Hujan dan Banjir Picu Munculnya Karat, Perhatikan Cara Mengatasinya
Musim penghujan seperti saat ini mengakibatkan banyak jalan digenangi air bahkan banjir. Bagi Anda pemilik kendaraan, ada potensi bahaya yang mengintip di situasi seperti saat ini yaitu karat. Mobil yang berkarat sangat berbahaya, karena bisa menggerogoti komponen besi yang ada. Karat pada mobil harus segera diperbaiki. Ibarat kanker di tubuh manusia, karat akan menyebar dengan cepat dan sulit diatasi jika sudah mencapai level parah.
Bagaimana menghindarinya? Anda tentunya perlu tahu apa penyebab karat dan bagaimana mengatasinya. Ada beberapa hal yang mendorong terjadinya karat pada mobil. Yuk kita simak.
Penyebab Karat
Ada banyak pemicu karat. Salah satuny adalah kandungan mineral yang tinggi pada air laut. Angin yang mengandung kadar garam tak terlihat menempel di bodi mobil. Makanya, pemilik mobil yang tinggal atau sering beraktivitas di wilayah dekat pantai harus lebih hati-hati merawat mobilnya karena sifat air laut yang korosif. Kelembaban cuaca sangat tinggi, juga bisa memicu timbulnya karat.
Berikutnya adalah air hujan yang juga mengandung mineral dan memiliki tingkat keasaman tinggi, terutama di wilayah perkotaan dengan level polusi tinggi. Memang kita disarankan untuk melakukan ritual cuci mobil. Namun, masih banyak pemilik yang enggan mencuci mobilnya setelah terkena guyuran hujan. Padahal jika air hujan yang dibiarkan mengering, lama-kelamaan bisa membuat karat pada mobil.
Saat melintasi genangan atau jalanan becek, mobil kerap terkena cipratan dan membuat kotor. Jika tidak segera dibersihkan kotoran, tersebut akan menjadi kerak dan berubah menjadi karat. Nah, cuci kendaraan Anda dengan seksama. Kolong mobil, jadi bagian paling riskan terkenan cipratan kotoran tersebut.
Selanjutnya, guratan dan bekas tabrakan. Jangan dianggap sepele, sebab bekas tabrakan ini bisa mengakibatkan karat. Benturan atau tabrakan yang membuat cat mobil terkelupas bisa dimanfaatkan oleh karat untuk tumbuh lantaran hilangnya lapisan pelindung bodi mobil. Oh ya, satu lagi, saat mencuci mobil perhatikan alat dan bahan yang Anda gunakan. Sikat kawat atau cairan pembersih yang terlalu kuat justru dapat mengikis lapisan cat atau anti karat.
Baca juga: Mengemudi Jarak Jauh Saat Kondisi Cuaca Tak Menentu, Perhatikan Hal-Hal Ini
Cara Mencegah Karat
Kunci dari pencegahan proses korosi di bodi mobil adalah menjaga kebersihan mobil seoptimal mungkin. Di tengah kondisi cuaca tidak menentu seperti sekarang, Anda harus mencuci mobil sesering mungkin untuk memastikan sisa air hujan dan kotoran tidak menempel. Pastikan mobil kering sempurna dan tidak lembab, terutama area kolong, celah dan sambungan di mobil yang merupakan bagian paling rawan karat.
Jika karat masih dalam skala kecil Anda sebenarnya bisa melakukan perawatan sendiri. Bisa dimulai dengan memberikan pelumas. Bagian engsel mobil seringkali menimbulkan karatan karena daerahnya sangat tersembunyi dan jarang diperhatikan. Selalu oleskan oli pada bagian engsel untuk mencegahnya.
Bisa juga menggunakan cuka, air, sikat, dan lap khusus. Campur cuka dengan air agar encer terlebih dahulu. Kandungan asam sitrat atau asam asetat pada cuka punya efek ampuh untuk menyingkirkan karat. Apabila bagian mobil yang terkena karat bisa Anda bongkar, maka lepaskan lebih dahulu bagian tersebut dan rendam bagian yang berkarat di dalam air cuka selama 1 sampai 2 hari. Jika ternyata karat masih menempel, Anda bisa rendam lagi sampai karatnya hilang. Gunakan sikat dan lap khusus untuk membantu menghilangkan karat secara lebih efektif.
Lemon atau jeruk nipis tidak hanya efektif untuk menghilangkan noda pada baju, namun kandungan dalam buah lemon juga sangat efektif untuk menghilangkan karat pada mobil dengan cara yang cukup mudah. Langkah yang harus Anda lakukan adalah dengan menaburi bagian yang berkarat dengan garam lalu rendam dalam air lemon atau jeruk nipis. Anda juga bisa menggunakan sikat atau penggosok alumunium untuk hasil lebih efektif.
Bahan aktif dalam baking soda ternyata juga ampuh untuk menyingkirkan berbagai macam noda termasuk juga menyingkirkan karat dari mobil. Cara menghilangkan karat dengan menggunakan baking soda juga terbilang cukup mudah, Anda hanya cukup menyikat bagian karat pada mobil dengan air yang sudah dicampur dengan baking soda. Lakukan beberapa kali untuk hasil yang lebih baik.
Tapi jika sudah terlalu parah, sebaiknya Anda ke bengkel resmi untuk melakukan perawatan. Bagi Anda pemilik Toyota bisa memesan layanan body repair Auto2000 melalui menu Booking Servis di Auto2000 Digiroom. Untuk memeriksa bodi mobil dari potensi karat, Anda bisa berkonsultasi dengan service advisor Auto2000. AutoFamily juga bisa melakukan pelapisan ulang anti karat karena seiring waktu lapisan tersebut akan menipis. Cukup dengan masuk ke menu Aksesoris di Auto2000 Digiroom, AutoFamily bisa memesan layanan pelapisan anti karat di bengkel Auto2000 dengan keuntungan garansi 1 tahun atau 20.000 km, tergantung mana yang tercapai lebih dahulu.
“Jangan pernah remehkan karat karena begitu terdeteksi butuh tindakan segera agar tidak menjalar dan merusak bodi mobil. Oleh sebab itu, lakukan pengecekan bodi mobil Toyota milik AutoFamily di bengkel BP Auto2000, termasuk melakukan pelapisan ulang anti karat di bagian yang membutuhkan, cukup dengan memesan via Auto2000 Digiroom,” jelas Nur Imansyah Tara, Aftersales Division Head Auto2000. (Raju)
Baca juga: Tak Boleh Sembarangan, Ini Cara Menghitung Muatan Maksimal di Mobil Anda
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Mobil Pilihan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice