First Drive Toyota Hilux Rangga Standard MT: Calon Bintang Kendaraan Niaga

Toyota kembali memperlihatkan kendaraan niaga Hilux Rangga di ajang GIIAS 2024. Setelah menjadi model pameran sejak perkenalannya di tahun lalu, kini Toyota membuka kesempatan bagi media untuk mencoba secara langsung di area terbatas test drive pameran otomotif tahunan tersebut.

Toyota menawarkan Hilux Rangga dalam dua tipe yakni Standard dan High. Oto.com mendapatkan kesempatan untuk mencoba varian Standar flat deck dengan transmisi manual. Toyota menyebut spesifikasi yang ditawarkan ini adalah tipe terendah nantinya saat dijual.

Area bak belakang telah diisi beban yang disebut seberat 1,2 ton. Ini untuk menggambarkan kemampuan angkut kendaraan niaga yang kerap digunakan di area perkebunan dan pertambangan atau jenis usaha lainnya. Pada model yang digunakan, beban ini membuat bagian belakang amblas menahan beban.

Soal ukuran bak ini terhitung besar. Belum ada spesifikasi ukuran dari Toyota Indonesia, namun melihat spek yang ditawarkan di Thailand, deknya memiliki ukuran panjang 2.647 mm, lebar 1.711 mm dan tinggi 327 mm. Akses bukaan bak bisa dilakukan di ketiga sisi, memudahkan untuk proses pengangkutan.

Sedikit bicara desain, Hilux Rangga mengambil basis kendaraan konsep IMV 0, dan bentuk ini masih dipertahankan pada model produksi. Kendaraan niaga ini hadir dengan bentuk mengotak, dengan area depan berbentuk tegas. Ini terlihat pada kap mesin, headlamp, serta ukuran grille dan body moulding berukuran besar, membuat kesan tangguh dan kuat.

Sebagai kendaraan niaga, jelas bentuk ini cukup menarik perhatian. Banyak yang melihat Hilux Rangga berjalan di area test drive di tengah model kendaraan penumpang lainnya. Salah satu daya tarik bagi pehobi nantinya untuk melirik model ini.

Kembali soal tawaran Hilux Rangga varian standar. Pada model ini headlampnya menggunakan halogen multi reflektor, grille berukuran besar dan berwarna hitam hingga bumper bagian bawah yang tersambung ke rumah roda depan. Antena ada di bagian kiri kap mesin, dengan rumah spion berwarna hitam. Pada varian ini, rodanya menggunakan pelek kaleng berukuran 16 inci dengan ban ukuran 215/65R16. Masuk ke bagian kabin. Kendaraan niaga ini menawarkan daya angkut dua orang yang terpisah dengan tuas rem tangan. Jok berbalut bahan PVC berwarna hitam yang terhitung nyaman dan bisa diatur maju mundur, dan sedikit rebah tegak. Model jok ini menggunakan headrest sambung, yang terasa memberikan kenyamanan lebih pada kendaraan niaga.

Meski jadi varian terendah, unit yang dicoba sudah menawarkan radio single din, serta semburan AC yang terasa sejuk melawan cuaca terik siang hari. Kenyamanan lain hadir dari tawaran tempat penyimpanan yang cukup banyak, ada di laci, area konsol tengah serta di pintu. Pengoperasian jendela masih menggunakan kenob putar yang membuat nostalgia dengan produk Kijang lawas, model yang disebut sebagai inspirasi Hilux Rangga.

Lingkar kemudi berbahan urethane nyaman digenggam. Area meter cluster, Toyota hanya menawarkan petunjuk kecepatan, bensin, dan odometer di layar LCD kecil. Sementara satu lingkaran di sebelah kiri dibiarkan kosong dengan tulisan Toyota Hilux. Sederhana.

Terkait desain dasbor, Toyota memberikan desain mengotak dengan banyak sudut. Ini menggunakan tema serupa dengan eksteriornya dan terlihat cukup menarik untuk saat ini. Lubang semburan AC ada di empat titik dengan kenob pengaturan ada di area tengah dasbor, dekat dengan tuas transmisi.

Impresi Berkendara

Setelah pengaturan tempat duduk yang terbatas, berada di balik kemudi Hilux Rangga memberikan impresi yang cukup menarik. Jika selama ini kendaraan niaga memiliki model hidung yang pendek alias tanpa kap mesin, berkendara dengan model terbaru ini serasa menggunakan kendaraan penumpang.

