Bedah Varian New Wuling Confero S, Fiturnya Disunat!
Resmi sudah Wuling Confero S dalam format facelift termutakhir mengaspal di Tanah Air, hari ini, Rabu (10/3/2020). Tetap menjadi salah satu MPV termurah di pasaran dengan banderol mulai dari Rp 169,8 juta (OTR Jakarta). Mayoritas revisi tertuang di sisi eksterior. Bisa dipastikan terlihat lebih segar lewat tatanan fasad anyar. Wajahnya dibuat ulang sehingga terlihat bersolek lebih segar dan modern. Sekilas tidak tampak jelas ubahan dalam kabin. Yang perlu juga diketahui kalau sektor mekanikal ikut disentuh.
Total enam varian tersaji dalam tiga tingkatan trim berbeda. Jangan sampai bingung, simak dulu diferensiasinya.
Harga New Wuling Confero S (OTR Jakarta):
- New Confero S Type C Lux Rp169.800.000
- New Confero S Type C Lux+ Rp171.800.000
- New Confero S Type L Lux Rp180.800.000
- New Confero S Type L Lux+ Rp182.800.000
- New Confero S Type L ACT Lux Rp189.300.000
- New Confero S Type L ACT Lux+ Rp191.300.000
Perbedaan Lux dan Lux+
Secara garis besar, Wuling Confero S sebetulnya terbagi atas tiga pilihan utama. Mulai dari Type C dan Type L bertransmisi manual lima percepatan. Puncak lini sendiri diduduki oleh Type L ACT dengan girboks manual enam percepatan tanpa kopling. Baru di setiap tipe dipisahkan lagi antara versi Lux dan Lux+. Untuk diketahui, Lux dan Lux+ mengindikasikan diferensiasi konfigurasi bangku.
Pada model Lux Anda dapat memaksimalkan akomodasi penumpang hingga delapan orang dalam kabin. Pasalnya, bangku tengah memanfaatkan bench seat memanjang dengan metode pelipatan 60:40. Sementara itu, Lux+ menyuguhkan kesan eksklusif lewat pemanfaatan captain seat di baris kedua. Yang membuatnya tampil spesial, tiga tipe Confero S menganut pembungkus bangku semi leather warna hitam. Cocok kalau mendambakan sensasi mewah dalam ruang lapang.
Baca juga: New Wuling Confero S Resmi Mendebut, Sembunyikan Revisi Mekanikal
Sorotan Ubahan dari Model Lama
Revisi Confero S tidak terlaksana secara menyeluruh lantaran hanya menjalani facelift ringan. Dengan demikian, esensi sebagai mobil keluarga nan lapang tetap ditawarkan. Tergambar langsung oleh dimensi eksterior 4.530 x 1.691 x 1.730 mm (PxLxT) dan wheelbase 2.720 mm. Tinggi dan berkaki jenjang, tak mengherankan kalau ruang kabin jadi sorotan utama.
Namun tentu terdapat penyegaran akibat facelift ini. Paling kuat terasa di eksterior berkat komposisi wajah baru. Jeroan lampu depan dikelir hitam sehingga memancarkan kesan smoked lamp. Tidak selesai sampai disitu, grille ikut diganti. Memainkan imaji kisi memanjang penuh sebagai jembatan antarlampu. Juga pada bumper, dimensi apron diperbesar dan DRL dipindah ke lengkungan di rongga tengah. Sementara itu, sudut pipi jadi semakin kompak berisi aransemen vertikal antara fog lamp dan sein.
Di luar itu, semua cenderung familiar. Eksterior bagian samping hingga ke belakang kurang lebih sama. Mengandalkan pelek 15 inci hingga ornamen tubuh serupa. Pun sama ceritanya pada bagian interior, tidak ada signifikansi dalam desain dan atmosfer. Namun diketahui ternyata beberapa fiturnya disunat. Selengkap apa Confero S kini?
Kelengkapan Terbanyak ada di Type L
Jika mencari potensi kelengkapan paling komplet tentu jawabannya adalah trim tertinggi yakni Type L. Bebas, mau itu bertransmisi manual atau ACT. Pasalnya, diferensiasi dua tipe puncak ini hanya terletak di sisi pengantar putaran ke roda. Kendati begitu, sekompletnya varian termahal sang MPV Wuling, mungkin sekilas terdengar cenderung biasa saja.
Di bagian eksterior, Confero S Type L belum mengadopsi teknologi mutakhir. Lampu LED belum menjadi komponen penambah nilai sebab lampu utama, fog lamp, dan set penerangan lainnya masih mengandalkan unit pendar halogen. Minimal cahaya dioda masih ditemukan dalam bentuk DRL. Namun bukannya dibuat lebih canggih, fiturnya justru kena sunat. Alat pengatur ketinggian lampu depan malah absen – tidak seperti model lama.
Agak beruntung, gimik unik dari model lama tidak ikut luntur. Adalah fungsi ekstra pada remote kunci yang dapat membuka kaca lewat sentuhan tombol. Kemampuan ini ditujukan agar angin segar dapat masuk ke kabin sebelum memulai perjalanan. Tapi perlu diingat, fungsinya hanya untuk membuka. Harus dilakukan dari dalam mobil bila ingin menutup. Fitur pelengkap lainnya dapat dinikmati spesifik trim tertinggi adalah spion samping elektris untuk mengatur sudut cermin dan pelipatan otomatis.
Masuk ke kabin, Confero S gunakan pembungkus leather hitam demi pancarkan sensasi mewah. Itu mejeng di seluruh varian. Begitu pula pengaturan sudut kemiringan kolom stir (tilt steering). Spesifik trim termahal, ketinggian bangku pengemudi dapat diatur bersama sudut rebahan dan pergeseran maju/mundur.
