Yamaha Yard Built Indonesia Siap Dilaksanakan, Dimulai dari XSR 155

Yamaha XSR 155, sukses diluncurkan beberapa waktu lalu. Mengusung desain neo klasik, memanjakan pecinta motor custom dan modifikasi. Inilah cikal bakal Yamaha Yard Built di Indonesia. Program yang mengajak para custom builder untuk berkolaborasi. 

Program ini sebenarnya sudah dilakukan lebih dulu di Eropa dan Amerika Serikat. Tepatnya dimulai sejak 2012. Kerja sama ini, tujuannya untuk menciptakan sepeda motor impian, yang dapat mengekspresikan gaya hidup dan kreatifitas. Mulai dikenal di seluruh dunia saat Yamaha meyerahkan unit XSR700 dan XSR900 di 2016 kepada builder. Setelah dicustom, motor itu kemudian dipamerkan di berbagai event custom culture.

Namun yang menjadi catatan, program ini juga memiliki ketentuan yang harus ditaati oleh para builder. Dalam aturan yang diterapkan di Yamaha Yard Built, builder dilarang memotong sasis motor. Sasis motor wajib dalam kondisi standar, tanpa diubah secara radikal. Tapi secara desain ubahan bodinya bebas. Peraturan ini diterapkan demi mempertahankan keaslian motor.

Membangun sebuah motor dengan sasis Deltabox, tentu punya tantangan tersendiri bagi para builder. Di sisi lain, memodifikasi atau mengcustom sepeda motor sudah menjadi gaya hidup di Indonesia. Selain itu, Yamaha juga ingin builder Tanah Air makin mendunia dengan hasil karya mereka.

Dengan program ini, diharapkan ada XSR 155 dalam beragam aliran gaya modifikasi. Baik itu Cafe Racer, Tracker, Bomber maupun jenis-jenis aliran custom lainnya. Tentunya yang dapat menjadi inspirasi, serta referensi bagi calon konsumen yang hendak memodifikasi motornya, sesuai dengan karakter yang diinginkan.

Untuk diketahui, Yamaha meluncurkan XSR pertama kali di 2016. Berawal dari model XSR700, kemudian disusul oleh XSR900 beberapa bulan kemudian. Kesuksesannya dalam meraih pasar global saat itu, ternyata diikuti oleh beberapa pabrikan lain. Segmen baru seperti sport retro-modern ini ternyata diminati. Karena adanya dua genre yang disatukan, mesin motor sport modern yang dipakaikan baju ‘ala retro’.

Ide varian XSR lahir bermula dari sepeda motor 4-tak pertama Yamaha XS650 di 1970-an. Ia menjadi model ikonik dalam sejarah motor pabrikan asal Jepang. Masuk era modern, mesin itu dikembangkan hingga melahirkan seri XSR. Tambahan abjad “R” diartikan sebagai Racing. Makanya, versi XSR diambil dari basic motor sport. Namun secara tampilan, mewarisi garis klasik dan masuk dalam kategori Sport Heritage Yamaha.

Yamaha XSR 155 dijual ke konsumen dengan harga Rp 36,2 juta OTR Jakarta. Tersedia dalam dua skema warna: Matte Silver Premium dan Matte Black Elegance. Dia dibekali mesin injeksi 155 cc SOHC berpendingin cairan yang dilengkapi teknologi VVA. Jantung pacunya mampu menghasilkan tenaga 19 hp pada 10.000 rpm, torsi 14,7 Nm pada 8.500 rpm. (Bgx/Van)

Baca Juga: Membandingkan Yamaha NMax Baru dengan Honda ADV150