa perlu menginjak pedal.
- N Drift Optimizer: Ketika fitur ini aktif, Anda bisa dengan mudah melepas traksi roda belakang. Daya lebih banyak tersalur ke belakang, lalu ada efek seperti hentakan kopling yang membuat pantat terbuang dan memudahkan sliding.
- e-LSD: Limited slip differential mengatur distribusi tenaga antara roda belakang kanan dan kiri menggunakan gardan e-LSD.
Racetrack Capability
Dalam kondisi standar pabrik, mobil sudah mampu diajak berlari kencang di sirkuit. Tanpa perlu ada modifikasi lagi yang belum tentu berhasil atau justru malah gagal. Hyundai Ioniq 5 N siap untuk itu. Tinggal mengatur beberapa sistem aja sesuai kebutuhan dan agar semua mekanikal serta elektrik bekerja optimal.
- N Battery Preconditioning: Fitur ini mengatur temperatur baterai supaya performa optimal. Misalnya ketiga di Drag Mode. Power keluar maksimum dengan pengaturan suhu baterai 30-40 derajat celcius. Sedangkan di Track Mode, temperatur baterai lebih rendah stabil di suhu 20-30 derajat celcius.
- N Race: Ada 2 mode, Sprint Mode dan Endurance Mode. Sesuai kebutuhan, kalau Sprint semua power dikeluarkan. Sementara Endurance untuk melaju dalam jangka waktu panjang.
- N-tuned Braking System: Paket pengereman dengan material ringan khusus performa tinggi yang memang dirancang untuk sirkuit. Cakram depan berukuran 400 mm dengan 4 kaliper, cakram belakang 380 mm dengan 1 kaliper.
- N Brake Regen: Dikembangkan di Nurburgring Nordschleife, rem regenerative mampu mengumpulkan energi sebesar 0,6G.
- N Launch Control: Berguna ketika start untuk menghasilkan reaksi akselerasi secepat kilat.
- N Grin Boost (NGB): Ketika tombol merah bertuliskan NGB ditekan, ada tambahan daya menjadi 650 PS dan torsi 770 Nm. Namun hanya untuk 10 detik. Ketika aktif dan berakselerasi, tarikan 0 sampai 100 km/jam hanya butuh 3,4 detik.
Everyday Sportscar
Meskipun memiliki data spesifikasi bak mobil sport, Hyundai Ioniq 5 N tetap praktis dipakai harian. Namun siap sewaktu-waktu dipacu kencang. Jadinya tidak ada kata membosankan tiap kali berkendara bersamanya.
- N e-Shift: Fitur ini sangat menarik. Sebab bisa memberikan sensasi transmisi DCT 8-speed. Bahkan ada rasa rev matching, hentakan ketika berpindah gigi hingga cut power ketika putaran melebihi redline. Padahal semua imitasi belaka.
- N Active Sound+: Suara juga bakal menghilangkan kebosanan mengendarai mobil listrik. Di Ioniq 5 N ada suara artifisial yang mampu menambah hasrat mengemudi. Terdapat 3 pilihan: Ignition yang mengikuti irama putaran mesin, Evolution terinspirasi dari konsep Vision Gran Turismo dan Supersonic mengeluarkan suara sonic boom pesawat jet.
- N Light Sport Bucket Seats: Kursi depan berganti jok balap bucket yang mendepak tubuh dengan erat menjaga dari gaya gravitasi. Dilapisi material kulit serta suede. Ada fitur pendingin dan pemanasnya juga supaya tetap nyaman dipakai sehari-hari.
(ODI)
Baca Juga: Hyundai Pan-ASEAN N Day, Berkenalan dengan Line-up N Terbaru
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi Hyundai Ioniq 5 N
Model Mobil Hyundai
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Hyundai Ioniq 5 N Terbaru di Oto
Tren SUV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Hyundai Ioniq 5 N dari Carvaganza
Artikel Mobil Hyundai Ioniq 5 N dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice
Bandingkan
You can add 3 variants maximum*- Merek
- Model
- Varian