Kenali Tanda-tanda Rem Bermasalah
Jangan tunggu sampai rusak
Rem memegang peran penting dalam berkendara. Fungsi rem selain menjaga keselamatan di jalan juga untuk mengendalikan dan menghentikan laju kendaraan dengan aman.
Selain menjadi perangkat untuk mengurangi kecepatan, rem juga menciptakan rasa aman dan percaya diri pada pengemudi. Dalam situasi darurat, fungsi rem yang optimal memiliki perbedaan signifikan untuk menghindari kondisi celaka dan insiden serius.
Perhatian pada rem ini jadi poin penting dalam memelihara kendaraan. Lewat perawatan rutin, pemilik kendaraan tidak hanya menjaga keamanan berkendara tapi juga memperpanjang umur pakai komponen kendaraan, meningkatkan kenyamanan, dan mengurangi risiko ketegangan selama perjalanan.
Hyundai Gowa, salah satu distributor Hyundai di Indonesia, memberikan penjelasan terkait kondisi rem mobil yang mengalami masalah. Pertama terdengar suara mendecit. Ini adalah pertanda kampas rem mengalami keausan. Suara mendecit tercipta karena gesekan antara kampas rem dan cakram. Bila diabaikan akan mengakibatkan kerusakan lebih lanjut pada sistem pengereman.
Tanda kedua adalah berkurangnya cairan rem. Penurunan level cairan rem menandakan kebocoran di sistem. Cairan rem yang rendah mengurangi efisiensi rem dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Baca Juga: Agar Tak Tertipu, Berikut Tips Saat Mau Servis Kaki-Kaki Mobil
Berikutnya adalah lampu indikator rem pada meter cluster menyala. Ini menjadi sinyal serius adanya masalah pada sistem pengereman. Saran yang diberikan adalah periksa dan tangani di bengkel resmi agar tidak terjadi kerusakan lebih parah.
Tanda lainnya adalah pedal rem yang terasa keras jika diinjak. Ini bisa jadi ada masalah pada sistem hidrolik atau master silinder rem. Pedal rem yang keras menyulitkan pengemudi untuk mengontrol kecepatan kendaraan, utamanya di situasi darurat.
"Rem mobil yang berfungsi dengan baik bukan hanya memastikan keselamatan pengemudi dan penumpang, tapi juga semua pengguna jalan. Kami mengajak konsumen untuk tidak mengabaikan pengecekan dan perawatan rutin rem mobil demi keamanan dan kenyamanan berkendara," ucap Ferry, COO Hyundai Gowa dalam keterangannya.
Untuk itu, penggantian kampas rem secara berkala penting untuk mencegah keausan berlebihan. Tanda-tanda seperti suara mendecit, pedal rem keras atau ketebalan kampas rem menipis menandakan perlunya penggantian suku cadang. Biasanya penggantian kampas rem dilakukan pada 40.000 sampai 80.000 kilometer atau disesuaikan dengan pemakaian.
Pemeliharaan rem mobil secara rutin adalah langkah preventif untuk memastikan keselamatan berkendara. Selain itu langkah perawatan dapat menghindari kerusakan serius dan biaya perbaikan yang lebih besar di masa mendatang. (STA/ODI)
Baca Juga: Hindari Beristirahat dan Tidur di Dalam Mobil yang Menyala, Ini Bahayanya!
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Mobil Pilihan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice