Yamaha Aerox 155 Resmi Jadi Motor Balap!

Yamaha secara resmi mengikutsertakan skutik Maxi, Aerox 155 sebagai motor balap. Lima belas peserta beradu cepat di ajang yang dijuluk Aerox 155 Cup Community di Sirkuit Pancing Medan, akhir pekan lalu.

Penggunaan motor ini jadi tunggangan balap, sebenarnya agak terlambat. Malaysia lebih dulu punya NVX (nama lain Aerox) Challenge sejak 2017. Di Indonesia, yang berlomba juga masih sebatas anggota komunitas, bukan profesional.

“Kami melakukan seleksi karena animo peserta dari rekan-rekan komunitas terbilang tinggi. Mereka diberikan pengetahuan sehubungan dunia racing. Untuk motor dan perlengkapannya disediakan langsung Yamaha Indonesia,“ terang Agus Susanto, Chief Education & Motor Sport Yamaha Alfa Scorpii sebagai main-dealer Yamaha untuk wilayah Sumatra Utara, Aceh dan Kepulauan Riau, seperti dikutip dari rilis resmi yang kami terima, Sabtu (31/3).

Motor yang dipakai sebagai bahan adalah Aerox R-Version. Beberapa ubahan khusus versi balap ini, salah satunya lewat hilangnya lampu depan karena masalah keselamatan. Jika terjadi tabrakan dan lain-lain, serpihan kaca dan plastik tak membahayakan pembalap lain. Knalpot ikut diganti menggunakan brand Sakura untuk meningkatkan performa.

Sebelum berlomba, para peserta dibekali pengetahuan balap terlebih dulu. Pembimbingnya Rey Ratukore, pembalap nasional. “Saya memberikan teori dan praktik sehubungan balapan yang safety, gaya berkendara, kemudian juga pemilihan racing line yang efektif dan titik pengereman,“ terang pria yang aktif di Kejurnas Sport 250 cc (IRS 2018 Sentul) & YZF-R25 Pro Yamaha Sunday Race (YSR).

Aerox 155 Cup Community, salah satu kelas yang dilombakan di Yamaha Cup Race 2018. Hal ini dilakukan untuk mengapresiasi komunitas, sekaligus menyusupkan sisi safety riding dan memberi wadah positif agar mereka tidak melakukan balap liar di jalan umum.

Yamaha Aerox 155 dipasarkan di Indonesia sejak 2016 lalu, tersedia dalam tiga varian: Standar Rp 23,1 juta (OTR Jakrta), R-Version Rp 24,6 juta (OTR Jakarta) dan S-Version (27,45 juta (OTR Jakarta).

Aerox R-Version punya keungulan dibanding varian lain, lantaran dilengkapi suspensi jenis tabung. Peredam ini diklaim sanggup membuat motor lebih stabil saat menikung dan melaju cepat. Sementara Aerox S-Version istimewa dengan fitur keyless, stop & start system (SSS) dan anti-lock braking system (ABS).

Soal mesin, ketiganya tak ada beda. Berbekal kapasitas 155,1 cc SOHC berteknologi yang bisa mengeluarkan torsi puncak 13,8 Nm pada 6.250 rpm dan tenaga maksimal 14,95 PS pada 8.000 rpm. Jantung mekanisnya juga dibubuhi teknologi variable valve actuation (VVA) untuk menjaga performa terbaik di setiap rentang putaran mesin. (Lod/Odi)

Baca Juga: Mau Modifikasi Yamaha Aerox 155? Intip Inspirasi Dari Thailand