Urusan fitur kenyamanan, terdapat AC yang dikontrol melalui kenop putar konvensional. Sementara itu, double blower siap mengembuskan udara segar bagi penumpang belakang. Type L lantas akan menambah keseruan perjalanan lewat head unit touchscreen 8 inci. Menampilkan grafis interface ala OS Windows 8 berisi sajian berupa radio, USB, AUX, dan Bluetooth.
Jangan khawatir juga soal fitur keselamatan. Wuling tergolong komplet memberikan perbekalan ekstra. Misal kamera mundur yang ditemani sensor jarak di depan dan belakang. Selain itu, tertanam alat pantau tekanan ban TPMS (Tyre Pressure Monitoring System) dalam MID monokrom bersama indikator pintu. Itu semua jadi barang sekunder. Basis perlindungan sendiri tercipta lewat Dual SRS Airbag, rem cakram di keempat roda, dan peranti penghela laju ABS+EBD.
Baca juga: Wuling Almaz RS Sudah Bisa Dipesan Via Online, Makin Canggih dan Gahar
Type C yang Kena Sunat Banyak
Dalam hal gaya, mungkin Type C tidak terlihat begitu berbeda dan jauh lebih polosan ketimbang varian di atasnya. Fitur yang tampak pun kurang lebih serupa. Sebut saja lampu proyektor halogen, foglamp, DRL LED, Roof Rail, serta High Mount Stop Lamp (HMSL). Remote kunci masih lengkap fungsi pembuka jendela. Pun pengatur sudut arah lampu ikut absen di tipe ini. Kalau diteliti, ada satu pembeda jika sudah coba duduk dalam kabin yakni pelipatan spion elektris. Type C belum punya itu.
Tema interior hitam berbahan kulit sintetis dengan opsi konfigurasi bangku tujuh atau delapan penumpang dapat dinikmati. Bedanya, ketinggian duduk pengemudi tidak dapat diatur. Dapat dipastikan letak perbedaan bukan itu saja. Bahkan diferensiasi antara Type C dan L seakan dibikin lebih jauh ketimbang model sebelum. Ini dikarenakan pemangkasan fitur terlaksana sedikit lebih keras di tipe bawah.
Ciri paling terasa adalah hilangnya jam analog di dasbor. Nilai elegan itu dilunturkan pada model Confero S termurah. Lalu, jangan harap lagi bisa nikmati TPMS sebab komponen ini dicabut dari daftar kelengkapan. Dua barang ini boleh dibilang membuat varian terendah semakin terlihat standaran. Sebab tidak ada peningkatan berarti di sektor lain. Contoh saja sarana hiburan, masih menganut head unit 2 DIN tanpa Bluetooth – minimal masih ada USB untuk memutar media selain radio.
Bagaimana soal safety? Dari pemakaian head unit saja bisa disimpulkan kalau ia benar-benar duduk di ambang moderat. Tanpa kamera mundur. Dilihat lagi, sensor jarak pun hanya untuk bagian belakang. Harus diketahui pula, immobilizer tetap absen di varian terendah. Dengan demikian, sah kalau disebut peranti keselamatan tergolong biasa saja. Termasuk di dalamnya Dual SRS Airbag dan alat bantu pengereman ABS+EBD. Sedikit meramaikan, ESS akan bantu pengemudi belakang saat rem mendadak.
Semua Kebagian Revisi Pemacu
Jika dilihat lagi, bukannya penambahan potensi melainkan pemangkasan terjadi pada New Confero S. Bisa dibilang korban paling babak belur adalah Type C. Sebab bukan sebatas kebagian pengurangan fitur paling banyak, ia turut kehilangan cukup banyak kuda dari peternakan empat silinder 1.500 cc DOHC. Ini pun menjadi nasib seluruh Confero S teranyar. Teknologi bukaan klep variabel DVVT dicabut sehingga tak lagi seperkasa dahulu.
Kubikasi dan dimensi ruang bakar sama persis tapi gelontoran tenaga malah berkurang drastis. Dari sebelumnya sanggup lontarkan 108 PS/142 Nm, kini hanya mampu mengekstrak sebanyak 98 PS/135 Nm. Sontak menjadikannya sebagai MPV bermesin 1.500 cc paling loyo di pasaran. Mengacu data di situs resmi, pengurangan tenaga pun tidak diimbangi penyesuaian rasio gigi. Apakah efisiensi BBM jadi incaran? Agak skeptis namun bisa dijadikan harapan. (Alx/Raju)
Baca juga: Kepincut Wuling Cortez Bekas, Sekarang Harganya Murah Mulai Rp 150 Jutaan
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi Wuling Confero
Model Mobil Wuling
Jangan lewatkan
Promo Wuling Confero, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Wuling Confero Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Mesin
1485
|
1206
|
999
|
1197
|
998
|
Lebar
1691 mm
|
1691 mm
|
1739 mm
|
1655 mm
|
1655 mm
|
Tinggi
1715 mm
|
1715 mm
|
1643 mm
|
1600 mm
|
1600 mm
|
Tempat Duduk
8
|
2
|
7
|
7
|
7
|
Jenis Transmisi
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Mesin
1.5 L
|
1.2L Petrol Engine, In-line 4 Cylinder 16 Valve DOHC
|
1.0L Petrol Engine, 3 Cylinder 12 Valve
|
1.2L Petrol Engine, In-line 4 Cylinder 16 Valve DOHC
|
1.0L Petrol Engine, In-line 3 Cylinder 12 Valve DOHC
|
Panjang
-
|
4493 mm
|
3990 mm
|
4110 mm
|
4110 mm
|
|
Tren MPV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Wuling Confero dari Carvaganza
Artikel Mobil Wuling Confero dari Zigwheels
- Motovaganza