First Drive Chery Tiggo 5X: Harga Jadi Senjata

Chery Tiggo 5X jadi tawaran terbaru di segmen SUV berukuran kompak. Ini sekaligus melengkapi Tiggo series yang sudah beredar lebih dulu yakni Tiggo 8 Pro dan Tiggo 7.

Perkenalan perdananya Februari lalu kerap jadi pertanyaan. Bagaimana rasa berkendara model ini di jalanan umum? Chery kemudian memberikan kesempatan menjajal model terbarunya ini, di kawasan Pantai Indah Kapuk 2, Jakarta.

Chery menyediakan jalur sepanjang kira-kira 10 kilometer yang bisa dieksplorasi di kawasan tersebut. Bahasan kali ini hanya berkutat pada impresi berkendara dan performa yang ditawarkan. Sebab untuk desain sudah dibahas pada saat peluncurannya. Seperti apa impresi Chery Tiggo 5X? Simak laporan berikut.

Impresi Awal

Chery menawarkan varian Tiggo 5X Champion, tertinggi untuk dicoba. Meski masuk ke segmen SUV kompak, berada di balik kemudi Tiggo 5X tidak memberikan kesan sempit, justru terasa lapang. Selain itu, posisi duduk bisa diatur menggunakan tuas elektrik, rebah tegak maju mundur dan tinggi rendah, agar menyesuaikan dengan preferensi mengemudi. Kesan kendaraan yang tinggi khas SUV juga masih bisa dirasakan pada model ini.

Kesan ini kemungkinan berkat desain dasbor simpel modern yang memberikan sudut pandang luas untuk mengemudi. Head unit 10,25-inci juga dibuat floating sehingga tidak mengganggu pandangan mengemudi ke arah depan. Selain itu pengaturan kolom lingkar kemudi sudah tilt teleskopik, memperluas kebutuhan ruang dan gaya berkendara pengemudi.

Perhatian tersendiri ada dari pilar A yang terasa sedikit lebar. Meski demikian, kesan mengganggu belum bisa ditemui sepanjang uji coba di jalan umum kawasan PIK yang menawarkan jalanan lebar dan minim kendaraan lain.

Penilaian lainnya adalah kenyamanan jok berbalut kulit pada TIggo 5X. Jok berdesain lebar dan terasa nyaman menopang tubuh pengemudi maupun penumpang.

Lingkar kemudi terasa nyaman digenggam. Selain berbalut kulit, diameternya juga terasa pas dengan genggaman tangan. Perhatian ada pada tombol-tombol di sisi kiri dan kanan yang perlu sedikit penyesuaian. Sebelah kiri menawarkan pengaturan fitur ADAS dan sebelah kanan menawarkan pengaturan fitur hiburan. Kehadiran layar MID 7 inci TFT selain memberikan kesan atraktif dan futuristik, juga memberikan beragam informasi seputar kendaraan. Desain antar mukanya menyerupai seri Tiggo di atas 5X.

Kembali soal impresi mengemudi. Tiggo 5X tidak menawarkan mode berkendara, namun hanya memberikan mode kemudi Comfort dan Sport. Kedua mode ini akan memberikan perbedaan respon gerak kemudi sesuai kegemaran pengemudi.

Sayangnya, pengaturan mode kemudi ini hanya bisa diakses melalui head unit. Lewat sub menu Auxiliary Drive, pengguna Tiggo 5X akan menemukan tawaran Steering Mode bersama dengan pengaturan fitur ADAS.

Di mode Comfort, respons kemudi terasa ringan. Kemungkinan ini untuk berkendara di dalam kota atau area dengan kecepatan rendah guna bermanuver. Mode Sport, maka pengemudi akan merasakan lingkar kemudi lebih berat digerakkan. Cocok untuk dikecepatan tinggi yang membutuhkan kestabilan kendaraan.

Namun sedikit penilaian, kedua fitur ini terasa sebagai gimmick berkendara yang sebenarnya tidak terlalu berdampak kepada kendali. Di kedua mode, kemudi masih terasa kosong, tidak tajam untuk bermanuver. Rasanya bagi pengemudi yang gemar perubahan kendaraan cepat dan tajam, ada sedikit rasa yang mengganggu di area kemudi ini.

Apresiasi baik diberikan kepada kinerja peredaman suspensi. Chery menggunakan semi independent rear suspension yang terasa nyaman melewati jalanan lapang di areal PIK 2 dengan kondisi kendaraan diisi empat penumpang dewasa. Ada beberapa speed trap di jalanan ini, goncangan mampu diredam dengan baik. Ini terasa sewaktu di baris pertama maupun kedua yang membuat Tiggo 5X sebagai sebuah SUV yang mampu memberikan kenyamanan.

Tidak banyak skenario manuver ekstrem sewaktu pengujian perdana ini. Namun dari beberapa jalur berbelok dan putar arah, Tiggo 5X terasa cukup stabil dan minim terasa bodi roll berlebih. Performa ban 215/65 R16 dan tinggi ground clearence 180 mm membuat rasa berkendara SUV yang mampu melibas beragam kondisi jalan mendapat kesan positif.

Selain itu, kenyamanan juga terasa berkat kualitas peredaman kabin. Meski varian Champion memiliki sunroof, namun tidak banyak suara luar yang masuk ke dalam kendaraan. Sedikit terdengar derungan mesin dan suara ban, namun hal tersebut tidak terlalu menggangu. Ini juga menjadi modal penting menikmati hiburan dari head unit yang disambungkan keempat speaker di sekeliling kabin.

Performa Mesin

Tiggo 5X memakai mesin 1.500 cc VVT yang menawarkan tenaga 112 hp dan torsi 138 Nm di putaran 2.750 mm. Lalau dikawinkan dengan transmisi CVT. Chery menyebutkan di lembar faktanya transmisi ini menawarkan 7-percepatan. Namun dari unit yang dicoba, mampu menawarkan hingga 9-percepatan melalui mode manual.

Impresi perdana mesin ini, dalam skenario berkendara santai, cukup memberikan tenaga. Torsi terasa pada putaran rendah dan tanpa harus menekan pedal gas cukup dalam mampu memberikan dorongan pada kendaraan.

Rasa berbeda terasa ketika ingin lebih kencang. Asupan tenaga tidak bisa dibilang instan, sebab terasa sedikit jeda. Meski demikian, performa transmisi terasa cukup halus saat melakukan pergantian gigi.

Kemungkinan, pengaturan ini dilakukan untuk mendapatkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik. Ini tentu jadi tugas selanjutnya saat pengujian kendaraan di berbagai kondisi jalan dan waktu yang lama.

Simpulan

Kehadiran Tiggo 5X jelas wajib dipertimbangkan, terutama untuk calon konsumen mobil pertama, keluarga muda, atau yang ingin kendaraan kedua modern padat fitur. Tawaran dimensi kompak, namun dengan ruang lapang, membuat Tiggo 5X bisa juga untuk jadi mobil keluarga dan digunakan harian.

Terlebih, di varian teratas Champion, Chery sudah menawarkan fitur ADAS canggih. Terdapat fitur adaptive cruise control, lane departure warning, forward collision warning, auto emergency braking, blind spot detection, rear cross traffic alert dan intelligent headlamp, jelas membuat Tiggo 5X jadi SUV kompak yang patur disejajarkan dengan rivalnya yang sudah hadir.

Harga menjadi poin plus tersendiri. Chery menawarkan Tiggo 5X dengan harga perkenalan Rp249 juta untuk varian Classic dan Rp279 juta untuk varian Champion. Untuk harga normal keduanya adalah Rp269 juta dan Rp299 juta. Termasuk kompetitif untuk jadi pilihan SUV pertama. Chery juga memasang Tiggo 5X bisa bertarung di dua kelas yakni SUV kompak dan SUV kecil yang dihuni nama-nama besar.

Chery juga menawarkan garansi kendaraan selama enam tahun atau 150.000 km sebagai wujud layanan purna jual mereka. Konsumen juga bebas jasa perawatan berkala selama empat tahun atau 60.000 km. Hadir juga layanan roadside assistance gratis selama satu tahun dengan opsi perpanjangan. (STA/ODI)

Baca Juga: Road Test Chery Tiggo 7 Pro