Bolehkah Ganti Ban Beda Merek untuk Kendaraan? Perhatikan Hal-Hal Berikut
Ban menjadi bagian terpenting pada kendaraan. Fungsinya adalah memberikan cengkraman pada permukaan aspal agar kendaraan dapat dikendalikan dan berjalan. Mengingat pentingnya fungsi ban maka perlu diperhatikan mulai dari perawatan hingga pergantiannya.
KEY TAKEAWAYS
Perhatikan kondisi ban paling mudah
Pertama bisa lewat Tread Wear Indicator (TWI) pada telapak banApakah boleh mengganti ban dengan merek berbeda
Disarankan tidak, setiap ban memiliki performa dan daya tahan berbeda-bedaTapi jika terpaksa apa yang harus dilakukan?
Disarankan pemilik kendaraan mengganti ban yang sama dalam satu poros rodaMerawat ban agak selalu dalam kondisi terbaik adalah kewajiban yang diemban pemilik kendaraan. Ini karena tugas ban bersama dengan sistem suspensi dapat membuat kendaraan melaju dan berhenti serta meredam getaran yang diterima kendaraan. Meski dengan luas bidang yang terbatas, perjalanan menuju satu tempat tidak akan terjadi bila kondisi ban tidak baik.
Perawatan ban selalu berputar pada kondisi permukaan tapak dengan melihat Tread Wear Indicator (TWI) pada telapak ban. Jika sudah melewati tanda tersebut pemilik kendaraan wajib mengganti ban dengan kondisi yang lebih baik. Biasanya rata-rata waktu penggantian ban antara dua sampai empat tahun tergantung pemakaian.
Lantas pertanyaannya, apakah diperbolehkan mengganti ban dengan merek yang berbeda? Ini biasanya berkaitan dengan dana yang ada. Serta apa pengaruhnya ke kendaraan?
Alasan dana untuk pemilihan merek ban memang biasanya menjadi alasan paling kuat saat memperbarui ban. Namun demi menjaga keamanan dan kenyamanan, sebaiknya langkah membeli ban dengan merek yang berbeda patut dihindari. Ini karena setiap merek ban memiliki performa yang berbeda dengan membawa proses desain dan manufaktur yang berbeda juga.
Ini juga termasuk untuk peruntukan ban tersebut, seperti untuk ban basah dan kering, ban SUV dan sedan, atau ban penumpang dan ban niaga. Belum lagi melihat dari sisi materialnya dan konstruksi ban yang tidak sama meskipun ukurannya sama persis karena terkait kebutuhan penggunaan ban.
Baca juga: Kenali Bahaya Highway Hypnosis dan Cara Mencegahnya untuk Menghindari Kecelakaan di Jalan Tol
Ukuran juga tidak hanya menyangkut dimensi umum seperti lebar dan rasio tinggi ban. Ukuran di sini juga termasuk ukuran pelek, batas kecepatan maksimal dan load indexc. Perhatikan juga jenis ban apakah radial atau bias, tubeless atau dengan ban dalam.
Selain itu perbedaan tapak ban atau pattern atau kembangan ban juga dapat membantu stabilitas kendaraan saat digunakan dan akan menggangu bila terjadi perbedaan. Perbedaan performa ban akan terasa ketika kecepatan mobil cukup tinggi, seperti di jalan tol. Apalagi waktu melewati jalan dengan kondisi jelek, licin saat hujan dan memiliki muatan penuh. Jenis kompon dan grip tiap merek ban kemungkinan besar berbeda. Alhasil daya cengkeram ban yang digunakan akan berbeda. Mobil akan sulit dikendalikan karena perbedaan karakater ban kiri dan kanan yang akhirnya membahayakan.
Ban dengan merek yang berbeda sebagian besar tidak akan sama performanya di jalan karena beda tipe dan peruntukan. Misal produk ban A mengeluarkan jenis ban X dan Y dengan ukuran yang sama namun berbeda jenis karena peruntukannya berbeda. Pastinya kedua model ini kinerja dan karakternya berbeda. Salah satu indikatornya pola tapak ban keduanya berbeda disesuaikan dengan kebutuhannya.
Namun jika terpaksa menggunakan merek yang berbeda, disarankan pemilik kendaraan mengganti ban yang sama dalam satu poros roda. Artinya mengganti dengan dua buah roda baru dalam satu poros. Misal dulu menggunakan merek X tipe A, ganti dengan merek X tipe B yang mungkin lebih murah. Jadi tetap mereknya sama tapi modelnya berbeda.
Bisa dilihat juga ban yang ukurannya sama dan sesuai dengan rekomendasi dari pabrikan, opsi ini masih diperbolehkan. Jadi mau benar-benar mengganti merek yang berbeda, asal ukuran dan peruntukannya sesuai serta berada di poros roda yang sama yakni depan atau belakang, masih diperbolehkan. Namun tetap idealnya seluruh as roda menggunakan ban yang sama untuk memperoleh kinerja terbaiknya.
“Ban merupakan komponen kendaraan yang sangat penting dalam menjaga kenyamanan dan keamanan berkendara di jalan. Oleh karena itu, segera ganti ban yang telapak bannya sudah aus atau ada indikasi kerusakan fisik. Pastikan mengganti ban yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan untuk menjaga kinerja ban di jalan. Urusan Toyota lebih mudah,konsumen dapat membeli ban lewat Auto2000 Digiroom hadir dengan program promo menguntungkan,” kata Nur Imansyah Tara, Aftersales Business Division Head Auto2000, dalam keterangannya, Selasa (15/2/2022). (Sta/Raju)
Baca juga: Anti Mundur Mengendarai Mobil Manual di Tanjakan, Catat Jurus Ampuhnya
Jual mobil anda dengan harga terbaik
GIIAS 2024
IMOS 2024
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Mobil Pilihan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice