Benarkah Daihatsu Xenia dan Toyota Avanza Baru Pakai Basis Rocky?
Kenal dengan Daihatsu DN Multisix? Kendaraan persilangan MPV dan SUV itu menarik perhatian pengunjung saat Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017. Disebut-sebut bakal jadi pengganti produk kembar Xenia-Avanza mendatang. Rumornya kini kian menguat setelah Rocky meluncur akhir tahun lalu, ditambah produk baru berbagi basisnya pada Desember 2020.
Seperti dirilis Best Car Magazine, produk MPV dengan platform DNGA (Daihatsu New Global Architecture) akan menyusul Rocky tahun ini. Jika Rocky merupakan SUV 5-penumpang, maka yang dirilis nantinya adalah versi mobil keluarga namun dengan kapasitas 6-penumpang. Tentu kapasitas 6 orang ini untuk wilayah edar Jepang. Jika nantinya di Indonesia, harusnya mampu mengangkut setidaknya 7.
Menggantikan Xenia-Avanza, tentu sangat tidak mungkin. Model kembar ini sudah sukses membangun nama besar hingga populer di Indonesia. Yang paling realistis, menjadikan penerus model kembar, atau membuatnya sebagai model berbeda dengan diferensiasi yang signifikan.
Baca Juga: Toyota Avanza 1.3 G MT Jadi LMPV Terlaris Kuartal Pertama, Mengapa Begitu Diminati?
Prediksi pertama, sangat memungkinkan jika model yang berbagi basis dengan Rocky ini meneruskan trah Xenia-Avanza. Hal seperti ini sudah pernah terjadi pada Toyota Kijang. Sosok mobil keluarga diregenerasikan lewat Kijang Innova. Mobil dengan platform yang benar-benar berbeda, dan sekadar meneruskan nama besar Kijang. Toh, Daihatsu Rocky 2020 juga lahir dengan skema yang jauh berbeda dibanding pendahulunya di era 90an.
Menyuntikkan DNA SUV berkapabilitas tinggi pada sosok MPV, tentu bisa membuat Xenia-Avanza makin kompetitif. Toh, lini-lini MPV yang ada saat ini juga sudah mulai mengadopsinya. Misalnya saja Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross, Suzuki XL7 hingga Honda BR-V.
Perkiraan kedua, model baru nantinya akan jadi tipe yang mengisi segmen di atas Xenia-Avanza. Kelas mobil dengan harga Rp 250 - 300 jutaan, jadi perkiraan logis. Harga psikologisnya masih realistis dan masuk dalam kategori daya beli yang cukup banyak di Indonesia. Namun, jika opsi ini yang diambil, nama Xenia-Avanza akan ditinggal.
Opsi tersebut kian memungkinkan karena Best Car menyebut mesin yang digunakan adalah unit 3-silinder 1,0 liter dengan imbuhan turbocharger. Kami jamin, mobil yang pakai mesin seperti ini tak akan punya harga yang selevel mesin 4-silinder konvensional. Namun, performa efisiensi hingga power, bisa saja lebih unggul.
Tipe mesin 1,2 liter 4-silinder juga kabarnya bakalan masuk pada model yang rilis akhir tahun ini. Bahkan, sudah terpandu oleh motor listrik lewat skema hybrid yang diadopsi dari model-model Toyota. Sistem ini tentu saja tak akan murah. Tapi tunggu, jika produksinya dilokalisasi, siapa tahu bisa terjangkau?
Apapun itu segmennya, menunggu Xenia-Avanza terbaru memang akan selalu menarik. Duet ini memulai segmen baru di kelas mobil keluarga pada era 2000an. Kompetitor pun satu persatu sudah berdatangan, bahkan ada yang sempat menumbangkannya. Tinggal menunggu bagaimana mereka menjawab tantangan ini. Apakah menelurkan Xenia-Avanza baru berbasis DNGA seperti Rocky? Atau, memberikan opsi lebih premium sebagai kakaknya. (Van/Odi)
Sumber: Creative311, Best Car
Baca Juga: Imajinasi Wujud Toyota Avanza Masa Depan dari Basis Konsep DN Multisix
Jual mobil anda dengan harga terbaik
Model Mobil Daihatsu
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Daihatsu Grand Xenia Terbaru di Oto
Tren MPV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Daihatsu Grand Xenia dari Carvaganza
Artikel Mobil Daihatsu Grand Xenia dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature