BMW F 750 GS

Sebagai motor yang memiliki harga cukup mahal, ia dilengkapi beberapa fitur istimewa. Bisa dibilang tidak kalah dengan seri GS di atasnya. Paling mencolok seperti lampu asimetris LED, lengkap dengan DRL berbentuk Y Shape dan rangka yang terekspos seksi.

Sama dengan semua generasi terbaru BMW Motorrad, F 750 GS ini juga punya fitur Conectivity di balik layar instrument TFT 6,5 inci. Isinya banyak, termasuk spidometer, takometer, trip A-B, rest time A-B, fuel meter, fuel trip A-B, BBM rata-rata, riding mode, dan indikator lampu-lampu. Tampilannya pun full colour, jadi lebih keren.

Di dalamnya juga terdapat beberapa menu. Ada my vehicle yang bisa memantau kondisi motor, juga on board computer, trip computer dan beberapa pesan seperti jadwal servis atau bensin sudah mau habis. Selain itu juga disisipi jam digital, navigasi, notifikasi telepon bahkan pesan masuk juga bisa ditampilkan usai menghubungkan motor dengan smartphone. Namun harus mengunduh aplikasi BMW Motorrad Connected terlebih dahulu pada ponsel pintar. Kemudian panduan suara navigasi, musik dan telepon dapat terdengar di helm juga setelah melakukan koneksi dengan Bluetooth intercom.

Untuk perangkat eletronik juga tidak kalah dengan seri GS lain. Demi menunjang keselamatan diberikan perangkat ABS (anti-lock braking system), buat menjaga kestabilan motor pada saat terjadi pengereman secara mendadak. Kemudian ASC (Automatic Stability Control) dan riding mode (rain, road, enduro, dynamic).

Ia juga telah dipasangkan quick shifter, yang punya fungsi memindahkan gigi perseneling lebih cepat tanpa harus menarik tuas kopling.

Daftar berlanjut dengan DTC (Dynamic Traction Control) yang berfungsi mengontrol roda belakang agar tidak mudah selip. Kemudian ESA (Electronic Suspension Adjustment) yang bermanfaat memberikan kenyamanan dan keamanan berkendara. Berkat fitur itu, suspensi dapat dikontrol secara elektrik untuk menyesuaikan redaman saat berada di tikungan atau kondisi jalan yang kurang bagus. Namun sayang, keduanya termasuk fitur ekstra atau opsional.

Bentuknya khas BMW GS Series, didesain mirip burung lengkap dengan paruh di mukanya. Bodinya lebih mengembung di bagian depan, namun tetap terlihat gagah dan siap menjelajahi segala jenis jalan. Apalagi dengan striping warna yang keren, tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi setiap orang melihatnya.

Posturnya tetap jangkung sama seperti saudaranya. Tangkinya yang besar itu berupa cover plastik dan hanya berkapasitas 15 liter. Shroud tangki besar menjorok ke depan, seolah menyatu dengan paruh tadi, jadi terlihat berotot. Lalu lampu utama model asimetris yang sama dengan F850 GS, memberikan kesan sporty. Di atasnya diberikan windshield yang ukurannya kecil.

Joknya tebal dan lebar, punya tinggi 815 mm. Buat pembonceng juga dimanja dengan kursi yang empuk, membuat riding jauh terasa nyaman. Bedanya dengan BMW F850 GS yakni bobot yang lebih ringan, 224 kg saja.

Bodi belakang juga mencirikan seri Gelande Strasse BMW, ramping. Namun beda cerita kalau sudah dipasang komponen tambahan seperti box maupun side box. Jadi terlihat lebih padat dan kokoh. Lampu belakang cukup besar dan jelas. Knalpot besar dan posisinya tinggi, menambah kesan kompak area buritan.

Dimensinya sendiri punya angka 2.255 x 922 x 1.225 mm (PxLxT), atau lebih ringkas dibanding R1250 GS maupun F850 GS. 

Kaki-kaki sedikit berbeda dengan saudaranya. Ia cuma memakai suspensi teleskopik biasa berdiameter 41 mm, tidak upside down berdiameter 44 mm seperti F850 GS. Peleknya juga palang racing, bukan jari-jari anodized yellow. Namun roda depannya lebih besar, dengan ukuran ban 110/80 ring 19 dan belakang 150/70 ring 17.

Walau namanya F750 GS, motor ini pakai mesin yang sama dengan F850 GS. Secara spesifikasi berkonfigurasi 2 silinder inline, DOHC 8 katup pendingin udara dengan kapasitas 853 cc. Namun ada sejumlah penyesuaian pada setingan elektronik. Jadi meski mesinnya sama, output tenaga dan torsinya berbeda. Dari data spesifikasi, BMW F 750 GS mampu mengeluarkan tenaga sebesar 77 Hp pada 7.500 rpm dan torsinya 83 Nm di putaran 6.000 rpm.

Rem depan pakai cakram floating ganda 305 mm dijepit kaliper 2 piston. Sementara bagian belakang dipasangkan cakram 265 mm floating dengan kaliper piston tunggal. Keduanya sudah dibenamkan ABS yang tidak dapat dilepas.