Kap mesin ini juga menjadi penanda bagi pengemudi untuk mengetahui sisi kiri terjauh kendaraan. Tidak begitu sulit beradaptasi terkait jarak di area depan. Posisi pengemudi juga terhitung tinggi dengan area pandang yang lebar. Kaca depan dengan posisi tegak ini membantu pengemudi mengetahui kondisi sekitar kendaraan, termasuk meminimalisir titik buta di area pilar A dengan kaca samping berukuran besar.

Kini soal performa. Belum ada spesifikasi detil secara resmi, namun soal mesin disebut menggunakan kode yang sama dengan Fortuner. Mesin diesel 2GD-FTV 2.393 cc inline 4 silinder DOHC VN Turbo dengan intercooler menawarkan tenaga 150 ps pada 3.400 rpm dan torsi 343 Nm pada putaran 1.400 sampai 2.800 rpm.

Di area terbatas test drive GIIAS 2024, mesin ini mampu memberikan tenaga secara cepat saat pedal gas diinjak. Ciri khas mesin turbo dengan derungan putaran mesin yang keras.

Beban 1,2 ton pada bak belakang mampu dibawa dengan mudah sepanjang area tes. Hilux Rangga juga dengan mudah melewati obstacle tanjakan turunan sembari membawa beban. Tidak ada kesulitan saat kendaraan melakukan stop and go pada tanjakan.

Tidak sulit untuk mengajak kendaraan angkut ini sedikit lebih kencang. Namun terbatas pada gigi dua atau tiga karena kemudian langsung dihadang speed trap. Soal transmisi manual lima percepatannya, terhitung mudah dioperasikan. Pedal kopling pun tidak membutuhkan injakan kaki bertenaga karena tuas transmisi dengan nyamannya masuk ke gigi yang dibutuhkan.

Terkait kemudi, Toyota sudah memberikan standar power steering hidrolis. Tidak ada kesulitan membawa kendaraan dengan dimensi panjang 5.300 mm, lebar 1.785 mm, dan tinggi 1.735 mm ini bermanuver. Pada area putar balik, Hilux Rangga memberikan kemudahan radius putar yang terhitung kecil yakni 5,4 meter.

Suspensi Hilux Rangga memakai jenis double wishbone dengan coil spring dan stabilizer di depan dan per daun di belakang. Tampilan belakang suspensi yang amblas nyatanya masih terasa cukup nyaman digunakan sepanjang pengujian. Melibas speed trap juga terhitung masih nyaman meski suara berderak terdengar keras di area bak. Pengereman cakram di depan dan drum di belakang juga terhitung baik sepanjang pengujian di area terbatas ini.

Simpulan

Kehadiran Hilux Rangga terbaru jelas jadi pilihan menarik bagi calon konsumen kendaraan niaga di Indonesia. Sadar dengan potensi model baru ini, Toyota menekankan pada tiga aspek mobilitas yang bisa disupport yakni Businees, Public Service dan Lifestyle. Harapannya, pendekatan dengan memadukan fungsionalitas berbagai kebutuhan ini bisa merangkul berbagai jenis konsumen. Tidak hanya pengusaha.

Toyota mengungkapkan terdapat pilihan mesin bensin dan transmisi otomatis selain diesel dan manual. Ini jelas menyasar konsumen yang berada di area ramah bagi kendaraan. Utamanya perkotaan. Kabar gembira untuk pehobi kendaraan tangguh, utamanya seri Hilux.

Toyota juga memberikan tawaran konsultasi dan pengerjaan dengan bodybuilder atau karoseri rekomendasi mereka. Berbagai macam kebutuhan mobilitas bisa langsung dikonsultasikan, menyesuaikan dengan kebutuhan usaha atau selera konsumen.

Namun bagi pengusaha konservatif, tentu tidak terlalu melihat desain sebagai penilaian utama. Perhatian masih pada harga, biaya perawatan, ketangguhan, efisiensi hingga nilai jual kembali nantinya.
Pertanyaan ini akan dijawab dalam waktu dekat. Toyota mengungkapkan Hilux Rangga secara resmi akan hadir di Q4 tahun ini dan saat ini sudah dibuka pemesanannya di GIIAS 2024.

Lantas berapa harga yang pas untuk Hilux Rangga? Rasanya angka Rp300 jutaan terasa menarik untuk pikap legendaris ini. Kita tunggu saja kehadirannya dalam waktu dekat. (STA/ODI)

Baca Juga: Toyota Buka Pre-Booking Hilux Rangga di GIIAS 2024