Lima Hal yang Kami Suka dari Mitsubishi Xpander Cross
Xpander Cross mampu mempertahankan posisinya di sepuluh besar penjualan mobil di Tanah Air. Mobil besutan Mitsubishi ini memang mendapat respon cukup baik dari konsumen. Wajar. Walau masih masuk keluarga MPV (Multi Purpose Vehicle), tapi sang produsen menginkorporasikan kemampuan dan tampilan khas SUV. Membuatnya punya daya tarik tersendiri.
Ada tiga varian ditawarkan, termurah bertransmisi manual seharga Rp 272,7 juta. Versi pemindah gigi otomatis Rp 282,7 juta. Termahal dibungkus dalam balutan Premium Package bertransmisi otomatis. Berbanderol Rp 292,7 juta. Ketiganya ditenaga jantung mekanis yang cukup mengantarkan Anda dari titik A ke B. Sambil tetap memberikan kesenangan dan pengalaman mengemudi mantap. Punya konfigurasi 4-silinder MIVEC berkubikasi, mampu menyemburkan 105 PS pada 6.000 rpm dan torsi maksimal 141 Nm pada 4.000 rpm. Selain sektor pacu, kami pun menemukan lima hal menarik lain pada Xpander Cross. Kelimanya bisa dijadikan bahan pertimbangan Anda untuk meminang. Apa saja?
Ground Clearance
Desain kokoh dan tangguh terpancar kuat pada tatanan bodi Xpander Cross. Apalagi wajahnya, mengusung konsep Dynamic Shield dilengkapi grille berpalang tebal dengan imbuhan garnish kromium di sisi bumper. Kemudian bawahnya diposisikan bukaan ditemani aksesoris underguard. Menyiratkan mobil siap diajak melintasi berbagai kondisi jalan. Mitsubishi pun tak sekadar menerapkan rupa, juga spesifikasi ground clearance. Xpander Cross mampu menempatkan diri menjadi paling tertinggi, mengalahkan semua kompetitor di segmen sama,
Jarak terendah bodi dengan permukaan tanah sebesar 225 mm. Menang jauh dibanding kompetitor terdekat Honda BR-V dan Suzuki XL-7. Secara berturut-tutur, ground clearance kedua model, yakni 201 mm dan 200 mm. Memang ada satu pesaing yang hampir menyamai setingan itu. Toyota Rush berjarak 220 mm. Meski beda 5 mm, tetap saja berpengaruh.
Tilt & Teleskopik
Mengatur posisi duduk mengemudi dengan tepat sangatlah penting. Xpander Cross tak hanya didukung jok yang bisa disetel ke empat arah, tapi disokong pula fungsi tilt dan teleskopik pada kemudi. Tilt sebenarnya juga dimiliki model dari brand lain, mengizinkan setir dinaik-turunkan. Sehingga mudah dijangkau. Namun, tak ada teleskopik. Padahal perangkat ini lebih membantu pengemudi menemukan posisi mengemudi terbaik. Lantaran pengatur arah roda dapat didekatkan atau dijauhkan. Cocok untuk orang berperawakan tinggi. Tangan bisa pas menggapai, tanpa menyebabkan kaki berada di posisi canggung.
Cruise Control
Fitur cruise control menjadi pemikat utama dari Xpander Cross. Pasalnya, tak satupun pesaingnya memiliki. Bisa dibilang barang mewah di segmen LMPV dan LSUV. Fungsinya mendukung kenyamanan, terutama ketika berjalan jauh di jalan bebas hambatan. Pengemudi dibebaskan dari menginjak pedal gas tanpa membuat mobil mengalami deselerasi. Kaki jadi tak cepat lelah. Manfaat lainnya menekan konsumsi bahan bakar, lantaran putaran gas ditetapkan di area paling efisien. Namun, perangkat ini tak bersifat dinamis alias mengatur sendiri kecepatan beradasarkan jarak dengan kendaraan di depan. Jadi Anda harus pintar-pintar memainkan rem atau mengatur batas kecepatan lewat steering switch.
Konektivitas
Head unit berukuran 7 inci melengkapi kabin Xpander Cross. Perangkat ini punya konektivitas tinggi. Smartphone dapat terhubung lewat bluetooth atau sambungan USB. Termasuk fitur Weblink, sehingga dapat berselancar internet seperti membuka Youtube. Syaratnya harus mengunduh aplikasi itu terlebih dahulu. Bahkan, perjalanan semakin mudah karena bisa mengakses navigasi.
Perangkat juga bisa dijadikan semacam pengisi daya smartphone lewat sambungan USB. Ya, perangkat elektronik untuk berkomunikasi memang sudah jadi kebutuhan utama. Tak bisa lepas dari genggaman siapapun. Mitsubishi pun menyadari betul. Makanya disediakan banyak sumber listrik agar konektivitas terjaga. Power outlet dipasangkan satu di dasbor. Kemudian untuk baris kedua berada pada kompartemen di konsol tengah. Sementara buritan dipasangkan di dinding, yang dilengkapi tatakan untuk menaruhnya.
Ruang Penyimpanan
Kabin lapang haruslah dimiliki mobil berstruktur MPV. Selain memberikan kenyamanan bagi seluruh penumpang, fungsionalitas membawa barang jadi perhatian khusus. Brand berlambang tiga berlian menyuguhkan bagasi berkapasitas mumpuni. Bahkan saat jok paling belakang tak dilipat sandarannya. Tas besar, koper atau galon dapat dimuat tanpa kesulitan. Makin luas ketika bangku diratakan.
Oto pernah mencoba memasukkan tiga sepeda lipat, dan masih menyisakan ruang untuk pernak-pernik lain. Kalau mau lebih masif lagi, tinggal tekuk penopang punggung baris kedua. Ini masih ketambahan kantung-kantung penyimpanan bertebaran di berbagai area. Detailnya begini: instrumen panel side pocket, cup holder di konsol tengah, kotak penyimpanan tertutup, seat back pocket multifungsional, gantungan serbaguna, laci bawah kursi serbaguna, ruang penyimpanan serbaguna di bagasi. (Hfd/Tom)
Baca Juga: Road Test Mitsubishi Xpander Cross: Eskapisme Dua Dimensi (Part-1)
Jual mobil anda dengan harga terbaik
-
Jelajahi Mitsubishi Xpander Cross
Model Mobil Mitsubishi
Promo Mitsubishi Xpander Cross, DP & Cicilan
GIIAS 2024
IMOS 2024
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Mobil Unggulan Mitsubishi
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Mitsubishi Xpander Cross Terbaru di Oto
Bandingkan & Rekomendasi
|
|
|
|
|
Mesin
1499
|
1998
|
1499
|
1462
|
1499
|
Panjang
4595 mm
|
4735 mm
|
4595 mm
|
4395 mm
|
4510 mm
|
Lebar
1790 mm
|
1830 mm
|
1750 mm
|
1735 mm
|
1750 mm
|
Tinggi
1750 mm
|
1795 mm
|
1730 mm
|
1690 mm
|
1695 mm
|
Ground Clearance
225 mm
|
-
|
225 mm
|
180 mm
|
200 mm
|
Tempat Duduk
7
|
7
|
7
|
7
|
7
|
Jenis Transmisi
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Manual
|
Sabuk Pengaman Belakang
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Radio AM/FM
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Ya
|
Jenis penggerak
-
|
2WD
|
-
|
-
|
-
|
|
Tren MPV
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Mobil Mitsubishi Xpander Cross dari Carvaganza
Artikel Mobil Mitsubishi Xpander Cross dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature